Senin, 19 Maret 2012

Sekelompok LSM Mengamuk di Rumah Dinas Sekda Provinsi Jambi

Jambi, BATAKPOS

Sekelompok aktivis LSM Gerakan Anti Mafia (Geram) mengamuk di rumah dinas Sekretaris Daerah Provinsi Jambi, Syahrasaddin di Pasar Jambi. LSM tersebut juga terlibat baku hantam dengan anggota keluarga Sekda Provinsi Jambi.

Seorang saksi mata dari LSM Sembilan Jambi, Jamhuri kepada wartawan, Sabtu (17/3) menuturkan, kejadian tidak simpati terjadi di depan rumah dinas Sekda Provinsi Jambi Pasar Jambi, Jumat (16/3) malam. Kejadian dipicu oleh aksi pengusiran yang dilakukan pihak rumahtangga Sekda kepada kelompok LSM.

“LSM itu berniat ingin menemui Sekda untuk suatu urusan. Namun malam itu ada pembicaraan terkait Kesultanan Jambi. Tiba-tiba muncul beberapa orang aktivis yang mengaku dari LSM Geram masuk kedalam. Saat itu, mereka ditahan oleh petugas dan dimintai maksud kedatangan mereka. Mereka tiba-tiba saja masuk tanpa melapor kepada petugas jaga. Maka ditanya petugas yang jaga,”ujar Jamhuri.

Menurut Jamhuri, pengakuan LSM itu kepada petugas, mereka mengatakan diundang langsung oleh Sekda, Syahrasaddin. Akan tetapi mereka tidak mampu menunjukkan bukti undangan tersebut. Lantas, salah seorang perwira Korem Garuda Putih Jambi meminta mereka untuk keluar. Petugas jaga pun mengantarkan mereka hingga keluar.

Namun Jamhuri tidak mengetahui persis kejadian selanjutnya. Dirinya hanya mengatakan mendengar rebut-ribut diluar, persisnya di parkiran. Ketika dirinya keluar ternyata sudah terjadi kontak fisik antara seorang anggota LSM dengan pihak keluarga Sekda.

Lantas beberapa pihak berusaha memisahkan dan meminta aktivis LSM tersebut meninggalkan kediaman Sekda. Namun, mereka tidak lantas pergi begitu saja. Justru mendatangi pos keamanan rumah dinas Gubernur Jambi. Disana mengeluarkan caci maki dan kata-kata hujatan.

Tak lama setelah itu, datanglah beberapa anggota Polisi yang mengamankan mereka. Dan meminta mereka untuk segera meninggalkan tempat tersebut.

Saat wartawan mendapatkan informasi adanya pelaporan kepolisi terhadap anggota keluarga Sekda Provinsi Jambi di Mapolda Jambi. Namun saat wartawan menelusuri ke Polda Jambi, tepatnya ke ruang SPK Polda Jambi tidak ada laporan tersebut.

Petugas jaga mengatakan tidak ada laporan yang masuk terkait penganiayaan atas nama LSM Geram maupun kepada keluarga Sekda. “Hingga malam tadi belum ada laporan penganiayaan dan pemukulan. Apalagi yang melaporkan LSM Geram,”ujar petugas jaga.

Bahkan petugas juga memperlihatkan buku registrasi laporan polisi yang masuk. Memang tidak ada ditemukan tentang laporan terkait. Bahkan untuk laporan hari pun juga tidak ada.

Di Polresta Jambi juga diakui oleh anggota Humas Polresta tidak ada laporan terkait LSM Geram dan anggota keluarga Sekda. RUK

Tidak ada komentar: