Jambi-Batak PosJajaran Polres Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) hingga Kamis (3/4/2008) sore masih melacak keberadaan dua orang korban kecelakaan tabrakan "speedboad" di perairan Sungai Mendahara Dusun Teluk Gora, Desa Sei Tawar Kecamatan Mendahara ilir, Tanjabtim.
Korban yang belum ditemukan itu adalah pengemudi kapan speedboat, H Sise dan penumpangnya Samid.Sementara tiga korban yang tewas dalam kejadian, Selasa (1/4) masing-masing Arbain, Gimun dan Syahrudin.
Jenazah ketiga korban sudah dievakuasi serta diserahkan kepada pihak keluarga.Hal tersebut dikemukakan Kabid Humas Polda Jambi, AKBP Yatim Suyatmo kepada wartawan di ruang kerjanya, Kamis (3/4).
Menurutnya, kondisi tubuh ketiga korban yang tewas saat ditemukan mengalami luka robek cukup parah di bagian kepala. Sedangkan penumpang lainnya yang selamat hanya mengalami luka ringan. Penumpang kapal tersebut 12 orang.
Menurut Yatim Suyatmo, aparat kepolisian dibantu warga setempat masih melakukan pencarian dan menyisir sekitar lokasi kejadian untuk mencari dua korban lainnya yang diduga kuat juga tewas.
Kini pengemudi speedboad lainnya yakni Syamsudin yang hanya mengalami luka ringan telah diamankan dan ditahan di Polsek setempat untuk dimintai keterangannya.Menurut keterengan saksi mata kepada pihak kepolisian, perisitiwa tersebut begitu cepat karena kedua speedboad sama-sama memacu dengan kecepatan tinggi.
Diduga karena mengantuk kedua pengemudi speedboad tidak bisa mengendalikan kapalnya, sehingga terjadi kecelakaan yang menelan korban jiwa tiga orang dan dua lainya masih belum ditemukan. Tabrakan speedboat sudah sekian kalinya terjadi di sekitar Sungai Mendahara Kabupaten Tanjabtim. Namun kali ini baru menelan korban tewas. (Asenk Lee Saragih)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar