Selasa, 23 Desember 2014

Pemprov Jambi Siapkan Rp 40 Miliar untuk Ujung Jabung



Desain Pelabuhan Laut Ujung Jabung Provinsi Jambi. Dok Asenk Lee Saragih
JAMBI-Pemerintah Provinsi Jambi akan mengalokasikan dana sebesar Rp40 miliar untuk pembangunan Pelabuhan Samudera Ujung Jabung di Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Jambi, mulai 2015.

Gubernur Jambi Hasan Basri Agus, Minggu, mengatakan bahwa Kementerian Koordinator Maritim akan mengupayakan Pelabuhan Ujung Jabung yang digadang-gadang dapat menumbuhkan ekonomi Jambi secara drastis itu masuk peta tol laut.

Untuk itu kata Hasan Basri, pemerintah Provinsi Jambi akan mempersiapan anggaran sebesar Rp40 miliar itu.

“Menteri Koodinator Maritim sudah mempertanyakan anggaran untuk yang kita siapkan untuk pembangunan pelabuhan itu, nanti Kementerian Koodinator akan membahas di APBN Perubahan dan secepatnya berkas Pelabuhan Ujung Jabung kita usulakan ke pusat, saya juga sudah menginformasikan kepada pak Menteri tahun ini kita alokasikan Rp40 miliar dulu," ungak Gubernur.


Hasan Basri sangat berterima kasih kepada Kementerian Maritim yang akan mengupayakan pelabuhan Ujung Jabung masuk tol laut, Pemprov Jambi kata dia dalam waktu dekat kita akan mempersiapan bahan-bahan untuk diajukan secepatnya sesuai arahan Menteri Maritim.

Sebelumnya, Sabtu, (20/12), Menteri Koordinator Maritim Republik Indonesia, Indroyono Soesilo, mengatakan bahwa Kemaritiman akan mengupayakan pelabuhan Ujung Jabung di Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Jambi, yang sudah mulai dibangun agar masuk peta tol laut.

Pernyataan tersebut diungkapkannya usai menghadiri peringatan puncak Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) di Jambi bersama Menteri Sosial, Khofifah Indar Parawansa.

Dikatakan Indroyono, jika pelabuhan itu sama-sama diperjuangkan tentu itu bisa masuk tol laut, Kemaritiman menunggu Gubernur Jambi untuk hadir di Jakarta membahas itu.

“Ya sekarang kalau kita perjuangkan sama-sama tentu bisa, kalau kita prioritaskan ya bisa masuk. Saya menunggu pak Gubernur untuk hadir di Jakarta, 2015 kita upayakan masuk tol laut," kata Indroyono.(ant/lee)

Tidak ada komentar: