Pembagian BLSM di Jambi.[JX/Lee]
Jia-Xiang - Kantor Pos Jambi kurang sigap dalam
menyalurkan bantuan langsung sementara masyarakat (BLSM) di Kota Jambi,
sehingga pembagian BLSM di Kantor Pos Pusat Cabang Jambi, Selasa (25/6)
amburadul.
Warga yang hendak menerima BLSM saling berebut, karena pihak kantor
pos setempat hanya menyediakan satu meja pelayanan dengan jumlah petugas
hanya tiga orang. Sementara penerima BLSM mencapai ratusan orang.
Warga yang saling rebut menerima BLSM itu semakin tak terkendali
karena pengawasan dari petugas keamanan juga kurang. Pembagian BLSM di
kantor pos kota itu hanya diawasi dua anggota satpam kantor pos.
Kemudian pembagian BLSM juga dilakukan di luar gedung kantor pos tanpa
dilengkapi tenda dan kursi yang mencukupi.
Pantauan Jia-Xiang Hometown di Kantor Pos Pusat Kota Jambi, Selasa
(25/6) sore, warga yang antre menerima BLSM kocar-kacir karena hujan
mengguyur kota itu. Warga yang tidak sempat mendapatkan BLSM di kantor
pos setempat, banyak yang pulang karena tidak sabar mengantre di tengah
guyuran hujan.
Sementara itu kantor pos – kantor pos cabang kecamatan di Kota Jambi
dijaga ketat polisi menjelang penyaluran BLSM Rabu (26/6) dijaga ketat
oleh aparat keamanan.
Penjagaan ketat itu dilakukan mengantisipasi
terjadinya kericuhan pembagian BLSM. Sehari menjelang pembagian BLSM
tersebut, Selasa (25/6), setiap kantor pos kecamatan di kota itu telah
dijaga dua orang polisi.
Pantauan Jia-Xiang Hometown di kantor pos Kecamatan Jelutung, Jalan
DI Panjaitan, Kota Jambi, Selasa (25/6), dua petugas kepolisian telah
siaga. Penjagaan ketat di kantor pos itu dilakukan mulai pagi hingga
sore. Petugas polisi tersebut juga banyak memberi penjelasan kepada
keluarga miskin yang hendak mengambil dana BLSM bahwa pembagian BLSM
baru dimulai Rabu (26/6).
Sementara itu, pihak Kantor Pos Cabang Bungo, Jambi menolak
memberikan dana BLSM kepada keluarga miskin yang tidak memiliki Kartu
Perlindungan Sosial (KPS). Kepala Bagian Humas Kantor Pos Cabang Bungo,
Bayu Wahyudi kepada wartawan di Muarabungo, Selasa (25/6) menjelaskan,
pihaknya mulai membagikan dana BLSM kepada para keluarga miskin Selasa
(25/6). Dana BLSM hanya diberikan kepada keluarga (KK) miskin atau rumah
tangga sasaran (RTS) yang memiliki KPS. Sedangkan keluarga miskin yang
menggunakan KTP untuk mendapatkan BLSM tidak dilayani.
Menurut Bayu, jumlah keluarga miskin yang menerima BLSM di daerah itu
sekitar 11.236 kepala keluarga. Mereka hanya menerima BLSM selama dua
bulan dengan jumlah Rp 300.000/KK atau Rp 150.000/KK/bulan. [Lee/E4] (Sumber : http://jia-xiang.biz/read/pembagian-blsm-kota-jambi-amburadul)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar