Jambi, BATAKPOS
Sedikitnya 80 kelapa keluarga (KK) kurang mampu di Kota Jambi mendapat bantuan dari Pemerintah Kota Jambi melalui APBD 2010 untuk memperbaiki rumah tidak layak huni. Program bedah rumah tersebut akan dilaksanakan Nopember 2010 mendatang. Kini pemerintah masih dalam taham penjaringan warga kurang mampu tersebut.
Wakilita Jambi RH dr Bambang Priyanto kepada wartawan, Senin (22/2) mengatakan, program bedah rumah untuk 80 warga kurang mampu sudah dianggarkan dalam APBD 2010.
Menurut dia, dana hibah untuk bedah rumah masing-masing mendapat Rp 11 juta. Pemkot Jambi memberi dana yang digunakan untuk merehab rumah mereka. “Pemerintah Kota Jambi akan melakukan pengawasan terhadap warga yang mendapatkan bantuan tersebut agar sesuai peruntukannya,”katanya.
Disebutkan, dalam menentukan penerima dana, pemkot akan membentuk tim bersama Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Jambi untuk melakukan studi kelayakan terhadap warga yang diajukan kelurahan.
Menurut Bambang, indikator surveinya sudah baku. Seperti harus rumah sendiri yang dibuktikan dengan SKT, tingkat ekonomi dan jumlah penduduk, serta kriteria lain..
Anggota Komisi-D DPRD Kota Jambi, Ir Paul A Marisi Nainggolan meminta program yang sempat gagal 2009 lalu itu harus benar-benar optimal dan tepat sasaran.
“Kami akan lakukan pengawasan terhadap program tersebut. Penunjukan warga yang mendapatkan bantuan bedah rumah itu harus tranparan dan tidak ada unsur kedekatan pejabat. Kita juga minta tidak ada calo dalam program ini,”katanya.
Menurut Paul, pihaknya meminta dinas terkait untuk menjaring warga pemilik rumah yang kurang mampu harus netran dan adil. “Jangan ada SARA disini. Program ini harus berlaku adil. Kalau memang memenuhi syarat harus dibantu,”katanya. ruk
Tidak ada komentar:
Posting Komentar