Jambi, BATAKPOS
Kapal motor merek Rahmawati, yang tenggelam ke dasar Sungai Batanghari, di Pasar Angso Dua Kota Jambi Jumat lalu, hingga Senin (30/5/11) belum dievakuasi. Polisi dari Kesatuan Pelaksana Pengamanan Pelabuuhan (KPPP) Talang Duku, Jambi masih berupaya menyelamatkan muatan kapal dengan peralatan seadanya.
Kapolsek KPPP Talang Duku IPTU Arief, Senin (30/5/11) mengatakan, anggotanya masih melakukan penyelaman ke dasar Sungai Batanghari guna untuk mengurangi beban muatan kapal.
“Guna mengangkat bangkai kapal, kita harus hati-hati dan berlahan. Selama tiga hari ini berturut-turun ini anggota masih berusaha mengurangi dan menyelamatkan muatan kapal,”katanya.
Disebutkan, guna memudahkan pengangkatan kapal dari dasar sungai, pihaknya akan berkordinasi dengan Pol Air dan Pelayaran Polda Jambi. Sementara proses penyelidikan, juga terus dilakukan. Kapten kapal, Heri kini sudah diperiksa.
Kapal tersebut bermuatan berbagai jenis barang, diantaranya, 8 kubik pasir, 50 sak semen, besi behel 400 batang, 6 kodi seng, 60 karung gula, tepung sebanyak 170 karung, 150 tepung sagu, Tv 21 5 buah, kulkas 6 buah, dan barang lainnya berupa klontong dan obat-obatan.
Menurut Arief, sebagian barang yang ditemukan kondisinya tidak layak untuk dipakai lagi. Sebelumnya, Kapal Motor Ramawati tujuan Kampung Laut dan Mendahara Ilir, Muaro Sabak, Tanjung Jabung Barat, tenggelam diperaiaran Sungai Batanghari, Kota Jambi Jumat (27/05) sekitar pukul 22.00 WIB, saat kapal angkat diberangkatkan.
Kapal tenggalam diduga disebabkan adanya bocoran di salah satu dinding kapal. Tanpa diduga kapal bermuatan barang senilai satu miliar lebih ini tenggelam ke dasar sungai. ruk
Tidak ada komentar:
Posting Komentar