Kamis, 14 April 2011

Artis Sinetron Zumi Zola Resmi Dilantik Jadi Bupati Tanjabtim

Jambi, BATAKPOS

Artis pesinetron Zumi Zola mulai Selasa (12/4) tidak lagi bergelut dibidang entertain atau syuting sinetron. Anak mantan Gubernur Jambi Zulkifli Nurdin ini kini mulai berprofesi baru sebagai Bupati Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim).

Zumi Zola dengan wakilnya Ambo Tang dilantik Gubernur Jambi, Drs. H. Hasan Basri Agus, Selasa 12 April 2011 menjadi Bupati dan Wakil Bupati Tanjabtim masa bakti 2011—2016.

Menurut Abdullah Hich, yang meletakkan jabatannya, Selasa (12/4), Zumi Zola memiliki kemampuan untuk memajukan Tanjabtim lebih maju lagi. Zumi Zola dikenal merupakan pemuda yang mempunyai visi jelas terhadap kehidupannya.

“Keberhasilan Zumi Zola masuk sebagai mahasiswa teknologi pangan di Institut Pertanian Bogor (IPB), bukti bahwa pemuda itu berotak encer. Tidak sembarang orang bisa masuk IPB terutama jurusan teknologi pangan. Karena saya dengar itu jurusan yang paling bergengsi di IPB,”katanya.

Selain itu, kemampuan bahasa asing Zumi Zola sangat baik. Semangat muda Zumi Zola yang masih energik, dengan wawasannya, tentu akan lebih maksimal mencurahkan pikiran dan tenaganya untuk membangun daerah Tanjabtim.

Menurut Abdullah Hich, Zumi Zola tidak manja. Di saat sebagian selebriti sibuk memacu popularitasnya, Zola malah sempat istirahat dan memilih melanjutkan jenjang pendidikannya di London, Inggris. Zola juga tetap mengendalikan beberapa usaha yang dirintisnya sendiri, seperti restoran jepang dan usaha perkebunan.

Dari visi dan misi duet Zumi Zola – Ambo Tang, Abdullah Hich melihat ada kolerasi yang signifikan dengan apa yang telah dicapai Tanjabtim selama ini. Dia mencontohkan, pemikiran Zola – Ambo Tang soal kesehatan dan pendidikan.

Keinginan Zola – Ambo Tang untuk mewujudkan pendidikan dan kesehatan yang berkualitas namun tetap gratis, membuktikan adanya komitmen yang kuat untuk selalu berpihak kepada masyarakatnya.

Beberapa hal yang menurut Abdullah Hich harus diperhatikan Zumi Zola – Ambo Tang, adalah soal keberanian bersikap dan pertimbangan dalam mengambil keputusan. Jika salah dalam kedua hal itu, maka akan sangat fatal akibatnya.

Penting ditanamkan dalam semangat keduanya, bahwa pemimpin yang baik bukanlah pemimpin yang memberikan apa yang diinginkan masyarakatnya, tapi adalah pemimpin yang memberikan apa yang sesungguhnya dibutuhkan oleh masyarakat itu. Penting sekali untuk selalu jeli dalam melihat persoalan dan kebutuhan masyarakat.

Zumi Zola-Ambo Tang berhasil meraih 50,49 persen suara pada Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Kamis (10/2). Di posisi kedua pasangan M Juber-Isroni dengan perolehan 39,22 persen suara. Sementara pasangan nomor urut 1 Saipudin-Kaharudin meraih 10,29 persen suara. ruk

Tidak ada komentar: