Lakalantas Sepeda Motor di Jelutung Jambi.Ft Dok Asenk Lee Saragih. |
Jambi, Jia-Xiang
Sedikitnya 12 nyawa melayang di jalan raya akibat kecelakaan lalulintas, selama operasi Ketupat 2012 (Hari Raya Idul Fitri 1433 H) yang digelar sejak tanggal 11-22 Agustus 2012 di Provinsi Jambi.
Kabid Humas Polda Jambi AKBP Almansyah, Kamis (23/8/12) mengatakan, selain 12 korban tewas, sebanyak 21 korban menderita luka berat dan 31 korban lainnya menderita luka ringan.
“Dari 27 kasus kecelakaan lalulintas selama operasi Ketupat ini, kerugian materi yang timbul mencapai Rp 102, 3 juta. Puluhan kasus ini, menimpa 33 unit sepeda motor dan 14 kendaraan roda empat,”katanya.
Disebutkan, dari puluhan kasus kecelakaan ini, dua diantaranya merupakan kasus kecelakaan tabrak lari. Jumlah lakalantas itu tidak terlalu menonjol dibanding tahun sebelumnya.
Sementara jumlah kasus tindak pidana kriminalitas di wilayah hukum Polda Jambi masih relatif tinggi. Selama operasi Ketupat 2012 yang digelar pada 11-22 Agustus, terjadi 71 kasus kriminalitas.
Menurut AKBP Almansyah, beberapa kasus menonjol yang terjadi selama operasi ketupat itu antara lain, 27 kasus curat, 8 kasus curas.
“Kemudian, curanmor 15 kasus, penganiayaan 23 kasus dan pembunuhan 3 kasus. Dari puluhan kasus ini, beberapa pelaku sudah berhasil diamankan dan sisanya masih dalam penyelidikan petugas,”katanya. Asenk Lee Saragih.
Sedikitnya 12 nyawa melayang di jalan raya akibat kecelakaan lalulintas, selama operasi Ketupat 2012 (Hari Raya Idul Fitri 1433 H) yang digelar sejak tanggal 11-22 Agustus 2012 di Provinsi Jambi.
Kabid Humas Polda Jambi AKBP Almansyah, Kamis (23/8/12) mengatakan, selain 12 korban tewas, sebanyak 21 korban menderita luka berat dan 31 korban lainnya menderita luka ringan.
“Dari 27 kasus kecelakaan lalulintas selama operasi Ketupat ini, kerugian materi yang timbul mencapai Rp 102, 3 juta. Puluhan kasus ini, menimpa 33 unit sepeda motor dan 14 kendaraan roda empat,”katanya.
Disebutkan, dari puluhan kasus kecelakaan ini, dua diantaranya merupakan kasus kecelakaan tabrak lari. Jumlah lakalantas itu tidak terlalu menonjol dibanding tahun sebelumnya.
Sementara jumlah kasus tindak pidana kriminalitas di wilayah hukum Polda Jambi masih relatif tinggi. Selama operasi Ketupat 2012 yang digelar pada 11-22 Agustus, terjadi 71 kasus kriminalitas.
Menurut AKBP Almansyah, beberapa kasus menonjol yang terjadi selama operasi ketupat itu antara lain, 27 kasus curat, 8 kasus curas.
“Kemudian, curanmor 15 kasus, penganiayaan 23 kasus dan pembunuhan 3 kasus. Dari puluhan kasus ini, beberapa pelaku sudah berhasil diamankan dan sisanya masih dalam penyelidikan petugas,”katanya. Asenk Lee Saragih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar