Jumat, 27 September 2019

Maria Magdalena Tampubolon (Politisi Perempuan PDIP) Ini Apresiasi Hadirnya HBB di Provinsi Jambi

Maria Magdalena Tampubolon, Politisi Perempuan dari PDIP yang kini duduk di DPRD Kota Jambi untuk kali ketiga periode ini sangat mengapresiasi hadirnya Perkumpulan Horas Bangso Batak (HBB) di Jambi. Dirinya hadir pada pengukuhan Pengurus DPD HBB Provinsi Jambi Periode 2019-2024 yang dilaksanakan di Resto Daynatabo di Jalan Lingkar Barat, Kota Jambi, Kamis (26/9/2019). Foto-Foto Asenk Lee Saragih)
BERITAKU, Jambi- Maria Magdalena Tampubolon, Politisi Perempuan dari PDIP yang kini duduk di DPRD Kota Jambi untuk kali ketiga periode ini sangat mengapresiasi hadirnya Perkumpulan  Horas Bangso Batak (HBB) di Jambi. Dirinya juga agar penggagas HBB Jambi untuk merangkul kaum Milenial Batak di Jambi yang banyak memiliki Sumber Daya Manusia (SDM) yang handal dibidang masing-masing.

Hal itu diungkapkan Maria Magdalena Tampubolon saat menghadiri pengukuhan Pengurus Daerah (DPD) HBB Provinsi Jambi Periode 2019-2024 di Resto Daynatabo di Jalan Lingkar Barat, Kota Jambi, Kamis (26/9/2019).

Baca: Penerima Mandat Kukuhkan Pengurus DPD HBB Provinsi Jambi

Sebelumnya Penerima Mandat DPD HBB yakni Drs Albertus Sinaga MPd, B Sipahutar, AKBP (P) Basoka Sagala SH MH, Joni Rajagukuk SH, Ir Abdel Sinaga, Rosenman Manihuruk menerima laporan kerja dari tim formatur yakni J Rajagukguk, Awal JD Damanik, Jhon Very Sihaloho, A Sihotang dan Abdel Sinaga tentang susuna Badan Pengurus Harian (BPH) DPD HBB Provinsi Jambi Periode 2019-2024.

Menurut Maria Magdalena, Perkumpulan HBB yang sudah berbadan hukum ini, semoga menjadi salah satu wadah organisasi bagi masyarakat Jambi, khususnya Etnis Batak sebagai penyambung lidah atau menampung aspirasi warga.

“Terimakasih kepada penggagas HBB Jambi dan para Orang Tua saya dan masyarakat Batak di Jambi yang bersatu padu serta saling menguatkan dan solid dalam mewujudkan terbentuknya DPD HBB Provinsi Jambi. Saya juga berharap HBB Jambi bisa mengangkat Seni Budaya Batak bagian dari kekayaan Seni Budaya Nasional di Jambi,” ujar Maria.


Maria juga menambahkan, dirinya akan mendukung program HBB Jambi dalam memberdayakan potensi-potensi SDM Orang Batak di Jambi dalam pembangunan Kota Jambi.

“Banyak kaum milenial Batak di Jambi yang memiliki SDM yang handal. Orang Batak itu orangnya konsisten. SDM Orang Batak juga harus dilibatkan dalam pembangunan Kota Jambi ini. Kita optimis SDM orang Batak sangat mumpuni dan loyal, baik yang ada di Pemerintahan, maupun swasta,” ujar Maria Maria Magdalena.

Maria juga sangat menyanyangkan pada Pileg April 2019 lalu, tak ada Orang Batak yang lolos ke DPRD Provinsi Jambi dari daerah pemilihan Kota Jambi. Kedepan HBB Jambi bisa ambil bagian untuk menyodorkan sosok Orang Batak yang dari Dapil Kota Jambi untuk duduk di DPRD Provinsi Jambi. Karena perubahan itu bisa dilakukan jika masuk dalam system seperti legislative. (Asenk Lee Saragih)
Maria Magdalena Tampubolon, Politisi Perempuan dari PDIP yang kini duduk di DPRD Kota Jambi untuk kali ketiga periode ini sangat mengapresiasi hadirnya Perkumpulan  Horas Bangso Batak (HBB) di Jambi. Dirinya hadir pada pengukuhan Pengurus DPD HBB Provinsi Jambi Periode 2019-2024 yang dilaksanakan di Resto Daynatabo di Jalan Lingkar Barat, Kota Jambi, Kamis (26/9/2019). Foto-Foto Asenk Lee Saragih)

Maria Magdalena Tampubolon, Politisi Perempuan dari PDIP yang kini duduk di DPRD Kota Jambi untuk kali ketiga periode ini sangat mengapresiasi hadirnya Perkumpulan  Horas Bangso Batak (HBB) di Jambi. Dirinya hadir pada pengukuhan Pengurus DPD HBB Provinsi Jambi Periode 2019-2024 yang dilaksanakan di Resto Daynatabo di Jalan Lingkar Barat, Kota Jambi, Kamis (26/9/2019). Foto-Foto Asenk Lee Saragih)

Maria Magdalena Tampubolon, Politisi Perempuan dari PDIP yang kini duduk di DPRD Kota Jambi untuk kali ketiga periode ini sangat mengapresiasi hadirnya Perkumpulan  Horas Bangso Batak (HBB) di Jambi. Dirinya hadir pada pengukuhan Pengurus DPD HBB Provinsi Jambi Periode 2019-2024 yang dilaksanakan di Resto Daynatabo di Jalan Lingkar Barat, Kota Jambi, Kamis (26/9/2019). Foto-Foto Asenk Lee Saragih)

Pengukuhan Pengurus DPD HBB Provinsi Jambi

Ketua Penerima Mandat DPP HBB Drs Albertus Sinaga MPd saat membacakan susunan Pengurus DPD HBB Provinsi Jambi Periode 2019-2024 yang dilaksanakan di Resto Daynatabo di Jalan Lingkar Barat, Kota Jambi, Kamis (26/9/2019) mulai Pukul 16.30 WIB hingga Pukul 21.00 WIB.(Foto-Foto Asenk Lee Saragih)

Pengurus DPD HBB Provinsi Jambi Direncaakan Dilantik awal November 2019

BERITAKU, Jambi-Penerima Mandat dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Perkumpulan Horas Bangso Batak (HBB) untuk pembentukan Dewan Pengurus Daerah (DPD) HBB Provinsi Jambi mengukuhkan 34 Orang Pengurus DPD HBB Provinsi Jambi Periode 2019-2019. Pengurus DPD HBB Provinsi Jambi direncaakan dilantik awal November 2019 mendatang.

Penerima Mandat DPD HBB yakni Drs Albertus Sinaga MPd, B Sipahutar, AKBP (P) Basoka Sagala SH MH, Joni Rajagukuk SH, Ir Abdel Sinaga, Rosenman Manihuruk menerima laporan kerja dari tim formatur yakni J Rajagukguk, Awal JD Damanik, Jhon Very Sihaloho, A Sihotang dan Abdel Sinaga tentang susuna Badan pengurus Harian (BPH) DPD HBB Provinsi Jambi Periode 2019-2024.

Acara laporan tim formatur dan pengukuhan BPH DPD HBB Provinsi Jambi dilaksanakan di Resto Daynatabo di Jalan Lingkar Barat, Kota Jambi, Kamis (26/9/2019) mulai Pukul 16.30 WIB hingga Pukul 21.00 WIB. Acara tersebut dihadiri sekitar 65 orang Tokoh Batak Jambi lintas usia.

Baca: Politisi Perempuan PDIP Ini Apresiasi Hadirnya HBB di Provinsi Jambi

Ketua Penerima Mandat DPP HBB, Drs Albertus Sinaga MPd mengumumkan 34 orang BPH DPD HBB Provinsi Jambi Periode 2019-2019. Tiga pengurus inti diantaranya Ketua Joni Rajagukguk SH, Sekretaris Jhon Fery Sihaloho ST, Bendahara Awal JD Damanik SE MM. 

Pembentukan Perkumpulan HBB yang sudah Berbadan Hukum ini mendapat respon positif dan dukungan penuh dari sejumlah Tokoh batak di Jambi. 


Bahkan tokoh-tokoh Batak lintas usia di Jambi semakin solid dan merindukan pembentukan Perkumpulan DPD HBB Provinsi Jambi sebagai satu wadah resmi bagi masyarakat Jambi asal Tano Batak.

Bahkan Orang Batak di Jambi rindu sebuah wadah organisasi (perkumpulan) yang memiliki badan hukum dan memiliki tujuan bersama yakni untuk memperjuangkan harkat martabat masyarakat Batak di Jambi.

Sesuai dengan Motto HBB “Tampak Na Do Tajom Na. Rim Ni Tahi Do Gogo Na” keberadaan Perkumpulan HBB di Provinsi Jambi dirasakan perlu dan penting. 

Bahkan AKBP (P) Basoka Sagala SH MH sangat mendukung penuh lahirnya DPD HBB Provinsi Jambi ini. Bahkan dirinya berjanji, nantinya  akan terus mendorong HBB Jambi untuk berbuat untuk masyarakat Batak di Jambi.

Banyak gebrakan yang dilakukan HBB dalam membela masyarakat Batak dan juga menunjukkan bahwa masyarakat Batak adalah besar.

Disebutkan, bahwa sesuai Visi dan Misi HBB memajukan, mengembangkan kesejahteraan dan kebaikan warga Bangso Batak di segala bidang, berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 serta menjunjung tinggi supremasi Bhinneka Tunggal Ika dalam NKRI. 

Disebutkan, dengan pengurus yang muda, enerjik, berani, berintegritas, cakep, berkompeten dari berbagai latar profesi, HBB Jambi akan semakin dicintai masyarakat Batak di Provinsi Jambi.

Dalam waktu dekat ini, semoga DPD HBB Provinsi Jambi segera dideklarasikan serta pengurusnya dilantik. Juga akan dibicarakan soal kantor secretariat. Soal modal pembentukan HBB Provinsi Jambi, hingga beberapa kali pertemuan, dananya bersumber dari “kita untuk kita” secara sukarela. 

Termasuk dana pada Pengukuhan Pengurus DPD HBB Provinsi Jambi Periode 2019-2024 di Resto Daynatabo, jalan Lingkar Barat Kota Jambi, Kamis (26/9/2019) sore hingga malam bersumber dari “kita untuk kita HBB Jambi”. (Asenk Lee Saragih)

Penerima Mandat DPP HBB-Ketua Drs Albertus Sinaga MPd, Basoka Sagala SH MH, B Sipahutar, J Rajagukguk, Ir Abdel Sinaga, Rosenman Manihuruk. Foto-Foto Asenk Lee Saragih










Joni Rajagukguk SH

Pak B Sipahutar

Pak Manik

Pak Sihite

Lipan Pasaribu SH MH

S Hutagalung


 

 

Kamis, 12 September 2019

Dua Bocah Ini Mengheningkan Cipta Di Depan Bendera Setengah Tiang Untuk Penghormatan Kepada Presiden RI Ke 3 Bapak BJ Habibie

Usai sarapan pagi dan lengkap berpakaian sekolah setelah libur tiga hari (Senin-Rabu) akibat kabut asap menyelimuti udara Kota Jambi dan udara status berbahaya, Moses dan Ezer bergegas menuju depan bendera setengah tiang dan menundukkan kepala mengheningkan cipta, Kamis (12/9/2019) Pukul 06.30 WIB. Foto Asenk Lee Saragih
BJ Habibie Dimakamkan Kamis 12 September 2019

Jambi-Pagi itu menunjukkan Pukul 06.30 WIB. Dua anak ini bergegas menuju keluar rumah yang telah lengkap berpakaian sekolah. Mereka berdiri di depan Bendera Merah Putih setengah tiang dan menunduk mengheningkan cipta untuk penghormatan dan mengenang jasa-jasa Presiden ketiga Republik Indonesia Bacharuddin Jusuf Habibie.

Adalah Moses Juneri Manihuruk (Murid SMPN 14 Kota Jambi Kelas VII A) dan Ezer Twopama Manihuruk (Murid SD Xaverius 2 Kota Jambi Kelas IV). Mengetahui lewat berita, wafatnya  Presiden ketiga Republik Indonesia Bacharuddin Jusuf Habibie, kedua anak ini mengingatkan Ayahnya Rosenman Manihuruk untuk memasang bendera setengah tiang sesuai dengan himbauan Menteri Sekretaris Negara Pratikno yang menginstruksikan pengibaran bendera setengah tiang 3 hari berturut-turut.

“Ayah pasanglah Bendera Merah Putih setengah tiang. Biar kami berdiri didepannya untuk mengheningkan cipta untuk Bapak Presiden RI Ke 3 BJ Habibie. Inikah Presiden pencipta Pesawat Indonesia itu kan Ayah?,” ujar Ezer Twopama.

Usai sarapan pagi dan lengkap berpakaian sekolah setelah libur tiga hari (Senin-Rabu) akibat kabut asap menyelimuti udara Kota Jambi dan udara status berbahaya, Moses dan Ezer bergegas menuju depan bendera setengah tiang dan menundukkan kepala mengheningkan cipta, Kamis (12/9/2019) Pukul 06.30 WIB. 

“Sejak usia dini kita harus tanamkan jiwa menghargai Pemimpin dan loyalitas kepada Bangsanya kepada anak kita. Agar dewasa kelak mereka jadi warga Negara yang baik dan cinta NKRI serta mengikuti sifat juang pendahulunya,” kata Rosenman Manihuruk, ayah kedua anak ini berpesan.

Sementara pengamatan Penulis Kamis (12/9/2019) menunjukkan, RT 15 Kelurahan Kebun Handil, Kecamatan Jelutung, Kota Jambi warga masih jarang memasang bendera setengah tiang di depan rumah mereka. Ketua RT setempat-pun tidak ada mengintruksikan warganya untuk memasang bendera setengah tiang.  
  
Seperti diberitakan, Bapak Presiden RI Ke 3 BJ Habibie wafat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto Jakarta, Rabu Pukul 18.05 WIB, kata putra kedua Habibie Thareq Kemal Habibie. Tim dokter kepresidenan, menurut Thareq, sudah bekerja dengan baik selama Habibie dirawat mulai 1 September.

BJ Habibie meninggal dunia di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Rabu (11/9/2019) petang setelah menjalani perawatan intensif dalam beberapa hari terakhir. Menurut keluarga, Habibie menghembuskan nafas terakhirnya pada Pukul 18.05 WIB setelah kondisinya melemah sekitar Pukul 17.00 WIB. Habibie meninggal dunia dikelilingi segenap keluarga besarnya. Habibie berbaring lantaran sakit tua.

BJ Habibie disemayamkan di rumah duka, Patra Kuningan, Jaksel setelah dimandikan dari RSPAD Gatot Soebroto. Jenazah teknokrat andal Indonesia itu dimakamkan, Kamis (12/9/2019), di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, tepat berdampingan dengan pusara isteri tercinta, Ainun Habibie.

BJ Habibie memimpin Indonesia pada masa krisis dan transisi dari orde baru ke reformasi. Habibie berjasa dalam demokrasi setidaknya membebaskan banyak tahanan politik dan menjamin kebebasan pers. Dia pula yang menggelar referendum di Timor Timur yang sekarang menjadi negara merdeka, Timor Leste.

Hari Berkabung Nasional

Sementara Menteri Sekretaris Negara Pratikno menginstruksikan pengibaran bendera setengah tiang 3 hari berturut-turut atas wafatnya presiden ketiga Republik Indonesia Bacharuddin Jusuf Habibie di Jakarta, Rabu (11/9/2019).
Menteri Sekretaris Negara Pratikno menginstruksikan pengibaran bendera setengah tiang 3 hari berturut-turut atas wafatnya presiden ketiga Republik Indonesia Bacharuddin Jusuf Habibie di Jakarta, Rabu (11/9/2019). Foto Asenk Lee Saragih
Instruksi yang disampaikan dalam surat edaran bernomor B- 1010/M.Sesneg/Set/TU.00/09/2019 itu juga menetapkan tanggal 12 sampai 14 September 2019 sebagai hari berkabung nasional.

"Untuk memberikan penghormatan yang setinggi-tingginya kepada putra terbaik bangsa, Bapak Bacharuddin Jusuf Habibie, yang wafat pada tanggal 11 September 2019 di Jakarta," tulis Mensesneg dalam surat edaran yang diterima di Jakarta, Rabu (11/9/2019).

Sesuai dengan Pasal 12 ayat 4, 5, dan 6 Undang-Undang Nomor 24 tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara, serta Lagu Kebangsaan, Mensesneg memohon agar seluruh pimpinan Lembaga Negara, Gubernur Bank Indonesia, para menteri, Jaksa Agung, Panglima TNI, Kapolri, pimpinan lembaga nonstruktural, pimpinan lembaga pemerintah nonkementerian, gubernur, bupati, wali kota, pimpinan BUMN atau BUMD, serta Kepala Perwakilan Republik Indonesia di Luar Negeri beserta jajarannya untuk mematuhi instruksi tersebut.

Selanjutnya, Mensesneg meminta kepada gubernur, bupati, dan wali kota untuk menyampaikan instruksi tersebut kepada masyarakat luas. “Selamat Jalan Bapak Teknologi dan Demokrasi Indonesia. Nama dan Jasamu Akan Tetap Dikenang Generasi Penerus Bangsa Ini”. (Asenk Lee Saragih)
Moses Juneri Manihuruk (Murid SMPN 14 Kota Jambi Kelas VII A) dan Ezer Twopama Manihuruk (Murid SD Xaverius 2 Kota Jambi Kelas IV). Mengetahui lewat berita, wafatnya  Presiden ketiga Republik Indonesia Bacharuddin Jusuf Habibie, kedua anak ini mengingatkan Ayahnya Rosenman Manihuruk untuk memasang bendera setengah tiang sesuai dengan himbauan Menteri Sekretaris Negara Pratikno yang menginstruksikan pengibaran bendera setengah tiang 3 hari berturut-turut. Foto Asenk Lee Saragih

Adalah Moses Juneri Manihuruk (Murid SMPN 14 Kota Jambi Kelas VII A) dan Ezer Twopama Manihuruk (Murid SD Xaverius 2 Kota Jambi Kelas IV). Mengetahui lewat berita, wafatnya  Presiden ketiga Republik Indonesia Bacharuddin Jusuf Habibie, kedua anak ini mengingatkan Ayahnya Rosenman Manihuruk untuk memasang bendera setengah tiang sesuai dengan himbauan Menteri Sekretaris Negara Pratikno yang menginstruksikan pengibaran bendera setengah tiang 3 hari berturut-turut. Foto Asenk Lee Saragih









 
Hari Berkabung Nasional