Jambi, Batak Pos
Sebanyak 23.320 orang pelajar tingkat sekolah menengah umum (SMU) seProvinsi Jambi, Selasa (22/4) mengikuti Ujian Nasional (UN). PesertaUN itu terdiri dari tingkat SMA/MA 23.070 peserta dan SMK sebanyak6250 orang. UN di Provinsi Jambi dilaksanakan di 381 sekolah yangtersebar di sembilan kabupaten, satu kota.
Demikian dikemukakan Kasubdin Tenaga Teknis Dinas Pendidikan ProvinsiJambi, Drs Ramli Samosir kepada Batak Pos saat ditemui di ruangkerjanya, Senin (21/4) siang. Menurutnya, persiapan pelaksanaan UN diProvinsi Jambi sudah siap dan seluruhnya telah dipersiapkan denganmatang.
Disebutkan, pelaksanaan UN juga melibatkan tim pengawas independent.Pihaknya juga meminta pihak sekolah untuk menjaga pelaksanaan UNjangan sampai ternoda dengan hal-hal yang tidak terpuji. Indekskelulusan UN tahun 2008 diatas nilai 5. "Kita harapkan pelaksanaan UNdi Provinsi Jambi berjalan lancer,"katanya.
Diuraikan, peserta UN SMA/MA di tiga jurusan (Bahasa, IPA dan IPS) seProvinsi Jambi yakni Kabupaten Batanghari 1551 orang, Bungo 2130orang, Kerinci 3057 orang, Kota Jambi 6300 orang, Tanjung Jabung Barat1525 orang, Merangin 1913 orang, Sarolangun 1663 orang, Tebo 1612orang, Muarojambi 1677 orang dan Kabupaten Tanjung Jabung Timur 1642orang.
Kemudian peserta UN ditingkat SMK se Provinsi Jambi terdiri dariKabupaten Batanghari 297 orang, Bungo 676 orang, Kerinci 658 orang,Kota Jambi 3232 orang, Tanjung Jabung Barat 144 orang, Merangin 471orang, Sarolangun 198 orang, Tebo 245 orang, Muarojambi 240 orang danKabupaten Tanjung Jabung Timur 89 orang.
Secara terpisah, Ketua DPRD Provinsi Jambi H Zoerman Manap mengatakan,diminta kepada instansi pelaksana UN untuk menjaga nama baik Jambidalam melaksanakan UN. Suksesnya pelaksanaan UN merupakan tolak ukurpeningkatan mutu pendidikan di Provinsi Jambi.
"Saya minta agar panitia pelaksana UN di Provinsi Jambi untuk menjagaketertiban pelaksanaan UN. Jangan ada tekanan-tekanan dari pihak luarterhadap UN ini. Kita harapkan UN di Provinsi Jambi berjalan aman dantertib dan tidak ada kecurangan,"katanya.
Sementara itu, Ketua Kominitas Peduli Pendidikan Jambi (KPPJ) IrNasrul Yasir kepada Batak Pos Senin (21/4) mengatakan, pihak panitiaUN harus menjaga kerahasiaan soal-soal UN. Dirinya juga meminta agarpihak sekolah tidak melakukan kecurangan dengan sengaja membantumuridnya dalam UN. "Kita minta guru-guru atau pihak sekolah janganbermain api pada UN ini. Biarkan murid mengisi soal dengan kemampuansendiri,"katanya. ruk
Tidak ada komentar:
Posting Komentar