Selasa, 01 Mei 2012

PAUD Diharapkan Wujudkan Pendidikan Berkarakter

Jambi, BATAKPOS

Wakil Gubernur (Wagub) Jambi, H.Fachrori Umar mengharapkan agar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) bisa mewujudkan pendidikan berkarakter yang menjunjung tinggi tata krama, sopan santun, dan etika. Pendidikan PAUD juga diharapkan menanamkan jiwa sosial kepada anak tersebut.

Harapan tersebut dikemukakan H.Fachrori Umar usai Pelantikan Pengurus Forum PAUD Provinsi Jambi Periode Tahun 2012 s/d 2015 dan Workshop serta Sosialisasi Mitra PAUD se Provinsi Jambi, bertempat di Aula Dinas Pendidikan Provinsi Jambi, Senin (30/4).

Disebutkan, melalui PAUD, anak diharapkan mengetahiu mana yang baik dan tidak baik. “Dengan demikian, masyarakat kita yang dulunya dikenal dengan ramah-tamah dan sopan santun dapat kita bina kembali,”katanya.

Selain itu, Wagub mengatakan bahwa kecerdasan berpikir anak juga tentunya sangat penting, yang juga tidak kalah pentingnya untuk dibina dalam PAUD.

Menurut Fachrori Umar, ada dua alasan penting PAUD perlu mendapat perhatian bersama, yaitu, pertama, sebagai penunjang akses dan pengembangan pendidikan secara integratif,  kedua¸ untuk melatih kemampuan berbahasa, bersikap, berpikir, dan untuk mengembangkan budi pekerti, kepekaan, serta meningkatkan kedisiplinan dan memberikan pelayanan secara optimal pada anak usia dini.

Ketua Forum PAUD Provinsi Jambi, Dewi Syahrasaddin mengatakan, anak yang memperoleh pendidikan PAUD tersebut akan menghormati orangtua, menghargai sesama sebaya, dan menyayangi yang lebih kecil atau lebih muda.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jambi, Drs. Idham Kholid, ME dalam sambutannya menyampaikan bahwa persentase anak di Provinsi Jambi yang masuk PAUD adalah 68%.

Menurut Idham Kholid, meskipun persentase tersebut lebih tinggi dari rata-rata nasional, namun jika dibandingkan dengan provinsi tetangga, persentase tersebut masih relatif rendah, dimana persentase anak yang masuk PAUD di Sumatera Selatan 81%, Riau 83%, dan Sumatera Barat 83%. “Jadi, kita punya tantangan besar,” ujarnya. RUK

Tidak ada komentar: