Jambi, BATAKPOS
Jelang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Kota Jambi Agustus 2013, kini Partai Demokrat (PD) berencana mengusung pasangan kandidat Effendi Hatta dengan Asnawi AB. Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PD Provinsi Jambi kini menguji elektabilitas keduanya dimata masyarakat jelang Pemilukada mendatang.
Effendi Hatta merupakan Sekretaris DPD PD Provinsi Jambi yang kini menjabat Ketua DPRD Provinsi Jambi. Sementara Asnawi AB kini menjabat sebagai Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Ka Satpol PP) Provinsi Jambi. Keduanya pernah bertarung sebagai calon Walikota Jambi pada Pemilukada Agustus 2008 lalu.
Ketua DPD PD Provinsi Jambi, H Hasan Basri Agus (HBA), Jumat (30/3) mengakui dirinya telah memanggil Effendi Hatta dan Asnawi AB terkait Pemilukada Kota Jambi 2013. Menurutnya, duet Effendi Hatta–Asnawi AB mendapat peluang besar dari Partai Demokrat. Duet Effendi-Asnawi sudah dikaji oleh pengurus Demokrat.
Alasan PD memilih kedua kandidat itu karena Effendi Hatta merupakan Sekretaris DPD Partai Demokrat Provinsi Jambi, sedangkan Asnawi AB, salah satu tokoh dari Seberang Kota Jambi.
Menurut HBA, kini PD menguji elektabilitas keduanya dimata masyarakat Kota Jambi jelang Pemilukada mendatang. Kata HBA, Partai Demokrat tetap memperioritaskan kadernya untuk maju sebagai calon walikota.
“Akan tetapi kader tersebut merupakan kader yang bisa diterima oleh masyarakat. Selain itu, Partai Demokrat juga memiliki mekanisme tersendiri dalam menentukan siapa calon yang akan diusung nantinya. Kita lihat nantilah, yang jelas ada hasil surveinya nanti,”katanya.
Terpisah, Asnawi AB, mengaku siap menerima tawaran tersebut. Akan tetapi, dirinya mengaku HBA belum membicarakan langsung dengan dirinya. Sedangkan pemanggilan yang dilakukannya belakangan ini hanya berkapasitas antara atasan dan bawahan, bukan menyangkut persoalan Pemilukada Kota Jambi.
“Tapi, kalu rajo sudah mintak kito maju, tentula kito siap. Samo dengan jabatan selaku PNS, siap ditempatkan dimano bae,”kata Asnawi dengan logat bahasa Jambi. Asnawi juga mengklaim telah mendapat dukungan dari masyarakat Kota Jambi, terutama masyarakat dari seberang Kota Jambi.
Dukungan itu berupa pengumpulan KTP sebanyak 20 ribu. “Terus terang saja, saya sudah diminta untuk maju oleh masyarakat, dan masyarakat juga telah mengumpulkan KTP sebanyak 20 ribu kepada saya. Tapi hingga kini saya masih berpikir terhadap dukungan tersebut,”katanya.
Menurut catatan BATAKPOS, pemenang Pemilukada Kota Jambi 2008-2013 lalu adalah pasangan dr Bambang Priyanto-Sum Indra (PAN) dengan perolehan suara 98.180 suara (43,6%). Sementara pasangan Asnawi AB-Nuzul Prakasa yang diusung Partai Golkar dan PKS diurutan kedua dengan meraih 77.043 suara (34,22%). Sementara Effendi Hatta yang berpasangan dengan Kol Inf (Purn) Sutrisno (Mantan Danrem Garuda Putih 042 Jambi).
Kemudian tingkat partisipasi masyarakat akan jalannya Pemilukada 2008 cukup tinggi di Kota Jambi. Berdasarkan hasil tabulasi dari KPU Kota Jambi, angka partisipasi pemilih sebanyak 68,3 persen. Dengan kata lain, terdapat sebanyak 249.062 yang menggunakan hak pilihnya dari DPT Kota Jambi yang berjumlah 364.194 mata pilih.
Berdasarkan data yang diperoleh dari KPU Kota Jambi, pemilih perempuan adalah yang paling banyak menggunakan hak suaranya, yakni sebesar 126.333 orang. Sementara itu, pemilih laki-laki hanya sebanyak 122.729 pemilih. RUK
Tidak ada komentar:
Posting Komentar