Minggu, 26 Mei 2019

Asenk Lee Saragih Bincang Ringan 2 Jam Bersama St RK Purba Pakpak

Asenk Lee Saragih Bincang Ringan 2 Jam Bersama St RK Purba Pakpak, Jumat (24/5/2019). Foto Ezer Twopama Manihuruk.
Jambi-Semangat juang dalam melawan penyakit sungguh luar biasa. Itulah yang dihadapi St RK Purba Pakpak, seorang Tokoh Agama (GKPS), Tokoh Masyarakat Batak Simalungun di Kota Jambi. Berjuang melawan penyakit yang dideritanya selama dua tahun terakhir ini, tak menyurutkan semangat hidup bagi seorang St RK Purba. Berobat pulang pergi Jambi-Singapura, bagian dari perjuangan St RK Purba dalam melawan sakitnya. 

Namun dalam pergumulan sakit, ternyata St RK Purba Pakpak tetap menampakkan wajah yang berseri saat menyambut Saya, istri dan tiga anak kami saat mengunjungi St RK Purba Pakpak dikediamannya Lorong Karya Telanaipura, Kota Jambi, Jumat (24/5/2019) Pukul 17.30 WIB hingga 19.30 WIB.

Saat tiba dirumah, kami disambut Op Samuel Boru (P Br Sitepu). Kami dipersilahkan masuk dan duduk di ruang tengah. Kemudian Ica, putri bungsu St RK Purba membelikan makanan ringan (Kue) dan menyuguhkannya serta Ompung Samual Boru menyuguhkan minuman. 

Setelah kami ngobrol bersama Op Samuel Boru sekitar 20 menit, kemudian Op Samuel Boru memberitahukan kedatangan kali kepada Op St RK Purba Pakpak yang lagi istirahat di kamar. 

Sesaat kemudian St RK Purba Pakpak keluar dari kamarnya dengan wajah yang ceria dan menyapa “roh hanima ambia, malah uhur, idingat hanima do hape diri” (Datang kalian, saya senang masih ingat kalian sama saya-red). 

Sembari saya menyapa, “semoga tambah sehat Ompung. Tetap semangat dan berjuang melawan penyakit”. 

“Torihma ambia, badan domma kurus tumang. Bolak balik Jambi-Singapura itangani 10 dokter. Pasu-pasuni Tuhan mando Ambia ibere diri manggoloh das kon sonari, (Lihatlah Badan sudah tambah kurus, bolak balik Jambi-Singapura, Kuasa Tuhanlah bisa hidup hingga saat ini-red),” ujar St RK Purba. 

Dalam kondisi sakit dalam pemulihan itu, St RK Purba masih mengajak Saya untuk membicarakan banyak hal. Mulai dari Politik, termasuk Pilkada Simalungun dan Soal Ijin Gereja, Juga soal Rehap Gereja GBKP Kotabaru Jambi.

St RK Purba juga mengingatkan soal pengurusan Ijin GKPS Tanah Kanaan Kota Jambi. Dia juga menyinggung Wali Kota Jambi H Syarif Fasha terkait surat ijin GKPS Tanah Kanaan Kota Jambi yang sudah berada di meja Wali Kota Jambi, namun belum ditanda tangani. 

“Semoga diusia lanjut saya ini, Wali Kota Jambi H Syarif Fasha mau menandatangani ijin Gereja GKPS Tanah Kanaan Kota Jambi yang beralamat di Lorong Penerangan Alam Barajo, Kota Jambi itu,” ujar St RK Purba berharap.

St RK Purba Pakpak juga menyinggung soal perkembangan pelayanan di GKPS Kota Jambi dan juga Pos PI Simpang Rambutan Lintas Timur Provinsi Jambi dan Pos PI Bayung Lencir.

Ompung Samuel ini juga menyampaikan Rasa Simpatik kepada Alfol Siregar dan Jhon Moris Siregar yang kini sudah menempati rumah sendiri setelah sekian lama menjaga Gereja GKPS Jambi. Namun kesedihan kedua Orang Tua Alfon dan MOris Siregar (A Siregar-M Br Munthe) meninggal saat mereka menjaga GKPS Jambi. 

St RK Purba juga menyinggung soal keberadaan Pdt Riando Tondang STh (Pendeta GKPS Resort Jambi) yang saat ini berobat di RS Harapan Kita Jakarta. 

Bincang-bincang ringan dengan St RK Purba Pakpak, juga teringat soal Pilkada Bupati Simalungun September 2020 mendatang. Adanya informasi sosok St Irjen Pol Drs M Wagner Damanik MAP yang ingin maju di Pilkada Simalungun, St RK Purba Pakpak sangat mengapresiasinya.

“Maju kantanya St Wagner Damanik di Pilkada Simalungun, mantap itu. Cocok sekali Wagner Damanik itu maju di Pilkada Simalungun. Biar maju Simalungun itu. Saya sangat setuju sekali Wagner Damanik maju di Pilkada Simalungun,” kata St RK Purba.

Pilkada Gubernur Jambi juga tak luput disinggung oleh St RK Purba. Adanya informasi lewat media bahwa Bupati Sarolangun H Cek Endra salah satu kandidat maju di Pilgub Jambi, St RK Purba menanggapi posif niat tersebut. 

“Itu kawan Ompungmu itu. Bapak H Cek Endra itu baik,” sahut Op Samual Boru yang juga ikut menyimak perbincangan ringan Saya dengan St RK Purba.

Diakhir perbincangan, Ompung Samual Boru juga menyinggung soal St Marsiaman Saragih (Anggota Komisi XI DPR RI  Fraksi PDIP) yang sudah beberapa kali ke Jambi dalam kunjungan kerja (reses) tak pernah meluangkan waktu mengunjungi Ompungmu ini (St RK Purba-red).

“Kamis St Marsiaman Saragih ke Jambi kunker, tapi tak singgah ke rumah. Sudah lupa mungkin sama Ompungmu ini,” celetuk Ompung Samuel Boru.

Waktu yang sudah hampir 2 jam, saya, istri dan tiga jagoan pamit pulang karena mengingat St RK Purba Pakpak juga mau istirahat. St RK Purba-pun menyalamkan “uang jajan” kepada Moses Juneri Manihuruk, Ezer Twopama Manihuruk dan Trionel Aguero Manihuruk. 

Sayapun memeluk Ompung St RK Purba sembari mata berkaca-kaca, karena mengingat perjuangan Ompung St RK Purba ini dalam melawan penyakitnya selama dua tahun belakangan ini.

Eh saat keluar rumah, ternyata Ompung St RK Purba-pun memberikan “ongkos grab” kepada Lisbet Sinaga. “Sering-sering kalian datang ya nang,” ujar St RK Purba kepada Lisbet Sinaga. 

Perbincangan dalam keadaan pemulihan sakit itu, wajah St RK Purba Pakpak memancarkan “cahaya kehidupan” dengan penuh semangat. Seakan-akan terbesit kata-kata “Saya Ingin Hidup 1000 Tahun Lagi”. Tambah Sehat Ompung, Tuhan Memulihkan dan Melindungi. (Asenk Lee Saragih)   
Asenk Lee Saragih Bincang Ringan 2 Jam Bersama St RK Purba Pakpak, Jumat (24/5/2019). Foto Ezer Twopama Manihuruk.

 
Asenk Lee Saragih Bincang Ringan 2 Jam Bersama St RK Purba Pakpak, Jumat (24/5/2019). Foto Ezer Twopama Manihuruk.
Asenk Lee Saragih Bincang Ringan 2 Jam Bersama St RK Purba Pakpak, Jumat (24/5/2019). Foto Ezer Twopama Manihuruk.
Lisbet Sinaga, Onel, Moses, Ezer, St RK Purba Pakpak, Ompung Samuel Boru P Br Sitepu, Jumat (24/5/2019).
Lisbet Sinaga, Onel, Moses, Ezer, St RK Purba Pakpak, Ompung Samuel Boru P Br Sitepu, Jumat (24/5/2019).
     
Sumber: Jambipos.Id     
 

Selasa, 21 Mei 2019

Rekapitulasi Pilpres Tuntas, Jokowi Menang 55,5%

Jokowi-Maruf Amin Menang.
Jakarta-Komisi Pemilihan Umum (KPU) merampungkan proses rekapitulasi pemilihan presiden 2019, Senin (20/5/2019) malam, di mana hasilnya calon petahana Joko Widodo (Jokowi) memenangi pemilihan dengan merebut 21 provinsi dan pemilihan luar negeri, dan Prabowo Subianto menang di 13 provinsi.

Kepastian itu didapat setelah rekapitulasi terakhir untuk Provinsi Papua dituntaskan, di mana Jokowi-Maruf Amin mendapat 3.021.713 suara dan Prabowo-Sandiaga Uno hanya mendapat 311.352 suara.

Berdasarkan data yang dihimpun redaksi dari total rekapitulasi per provinsi yang telah diumumkan KPU, Jokowi mendapat total 85,6 juta suara, sementara Prabowo 68,65 juta suara. Persentase kemenangan Jokowi adalah 55,5 persen dari 154,26 juta suara sah yang masuk, atau unggul 16,96 juta suara.

Jokowi menang di Gorontalo, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Kalimantan Barat, Bangka Belitung, Bali, Sulawesi Barat, Yogyakarta, Kalimantan Timur, Lampung, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Jawa Timur, NTT, Jawa Tengah, Kepulauan Riau, Papua Barat, DKI Jakarta, Sumatera Utara, Maluku, dan Papua.

Prabowo unggul di Bengkulu, Kalimantan Selatan, Maluku Utara, Jambi, Sumatera Selatan, Banten, Sulawesi Tenggara, Aceh, NTB, Sumatera Barat, Jawa Barat, Riau, dan Sulawesi Selatan.

Berikut ini rincian data rekapitulasi hasil pilpres untuk 34 provinsi:

1. Bali
Pasangan 01: 2.351.057
Pasangan 02: 213.415

Jumlah suara sah: 2.564.472
Suara tidak sah: 52.338
Jumlah seluruh suara sah dan tidak: 2.616.810

2. Bangka Belitung
Pasangan 01: 495.729
Pasangan 02: 288.235

Jumlah suara sah: 783.964
Suara tidak sah: 22.927
Jumlah seluruh suara sah dan tidak: 806.891

3. Kalimantan Utara
Pasangan 01: 248.239
Pasangan 02: 106.162

Jumlah suara sah: 354.401
Suara tidak sah: 4.840
Jumlah seluruh suara sah dan tidak sah: 359.241

4. Kalimantan Tengah
Pasangan 01: 830.948
Pasangan 02: 537.138

Jumlah suara sah: 1.368.086
Suara tidak sah: 3.3612
Jumlah seluruh suara sah dan tidak: 1.401.698

5. Gorontalo
Pasangan 01: 369.803
Pasangan 02: 345.129

Jumlah suara sah: 714.932
Suara tidak sah: 8.148
Jumlah seluruh suara sah dan tidak: 723.080.

6. Bengkulu
Pasangan 01: 583.488
Pasangan 02: 585.999

Jumlah suara sah: 1.169.487
Suara tidak sah: 26.862
Jumlah suara sah dan tidak sah: 1.196.349

7. Kalimantan Selatan
Pasangan 01: 823.939
Pasangan 02: 1.470.163

Jumlah suara sah: 2.294.102
Suara tidak sah: 88.001
Jumlah suara sah dan tidak sah: 2.382.103

8. Kalimantan Barat
Pasangan 01: 1.709.896
Pasangan 02: 1.263.757

Jumlah suara sah: 2.973.653
Suara tidak sah: 56.256
Jumlah suara sah dan tidak sah: 3.029.909

9. Sulawesi Barat
Pasangan 01: 475.312
Pasangan 02: 263.620

Jumlah Suara Sah: 738.932
Suara Tidak Sah: 12.147
Jumlah Suara Sah dan Tidak Sah: 751.079

10. Yogyakarta
Pasangan 01: 1.655.174
Pasangan 02: 742.481

Jumlah Suara Sah: 2.397.655
Suara Tidak Sah: 52.024
Jumlah Suara Sah dan Tidak Sah: 2.449.679

11. Kalimantan Timur
Pasangan 01: 1.094.845
Pasangan 02: 870.443

Jumlah suara sah: 1.965.288
Suara tidak sah: 37.993
Jumlah suara sah dan tidak sah: 2.003.281

12. Lampung
Pasangan 01: 2.853.585
Pasangan 02: 1.955.689

Jumlah suara sah: 4.809.274
Suara tidak sah: 86.311
Jumlah suara sah dan tidak sah: 4.895.585

13. Maluku Utara
Pasangan 01: 310.548
Pasangan 02: 344.823

Jumlah suara sah: 655.371
Suara tidak sah: 10.243
Jumlah suara sah dan tidak sah: 665.614

14. Sulawesi Utara
Pasangan 01: 1.220.524
Pasangan 02: 359.685

Jumlah Suara Sah: 1.580.209
Suara Tidak Sah: 14.096
Jumlah Suara Sah dan Tidak Sah: 1.594.305

15. Jambi
Pasangan 01: 859.833
Pasangan 02: 1.203.025

Jumlah Suara Sah: 2.062.858
Suara Tidak Sah: 48.470
Jumlah Suara Sah dan Tidak Sah: 2.111.328

16. Sulawesi Tengah
Pasangan 01: 914.588
Pasangan 02: 706.654

Jumlah Suara Sah: 1.621.242
Suara Tidak Sah: 18.821
Jumlah Suara Sah dan Tidak Sah: 1.640.063

17. Jawa Timur
Pasangan 01: 16.231.668
Pasangan 02: 8.441.247

Jumlah suara sah: 24.672.915
Suara tidak sah: 838.326
Jumlah suara sah dan tidak sah: 25.511.241

18. NTT
Pasangan 01: 2.368.982
Pasangan 02: 305.587

Jumlah suara sah: 2.674.569
Suara tidak sah: 43.895
Jumlah suara sah dan tidak sah: 2.718.464

19. Sumatera Selatan
Pasangan 01: 1.942.987
Pasangan 02: 2.877.781

Jumlah suara sah: 4.820.768
Suara tidak sah: 117.817
Jumlah suara sah dan tidak sah: 4.938.585

20. Sulawesi Tenggara
Pasangan 01: 555.664
Pasangan 02: 842.117

Jumlah Suara Sah: 1.397.781
Suara Tidak Sah: 27.625
Jumlah Suara Sah dan Tidak Sah: 1.425.406

21. Jawa Tengah
Pasangan 01: 16.825.511
Pasangan 02: 4.944.447

Jumlah Suara Sah: 21.769.958
Suara Tidak Sah: 606.514
Jumlah Suara Sah dan Tidak Sah: 22.376.472

22. Sumatera Barat
Pasangan 01: 407.761
Pasangan 02: 2.488.733

Jumlah Suara Sah: 2.896.494
Suara Tidak Sah: 40.225
Jumlah Suara Sah dan Tidak Sah: 2.936.719

23. Kepulauan Riau
Pasangan 01: 550.692
Pasangan 02: 465.511

Jumlah Suara Sah: 1.016.203
Suara Tidak Sah: 14.665
Jumlah Suara Sah dan Tidak Sah: 1.030.868

24. Banten
Pasangan 01: 2.537.524
Pasangan 02: 4.059.514

Jumlah Suara Sah: 6.597.038
Suara Tidak Sah: 194.128
Jumlah Suara Sah dan Tidak Sah: 6.791.166

25. Aceh
Pasangan 01: 404.188
Pasangan 02: 2.400.746

Jumlah Suara Sah: 2.804.934
Suara Tidak Sah: 83.326
Jumlah Suara Sah dan Tidak Sah: 2.888.260

26. NTB
Pasangan 01: 951.242
Pasangan 02: 2.011.319

Jumlah Suara Sah: 2.962.561
Suara Tidak Sah: 78.125
Jumlah Suara Sah dan Tidak Sah: 3.040.686

27. Jawa Barat
Pasangan 01: 10.750.568
Pasangan 02: 16.077.446

Jumlah Suara Sah: 26.828.014
Suara Tidak Sah: 648.065
Jumlah Suara Sah dan Tidak Sah: 27.476.079

28. DKI Jakarta
Pasangan 01: 3.279.547
Pasangan 02: 3.066.137

Jumlah suara sah: 6.345.684
Jumlah tidak sah: 79.890
Jumlah seluruh suara sah dan tidak: 6.425.574.

29. Papua Barat
Pasangan 01: 508.997
Pasangan 02: 128.732

Jumlah suara sah: 637.729
Suara tidak sah: 12.462
Jumlah seluruh suara sah dan tidak : 650.191

30. Sulawesi Selatan
Pasangan 01: 2.117.591
Pasangan 02: 2.809.393

Jumlah suara sah: 4.926.984
Suara tidak sah: 98.205
Jumlah seluruh: suara sah dan tidak 5.025.189

31. Riau
Pasangan 01: 1.248.713
Pasangan 02: 1.975.287

Jumlah suara sah: 3.224.000
Tidak sah: 47.530
Jumlah suara sah dan tidak sah: 3.271.530

32. Sumatera Utara
Pasangan 01: 3.936.515
Pasangan 02: 3.587.786

Jumlah suara sah: 7.524.301
Suara tidak sah: 111.925
Jumlah suara sah dan tidak sah: 7.636.226

33. Maluku
Pasangan 01: 599.457
Pasangan 02: 392.940

Jumlah suara sah: 992.397
Suara tidak sah: 11.514
Jumlah suara sah dan tidak sah: 1.003.911

34. Papua
Pasangan 01: 3.021.713
Pasangan 02: 311.352

Jumlah suara sah: 3.333.065
Suara tidak sah: 58.822
Jumlah suara sah dan tidak sah: 3.391.887. (Lee)

Sumber: BeritaSatu.com/Detik.com
 

Kamis, 09 Mei 2019

Pïndariana Saragih Manihuruk, Suka Duka Jadi “Single Parent” di Canada

Jambi-Garis tangan kehidupan memang Tuhan Yang Maha Kuasa yang menentukan. Kita selaku Umat Manusia hanya bisa berupaya dan bersuha. Demikian juga kehidupan dalam sebuah rumah tangga. Kerukunan dan Keharmonisan sebuah Rumah Tangga dibangun oleh Suami-Istri. Namun langgengnya sebuah rumah tangga, itu adalah perjuangan dan sebuah Anugrah dari Tuhan Maha Pengasih. 

Menyandang status “Single Parent” atau kepala rumah tangga tunggal adalah sebuah perjuangan untuk kebahagiaan anak-anaknya. Suatu kehormatan dan kebanggaan bagi Orang Batak, jika seorang ibu mampu membesarkan dan mendidik anak-anaknya walau tanpa seorang suami. 

Menyekolahkan dan menghidupi anak-anak tanpa kehadiran seorang suami (Ditinggalkan) suatu perjuangan yang berat bagi seorang Perempuan yang sudah menyandang status “Single Mother” . Bahkan perjuangan untuk membesarkan anak-anak itu di Negara Asing (Canada).

Adalah Pindariana (Vindariana) Br Saragih Manihuruk, Putri satu-satunya dari 9 bersaudara anak pasangan St Berlin Manihuruk dengan Anta Br Damanik, warga Desa (Nagori) Sibangun Mariah Hutaimbaru, Kecamatan Pamatang Silimahuta, Kabupaten Simalungun, Provinsi Sumatera Utara, Indonesia.

Saudara dari Vindariana Saragih dari paling sulung hingga paling bungsu yakni St Radesman Saragih Manihuruk S Sos (Jambi), Dormantua Saragih Manihuruk (Bandung), St Fujidearman Saragih Manihuruk (Bandung), Pindariana Br Saragih Manihuruk SE (Canada), Sy Rosenman Saragih Manihuruk (Jambi), Lamhot P Saragih Manihuruk (Hutaimbaru-Simalungun), Okto Tako Budi Jaya SE (Bandung) Rodo Timbul Harapanjaya Saragih Manihuruk (Pematangsiantar), Marolob Hasiholan S Manihuruk (Singapura).

Memiliki hanya seorang saudara kandung perempuan, memang sangat merindu untuk berjumpa. Namun untuk perjuangan hidup dan cita-cita lebih baik lagi, saudara kami Vindariana Br Saragih “nekat” merantau ke Luar Negeri di Canada. 

Menikah dengan seorang Pria asal Portugal yakni Bonila dan tinggal di Canada. Namun seiring dengan berlayarnya rumah tangga, suami dari Vindariana, yakni Bonila meninggalkan mereka dengan tiga anaknya (Marcello, Sofia, Brondon Jhosua) yang kini sudah beranjak remaja.

Bonila meninggalkan keluarganya tidak diketahui apa alasanya. Awalnya hanya untuk mencari kerja di Negara lain, namun hingga kini (Mei 2019) tak pulang kepada keluarganya di Canada. 

Membaca Sebuah tulisan oleh Pindariana Saragih Manihuruk di laman lini masa sosial media miliknya Rabu 8 Mei 2019 Waktu Canada, sontak hatipun terenyuh. Namun tetap dalam Pengharapan dan memberikan semangat kepada Botou kami Vindariana di Negera Luar sana. 

Perjalanan hidup meratau Pindariana Br Manihuruk dari Hutaimbaru, Pematangsiantar, Bandung, Jakarta, Canada begitu panjang. Kerinduan Ayahnya St Berlin Manihuruk kepada Vindariana, Boru satusatunya hingga kini masih terus bersabar walau hingga usia senja.  
     
Berikut Ini Tulisan Vindariana Saragih Manihuruk menuliskan pengalamannya sebagai “Single Mother” di Canada.

Bincang-bincang dengan anak-anakku sore hari (Rabu/8/5/2019).

Emak: Luis,Sofia,Brandon...kan hari Minggu Mothers Day....

Anak2ku : (Serempak) Yes Mami aku sudah ada kado (meraka bilang tapi Rahasia katanya)

Emak: Mami mau kado, kita foto bersama, family picture kata saya. Kan Abang mu Luis susah diajak foto?

Sofia : But Mommy kita gak ada bapak kan gak lucu foto family gak ada bapaknya !

Emak: Bagamana dong bapak mu gak disini ( mulai sedih)

Sofia : Mommy kamu sudah cerai ya dengan Papi ? ( wajah melotot)

Emak : Apaa apaan sih Sofia pingin tau urusan orang tua?

Sofia : Karena kemarin aku dengan mami telepon dengan pemerintah mami bilang mami single mother sekarang

Emak : (daripada emak selalu tutup tutupin, akhirnya enak bicara dengan anak2 ku) Maaf Nak, selama ini mami bohong, mami selalu bilang kalau bapak kalian kerja di California dan gak bisa pulang liburan dan kadang kalian protes kog gak pernah datang ke Canada. Mami sudah pisah dengan bapak kalian biar mami tenang urus sekolah kalian bertiga. Papi sudah pesan agar kalian harus jadi anak yang sukses.( emak tarilu).

Luis : Sofiaaaa tuh kan mami jadi sedih, ngapain sih tanya2 laki-laki yang melupakan anak dan istrinya itu? ( bicara tegas)


Sofia : Saya kan penasaran..( wajah tak berdosa)

Luis: Mamiii jangan sedih ( sambil peluk) Saya akan temanin mami sampe tua, mami tinggal dengan saya oke, mau masak mau ngopi dengan teman-teman mu suka2 mu oke mami. Aku juga akan bayar mami 200$ tiap hari jagain anakku ( aku langsung senyum dan hampir ngakak)

Emak: ( Wajah serius) Oke anakku tapi bagaimana lah kamu bantu mami kalau mami sudah tua nanti, sekarang aja kalau mami suruh bersihin kamar mu kamu bilang ntar ntar terus

Luis: Mami itu beda, sekarang kan saya masih anak remaja. Lagi cari jati diri makanya nakal

Emak: ( Sambil peluk) Be nice boy anakku, kamu tuh yang jadi bapak loh di rumah ini ku bilang.

Luis: Ogah jadi bapak nanti aku mesti kerja cari makan Sofia dan Brandon (asli emak ngakak)

Sofia: Siapa juga yang mau panggil kamu Bapak, maksud mami kamu tuh harus anak baik tauuu

Brandon ( wajah lugunya) : Punya bapak itu kayak apa sih.... kenapa mami gak cari bapak buat kita? Pingin tau rasa punya bapak mungkin COOL ( ngoceh aja)

Emak: Nanti kita cari di Indonesia

Sofia : Noooooo , nanti gak ngerti bahasa nya

Luis: Mo belajar akh malas lht Sofia cerewet ( sambil berlalu)

Emak: Jadi DEAL ya kita foto bersama,( lupakan istilah bapak-bapak )

Sofia: Aku sih okeee mom.Tuh si gendut ( bilang abang nya) ribet kalua diajak foto.

Emak cari akal biar bubar ngerumpi di kamar emak. Suruh pijit kaki lansug kabur? Tinggallah pudanku Brandon yang pijit kaki sambil lanjut ngobrol ini itu dan emak pun ketiduran. Kegginilahkamiterus.(Asenk Lee Saragih-Tulangnya Marcelo, Sofia dan Brondon-di Jambi)