Jumat, 27 Februari 2009

Perusakan Baliho Secara Sistimatis Marak

Jambi, Batak Pos

Perusakan baliho calon legislatif (caleg) tertentu secara sistimatis di Jambi kini marak. Perusakan dengan menggunting nama dan daerah pemilihan (dapil) caleg terjadi pada sejumlah caleg tertentu.

Perkembangan selama ini, dibeberapa tempat, ada perusakkan baleho yang cukup sistimatis oleh oknum tertentu. Tentu dalam hal ini bukan perusakkan sembarangan melainkan seperti upaya untuk membingungkan kontituen, yang mana yang dirobeknya bagian nama caleg dan dapilnya sedang gambar calegnya utuh.

Demikian dikatakan Pdt Deddy Dusherman, suami salah satu caleg DPR RI, Yenny Sinaga (PDS) kepada Batak Pos, Senin (23/2). Menurutnya, kejadian ini bukan hanya pada satu tempat saja, melainkan hampir semua tempat terjadi.

“Bukan hanya itu ada juga baleho yang dibuang ke tempat sampah dan diganti oleh baleho caleg lain. Tanpa kita berasumsi negatif kepada yang lain, namun melalui ini kita harap Panwaslu lebih berperan aktif dalam mengawasi jalannya kampanye para caleg,”katanya.

Dia juga mempertayakan apakah tindakan vandalistis ini dilakukan atas perintah caleg yang merasa tersaingi atau hanya sekedar fanatisme sempit dari konstituen yang ingin jagoannya tidak tersaingi oleh caleg lain.

Menurutnya, iklim demokrasi yang sedang berlangsung sekarang dalam menyambut pemilu legislatif pada bulan Kamis 9 April 2009 mendatang cukup kompetitif antar caleg.

“Apalagi disertai keputusan Mahkamah Konstitusi yang mengeluarkan keputusan caleg pemenang ditentukan bukan dengan nomor urut, melainkan dengan suara terbanyak (mayoritas),”katanya.

Disebutkan, hal ini membuat setiap caleg jadi percaya dirinya timbul mereka yang punya nomor urut besarpun habis-habisan memasang baleho atau spanduk untuk bisa merebut hati rakyat.

“Sebaliknya bagi yang telah beli nomor urut satu atau dua, merasa frustasi. Kenapa? Karena seyogianya nomor urut satu pada tahun-tahun lalu bisa tenang nunggu hasil kerja keras yang di bawah yang mana suaranya akan mendongkrak nomor urut satu, tetapi sekarang iapun harus kerja keras untuk bisa masuk dalam pemenang,”katanya.ruk

Tidak ada komentar: