Andi’ Basok Pawelangi |
Pengobatan
misterius dengan menggunakan metode gaib kerap mengundang rasa penasaran. Metode
pengobatan yang tidak biasa ini kabarnya, memanfaatkan makhluk halus seperti
layaknya bangsa jin untuk membantu proses pengobatan.
ANDRI MUSTARI, Jambi
Pengobatan
Alternatif dikenal sebagai pelayanan
pengobatan yang menggunakan cara, alat atau bahan yang tidak termasuk
dalam standar pengobatan kedokteran modern. Sehingga dipergunakan sebagai
alternatif atau dijadikan sebagai alat pelengkap pengobatan kedokteran modern.
Banyak
cara yang ditempuh demi meraih tubuh yang sehat. Mulai dari pengobatan secara
medis oleh dokter, dengan menggunakan alat-alat elektronik super canggih,
pengobatan secara herbal hingga ke alternatif pengobatan gaib.
Saat
ini, Kota Jambi memiliki banyak tempat pengobatan alternatif. Namun dengan
perkembangan itu, terdapat juga sebuah pengobatan yang juga banyak dilakukan
oleh orang-orang tertentu dengan metode yang cenderung misterius dan gaib.
Bicara
soal kemampuan dalam mengobati seseorang dengan metode gaib, memang dinilai
mitos dan di luar akal sehat. Trapi tidak dipungkiri bahwa hal tersebut
benar-benar ada.
Andi’
Basok Pawelangi adalah sosok yang memiliki kemampuan mengobati sebuah penyakit
secara gaib. Ia memiliki kemampuan atau kelebihan tersendiri untuk bisa
mengobati orang yang mempunyai penyakit. Baginya, kemampuan yang ia miliki
adalah sebuah anugerah yang diberikan oleh Allah SWT. Kelebihan yang ia
milikipun tidak diambil dengan sengaja, dalam artian tidak dengan segaja
menuntut sebuah ilmu tentang pengobatan.
“Saya
tidak pernah menuntut yang namanya ilmu pengobatan. Dan saya juga tidak
menyangka ini bisa terjadi dengan saya,” ungkapnya.
Alternatif dan Gaib
Seorang
pemuda (21), memiliki kemampuan indigo yang enggan disebutkan namanya
mengatakan bahwa pengobatan gaib merupakan pengobatan yang tidak bisa terlihat
dengan kasat mata. Namun proses pengobatannya bisa dilihat dengan mata secara
langsung.
Secara
mendasar, yang membedakan pengobatan alternatif dengan pengobatan gaib yakni,
pengobatan alternatif lebih mengacu kepada pengobatan yang menggunakan
peralatan yang tidak digunakan di rumah sakit pada umumya. Seperti pengobatan bekam,
pijat refleksi dan suntikan. Sedangankan pengobatan gaib biasanya hanya
menggunakan air.
“Pengobatan alternatif berbeda dengan
pengobatan gaib, alternatif lebih kepada obat-obatan herbal. Sedangkan pengobatan
gaib orang banyak menggunakan air, dan pengobatan ini biasanya masih kerap
dilakukan diperkampungan ataupun dipedesaan,” ujarnya.
Pengobatan
gaib sudah ada dari sejak atau zaman nabi musa. Nabi khidzier mengobati
sahabat Nabi Musa yang bernama si Fulan, yang penyakitnya disebabkan oleh
penyihir raja Fir’aun. Dan pada saat itu Nabi Musa dan Nabi Khidzir menggunakan
air lautan untuk mengobati sahabatnya. Ia meminta keridhoan oleh Allah SWT,
sebuah keyakinan yang bisa menyembuhkan sebuah penyakit.
Pengobatan
gaib juga dilakukan oleh para wali dengan menggunakan bahan obat alami
dari tumbuh-tumbuhan. Seperti daun-daunan yang ada di sekitar mereka yang menurut
mereka bisa digunakan.
Makhluk Halus
Pemuda
yang lahir di Dendang Kabupaten Indra Giri Hilir tepatnya di kota Guntung, pada
tanggal 15 Juli 1992, ia mengatakan bahwa, pengobatan gaib merupakan pengobatan
yang sebagian orang berkomunikasi degan jin dan sebagian orang juga tidak
selalu menggunakan atau berkomunikasi dengan Jin.
Andi
Basok Pawelangi mempunyai pandangan lain tentang pengobatan gaib. Baginya, jin
dan setan bukanlah sesuatu yang gaib karena menurutnya jin dan setan mempunyai
tugas yang telah diberikan oleh tuhan dan tugas yang diberikanpun nyata. Hanya saja,
alam manusia setan dan jin itu yang membedakan. Namun roh yang dimiliki oleh
Jin itulah yang gaib, begitu juga roh yang dimiliki oleh Manusia. Karena roh
tidak bisa dibuktikan dan itu hanya rahasia tuhan.
“Menurut
saya Setan dan Jin itu bukanlah sesuatu yang gaib karena tugas yang diberikan
nyata. Namun roh yang dimilikinya itulah yang saya anggab gaib, begitu juga roh
manusia. Makhluk yang diciptakan oleh Allah SWT selain manusia seperti Jin dan
Setan bukanlah sesuatu hal yang berbahaya,” ujarnya.
Manusia
adalah mahluk yang sempurna diciptakan oleh tuhan dibandingkan dengan mahluk
tuhan lainya. Andi Basok Pawelangi mengatakan bahwa manusia mempunyai
penempatan dan setan mempunyai penempatan tersendiri. Tuhan menciptakan segala
sesuatunya dengan berpasang-pasangan, ada yang baik ada yang buruk.
Sesuatu
yang baik menurutnya adalah milik manusia atau berprilaku baik kepada manusia
dan malaikat, sedangkan yang buruk adalah milik setan. Akan tetapi saat ini,
banyak manusia yang memiliki perangai seperti setan dan karakternyapun seperti
setan.
Selain
itu, Andi’ juga menyebutkan bahwa apa yang terjadi di dunia merupakan sebuah
skenario tuhan, untuk menguji seberapa besar kemampuan hambanya, dalam menerima
segala cobaan yang diberikan oleh Tuhan.
Kemiskinan,
penyakit, kekayaan, harta, ketampanan, kecantikan dan sebagainya, merupakan
sebuah pengetesan tuhan kepada hambanya. Seberapa kuat mereka dalam menjalani
kelebihan yang telah diberikanya, hal ini yang harus di yakini bahwa hal yang
seperti inilah cara tuhan dalam memberitahukan kebesaranya kepada hambanya.
“Semua
ini sekenario tuhan, namun harus kita yakini bahwa tuhan itu maha berkuasa. Dengan
kelebihan dan kekurangan yang ia berikan, adalah cara ia untuk meperlihatkan
kebesaran yang ia miliki,” paparnya.(*/poy)
***
Pengobatan Gaib Kerap Disalahgunakan
Penyakit
yang dialami oleh setiap manusia merupakan sesuatu hal yang alami. Namun penyakit
yang dialami oleh setiap orang berbeda-beda, ada penyakit ringan ada penyakit
berat. Hal ini disampaikan Andi’ Basok Pawelangi, Pengobat Alternatif secara
Gaib. “Penyakit itu adalah titipan dari tuhan, untuk menguji kesabaran
hambanya,” ujarnya.
Tidak
semua orang bisa melakukan pengobatan untuk menyembuhkan penyakit, apa lagi
hal-hal yang dikatakan gaib. Menurut Andi’, kemampuan seseorang untuk melakukan
pengobatan merupakan sebuah tingkat keberhasilan setiap individu. Namun saat
ini kemampuan itu pun banyak disalahgunakan oleh banyak orang.
“Pengobat
yang bagus itu adalah orang yang pengobatanya tidak dibayar ataupun dihargai
sebuah nilai rupiah. Pengobatan yang baik itu, bukanlah ditandai dengan bayaran
uang,” ujarnya.
Kunci
sebuah pengobatan dan kesembuhan terletak dari sebuah keyakinan oleh kedua
belah pihak. Baik yang mengobati maupun yang diobati, harus meyakini akan
kebesaran Tuhan. Perlu dipahami orang-orang yang memberikan pengobatan, apabila
ia sembuh itu karena izin tuhan.
Karena orang yang mengobati adalah perantara
tuhan untuk bisa menyembuhkan bagi orang yang sakit. Akan tetapi saat ini
berbeda, bagi orang yang mengobati dan di orang yang diobati sembuh, maka orang
yang mengobati akan diagung-agungkan. Menurut Andi, hal ini yang tidak boleh
untuk dilakukan.
Bagi
orang yang memberikan pengobatan, memiliki sebuah kemampuan yang tidak semua
orang bisa memilikinya, apalagi dengan pengobatan gaib. Andi mengatakan bahwa,
cara pengobatan yang dilakukan pertama,
adalah berkomunikasi terlebih dahulu dengan orang yang diobati. Kemudian niat
yang dilakukan oleh seorang pengobat, yaitu meminta sebuah kesembuhan dari
tuhan.
Karena
keyakinan segala penyakit adalah dari tuhan dan segala penyakit hanya dia yang
bisa menyembuhkan, manusia hanya sebagai perantara, yang niatnya adalah untuk
orang muslim “ya Allah Mohon Izin turunkan salah satu hamba engkau ke permukaan
bumi melalui tubuhku untuk mengobati”. Bacaan inilah yang selalu
dilakukan oleh Andi Basok Pawelangi dalam memberi pengobatan, bahasa yang
digunakan adalah bahasa sehari-hari, namun tidak dilupakan adalah bacaan
“bismilahirahmanirahim.”
Teluh dan Santet
Bentuk
penyakit yang pengobatanya dilakukan secara gaib adalah teluh dan santet. Penyakit
ini merupakan penyakit kiriman dari seseorang melalui alam gaib. Kemudian kesurupan
yaitu penyakit yang tubuhnya dimasuki oleh makhluk halus. “Bentuk penyakit
seperti santet dan kesurupan, yang biasanya pengobatanya dilakukan secara gaib,”
ujar seorang pemilik kemampuan indigo yang enggan disebutkan namanya.
Pemuda
yang berumur 21 Tahun ini, memiliki kemampuan yang tidak semua orang miliki,
yaitu kemampuan yang biasa disebut dengan Indigo. Dengan kemampuan itulah, ia
pun menggunakannya untuk memberikan sebuah pengobatan secara gaib pula.
Andi
Basok Pawelangi juga memliki kemampuan yang sama, yaitu memiliki kelebihan yang
tanpa disadarinya ia bisa melihat hal-hal yang pada umumya tidak bisa dilihat
orang lain, hal ini juga merupakan kemampuan yang disebut dengan indigo.
Namun
Andi Basok Pawelangi memperdalam kemampuanya dengan diimbangi dengan ibadah. Sehingga
kemampuan untuk memberikan sebuah pengobatan kepada orang lain pun ia lakukan
saat ini. Ia memiliki kemampuan itu dari sejak tahun 1990-an.
“Saya
tidak menyadari akan kemampuan yang saya miliki, dari sejak tahun 1990-an, saya
memulai mendalami kemampuan ini, yang juga saya imbangi dengan ibadah,” ujarnya.
Kunci Pengobatan
Kunci
sebuah kesembuhan adalah sebuah keikhlasan, keyakinan dan bertwakal kepada tuhan,
yang diimbangi sebuah ibadah yang baik. Dan
meyakini kesembuhan hanya diketahui oleh tuhan.
“Kunci
dalam metode pengobatan adalah sebuah keyakinan,keikhlasan dan berserah diri
pada tuhan,” ujarnya.
Dalam
proses pengobatan yang dilakukan oleh Andi’ berlandaskan kepada Al-qur’an
tepatnya pada surah An-Nas dan surah Al-baqarah. Surah An-Nas menyebutkan, “katakanlah
aku berlindung kepada Tuhan yang memelihara dan menguasai manusia. Raja
manusia. Sembahan manusia. Dari kejahatan bisikan setan yang biasa bersembunyi,
yang membisikkan kejahatan ke dalam dada manusia. Dari golongan jin dan manusia”.
Kemudian
surah Al-baqarah ayat ketiga yaitu Beriman kepada yang gaib. Termasuk di
dalamnya beriman kepada Allah dengan sesungguhnya, menundukkan diri serta
menyerahkannya sesuai dengan yang diharuskan oleh iman itu. Tanda keimanan
seseorang, ialah melaksanakan semua yang diperintahkan oleh imannya itu.
Yang
gaib, ialah sesuatu yang tidak dapat dicapai oleh panca indra. Pengetahuan
tentang yang gaib itu semata-mata berdasar kepada petunjuk-petunjuk Allah SWT.
Karena kita telah beriman kepada Allah, maka kita beriman pula kepada
firman-firman dan petunjuk-petunjuk-Nya Termasuk yang gaib yakni Allah,
Malaikat, hari kiamat, surga, neraka, mahsyar dan sebagainya.
Pangkal
iman kepada yang gaib ialah iman kepada Allah SWT. Iman kepada Allah adalah
dasar dari pembentukan watak dan sifat-sifat seseorang manusia agar ia menjadi
manusia yang sebenarnya, sesuai dengan maksud Allah menciptakan manusia.
Dari
dua ayat tersebut yang diyakini menjadi acuan seorang Andi’ Basok Pawelangi
dalam melakukan atau menerapkan pengobatan secara gaib. “ Ayat yang terkandung
pada surah An-Nas dan Al-Baqarah yang menjadi acuan saya dalam memberikan
pengobatan,” ujarnya.(ams/poy)(HARIAN JAMBI EDISI CETAK PAGI SELASA 11 MARET 2014)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar