Gubernur Jambi H Hasan Basri Agus (HBA) menyatakan, program
listrik masuk desa di Provinsi Jambi harus dimaksimalkan. HBA kini terus
berupaya meningkatkan aliran listrik (rasio elektrifikasi) di Provinsi Jambi.
R MANIHURUK, Jambi
Hal itu dikemukakan HBA dalam Tasyakuran dan Peresmian
Program Listrik Desa (Prolisdes) di Desa Mentawak Ulu, Kecamatan Air Hitam,
Kabupaten Sarolangun, Minggu (8/2) sore.
HBA menjelaskan, masyarakat Provinsi Jambi yang mendapat
listrik (rasio elektrifikasi Provinsi Jambi) baru mencapai 76%.
Namun, HBA mengungkapkan, dirinya yakin rasio elektrifikasi
Provinsi Jambi itu sudah meningkat karena beberapa waktu yang lalu dirinya
telah meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) di Kabupaten
Tanjung Jabung Barat, yang diproyeksikan bisa mengaliri listrik untuk 6
kecamatan.
“Dengan penggunaan PLTMG tersebut, rasio elektrifikasi
Provinsi Jambi bisa diatas 80%, bahkan bisa mencapai 85%. Masih dalam upaya
meningkatkan rasio elektrifikasi, pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Mikro
Hidro (PLTMH) juga dilakukan oleh pemerintah,” katanya.
Kata HBA, pemerintah, baik Pemerintah Pusat, Pemerintah
Provinsi, dan Pemerintah Kabupaten/Kota juga terus berusaha untuk membangun
infrastruktur jalan dan pemenuhan air bersih.
Disebutkan, ruas-ruas jalan provinsi untuk Kabupaten Sarolangun yang akan dibangun tahun 2015 menggunakan APBD Provinsi Jambi, yaitu Simpang Pelawan - Sungai Salak, Sungai Salak - Pekan Gedang, Pekan Gedang - Muara Talang (penanganan longsor), Muara Talang - Sungai Keradak Beringin Tinggi, Jembatan Sungai Keradak, dan Pauh Air Hitam (melanjutkan).
Disebutkan, ruas-ruas jalan provinsi untuk Kabupaten Sarolangun yang akan dibangun tahun 2015 menggunakan APBD Provinsi Jambi, yaitu Simpang Pelawan - Sungai Salak, Sungai Salak - Pekan Gedang, Pekan Gedang - Muara Talang (penanganan longsor), Muara Talang - Sungai Keradak Beringin Tinggi, Jembatan Sungai Keradak, dan Pauh Air Hitam (melanjutkan).
Selain itu, HBA mengungkapkan, Menteri Perhubungan Republik
Indonesia, Ignasius Jonan, beberapa waktu yang lalu di Jakarta menyatakan bahwa
tahun 2015, terminal bus Kabupaten Sarolangun mendapat bantuan Rp8miliar dari
dana APBN, dimana terminal bus Sarolangun termasuk terminal Kelas A dan terbaik
di Provinsi Jambi.
Menanggapi permintaan Bupati Sarolangun tentang penambahan
guru sehubungan dengan kurangnya guru di Sarolangun, kata HBA, hal itu menjadi
perhatian khusus, apalagi, sesuai dengan undang-undang, tahun 2016, SLTA
menjadi tanggung jawab Pemerintah Provinsi, SD dan SMP yang menjadi tanggung
jawab Pemerintah Kabupaten/Kota.
Selanjutnya, gubernur dan Bupati Sarolangun melakukan
peresmian listrik desa Mentawak Ulu, Bupati Sarolangun memadamkan lampu pelita
dan gubernur menekan saklar menghidupkan listrik, dan gubernur beserta istri,
Hj.Yusniana Hasan Basri melakukan pemotongan tumpeng serta menyerahkannya
kepada Kepala Desa Mentawak Ulu.
Pada kesempatan tersebut, gubernur memberikan bantuan secara
simbolis kepada masyarakat, berupa: 10 ribu ekor benih ikan patin, 30 ekor
ternak sapi potong kepada Kelompok Tani Ternak Unggul, Desa Mentawak Ulu,
Kecamatan Air Hitam, 30 ekor ternak sapi potong kepada Kelompok Tani Melati
Jaya, Desa Bungo Antoi Kecamatan Tabir Selatan, Kabupaten Merangin.
Selanjutnya 30 ekor ternak sapi potong kepada Kelompok Tani
Swakarsa II, Desa Rawa Jaya, Kecamatan Tabir Selatan, Kabupaten Merangin, dan 5)
1 unit hand trantor kepada Kelompok Tani Pinang Merah Desa Mentawak Baru.
Kata HBA, program listrik desa merupakan program PLN, namun
pemerintah daerah juga terus merekomendasikan dan memperjuangkannya.
Gubernur mengucapkan terimakasih kepada masyarakat Desa
Mentawak Ulu dan Mentawak Baru atas syukuran yang diselenggarakannya. “Tidak
banyak masyarakat yang mau melakukan syukuran terhadap pembangunan," ujar HBA.
Bupati Sarolangun, H.Cek Endra, dalam sambutannya
mengatakan, saat menjadi Bupati Sarolangun, HBA yang mendirikan Kecamatan Air
Hitam.
Cek Endra menyatakan, saat ini, program covering listrik di
Kabupaten Sarolangun 85%, tinggal 3 kecamatan lagi, Kecamatan Batang Asai,
Kecamatan Limun, dan sebagian Kecamatan Pauh yang belum dialiri listrik.
Cek Endra mengungkapkan permasalahan yang dihadapi Kabupaten
Sarolangun, yaitu kekurangan guru dan berharap gubernur membantu memperjuangkan
guru honerer menjadi PNS.
Selain itu, Cek Endra juga mengharapkan gubernur membantu pembangunan jalan Air Hitam menuju ke Pemenang serta Jembatan Pemenang yang saat ini kondisinya sudah kurang bagus bisa diperbaiki menjadi jembatan permanen.
Selain itu, Cek Endra juga mengharapkan gubernur membantu pembangunan jalan Air Hitam menuju ke Pemenang serta Jembatan Pemenang yang saat ini kondisinya sudah kurang bagus bisa diperbaiki menjadi jembatan permanen.
Direksi PLN JB2 Jambi, dalam sambutannya mengatakan, tahun
2014, 39 Desa di Provinsi Jambi yang mendapat program listrik desa, mulai
Kabupaten Kerinci sampai Kabupaten Tanjung Jabung Barat.
Dia menyatakan, program listrik Desa Mentawak Ulu JTM 27 Km
JTR 28 Km merupakan program yang tertunda, yang seharusnya dilaksanakan tahun
anggaran 2008.
Direksi PLN Jambi ini mengungkapkan, banyak tantangan dalam pembangunan listrik desa di Mentawak Ulu dan Mentawak Baru, terutama masalah ganti rugi tanam tumbuh.
Direksi PLN Jambi ini mengungkapkan, banyak tantangan dalam pembangunan listrik desa di Mentawak Ulu dan Mentawak Baru, terutama masalah ganti rugi tanam tumbuh.
Dirinya menyampaikan, tahun 2013, Satker Listrik Desa
Provinsi Jambi memperoleh penghargaan dari BUMN, dengan nilai 98,6, dan hal itu
tidak terlepas dari dorongan gubernur.
Kepala Desa Mentawak Ulu, Swit Mat Swihargo dalam sambutannya pada intinya mengucapkan terimakasih kepada gubernur atas upayanya dalam membantu merealisasikan listrik desa di Desa Mentawak Ulu dan Mentawak Baru.
Kepala Desa Mentawak Ulu, Swit Mat Swihargo dalam sambutannya pada intinya mengucapkan terimakasih kepada gubernur atas upayanya dalam membantu merealisasikan listrik desa di Desa Mentawak Ulu dan Mentawak Baru.
Ketua Panitia, Mulyadi, dalam laporannya menyampaikan, pada
8 Desember 2013 yang lalu, gubernur menyatakan akan mengupayakan listrik desa
Mentawak Ulu, dan listrik desa itu telah direalisasikan pada tahun 2014.
Dengan demikian, Mulyadi mengucapkan terimakasih kepada
Gubernur Jambi atas direalisasikannya listrik desa di Desa Mentawak Ulu dan
Mentawak Baru.(lee)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar