Selasa, 16 April 2013

Gubernur: SMK Solusi Pengentasan Pengangguran

Jambi, Beritaku

Gubernur Jambi  H.Hasan Basri Agus menyampaikan bahwa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) merupakan salah satu solusi pengentasan pengangguran. Karena memberikan tenaga handal dan siap kerja.

Pemerintah akan terus meningkatkan kualitas dari SMK yang ada di Provinsi Jambi. Pernyataan ini disampaikan pada pertemuan Rapat Koordinasi Kepala Sekolah SMK/SMKN se-provinsi Jambi, Kamis (11/4) bertempat di aula Dinas Pendidikan. 

Acara ini dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan provinsi Jambi Drs.H.Erwan Malik,MM, dan 126 orang Kepala Sekolah SMK/SMKN se- provinsi Jambi. Saat ini di provinsi Jambi terdapat 138 SMK yang terdiri dari 70 SMKN dan 68 SMK swasta.

Gubernur Jambi menyampaikan bahwa pemerintah terus berkomitmen untuk meningkatkan pendidikan di provinsi Jambi terutama SMK yang menghasilkan tenaga siap kerja .

“Pemerintah terus berkomitmen dengan peningkatan pendidikan di provinsi Jambi, terutama SMK, dimana secara nasional ditetapkan komposisi SMA 30 dan SMK 70, dan pemerintah akan terus meningkatkan kualitas dari SMK, salah satu caranya adalah dengan membina SMK unggulan yang akan dikelola oleh pemerintah provinsi Jambi, SMK binaan ini akan dikembangkan dan dikelola oleh pemerintah” ujar Gubernur.

Disebutkan, konsep dari SMK ini akan diikuti oleh Bupati setempat yang juga akan mengembangkan SMK yang ada didaerahnya dan pemerintah akan membina sampai penyediaan sarana dan prasarana seperti laboratorium.

“SMK ini akan memilili ikon tersendiri, seperti ikon di bidang perkebunan, otomotif, pariwisata, pembibitan sawit, sehingga nantinya anak-anak ini akan memiliki kemampuan dan keahlian yang khusus dan menciptakan sesuatu yang membanggakan bagi pemerintah Provinsi Jambi,”katanya.

Dikatakan, untuk itu SMK tersebut juga membutuhkan lahan yang luas sekitar 4 ha, dan peralatan prakteknya juga harus diperbaharui, seperti mobil untuk praktek akan kita siapkan kerangkanya dan mobil itu juga akan kita beli yang sesuai dengan teknologi terkini.

Gubernur Jambi menjelaskan bahwa pemerintah terus berupaya untuk menurunkan angka pengangguran di Provinsi Jambi yang saat ini sekitar 3,5% dan untuk mengurangi angka kemiskinan diperlukan tiga langkah yaitu diantaranya dengan bekerjasama dengan Kadin untuk menciptakan wirausaha, pemanfaatan Balai Latihan Kerja, dan Peningkatan kualitas SMK. Rosenman saragih

Tidak ada komentar: