Jambi, Bute Ekspres
Gubernur Jambi H Hasan Basri Agus (HBA) meminta pihak perusahaan BUMN dan swasta untuk ikut menyelenggarakan pasar murah untuk mengurangi beban masyarakat menghadapi bulan ramadhan dan hari raya Idul Fitri.
Pernyataan ini disampaikan HBA saat membuka secara langsung pasar murah Ramadhan 1434 H TP-PKK Provinsi Jambi, Rabu (17/7) bertempat di halaman gedung PKK, Jln.Sri Soedewi Maschun Sofyan.
Hadir dalam acara ini Danrem 042/GAPU Kolonel Inf Eko Budi S beserta Ketua Persit Chandra Kirana Jambi, Kapolda Jambi Brigjen Pol Drs. Satriya Hari Prasetya, SH, Kepala SKPD terkait, undangan dan masyarakat umum.
Pasar murah yang akan berlangsung selama tiga hari ini dibanjiri oleh masyarakat umum, dengan berbagai profesi seperti tukang sapu, dan petugas kebersihan yang memang menjadi target dari pelaksanaan pasar murah ini.
Menurut HBA, pelaksanaan pasar murah ini sangat membantu masyarakat mengingat kondisi harga yang terus naik di pasaran. “Kegiatan pasar murah ini sangat berarti bagi masyarakat, dengan kondisi harga yang relative murah,”ujarnya.
“Saya dengar di pasaran harga cabe Rp 35 ribu, kemarin Rp.24 ribu dan di pasar murah ini kita menjual dengan harga Rp.30 ribu, kebahagiaan saya adalah kalau masyarakat bisa memanfaatkan pasar murah yang dilaksanakan oleh TP-PKK, saya berharap kegiatan ini akan terus diadakan sampai akhir bulan Ramadhan, apalagi nanti pada saat lebaran, jika harga terlalu tinggi kita akan intervensi, tetapi setiap hari kita terus pantau harga barang teutama harga sembilan bahan pokok,” ujar Gubernur.
Menurut HBA, pemerintah meminta pihak BUMN dan swasta untuk ikut berpartisipasi melaksanakan kegiatan pasar murah, baik di kantornya masing-masing atau di tempat lokasi-lokasi penduduk.
“Karena terus terang yang paling terpukuk dengan kenaikan harga ini adalah masyarakat terutama yang berada di kota, karena kalau orang desa rata-rata memiliki lahan sendiri untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Kalau kita semua mengeluarkan zakat, pasti masayrakat akan sangat terbantu, keluarkan zakat kita untuk orang miskin, sehingga masyarakat miskin tidak akan susah menghadapi bulan Ramadhan,” harapnya.
Sementara itu Ketua TP-PKK Provinsi Jambi Hj.Yusniana Hasan Basri,SE, dalam sambutannya menyatakan bahwa pasar murah ini merupakan pengimplementasian 10 progam pokok PKK dalam membantu masyarakat, terutama masyarakat kurang mampu.
“Peranan perempuan dalam aspek kehidupan dalam masyarakat, termasuk kepedulian kepada masyarakat yang kurang mampu, terutama dalam menghadapi bulan Ramadhan, kami akan meningkatkan peranan dan kepedulian kami terhadap permasalahan yang dihadapi masyarakat, mudah- mudahan bermanfaat dan dapat mengurangi beban masyarakat”ujar Hj.Yusniana.
Hj.Yusniana juga menyampaikan bahwa kegiatan yang dilaksanakan tiap tahun ini dilaksanakan dengan berkerjasama dengan SKPD terkait seperti Disperindag, Badan Ketahaan Pangan, Dinas Kelautan dan Perikanan, Dinas Perkebunan serta instansi terkait lainnya.”Dengan kebersamaan maka terselenggara lah kegiatan pasar murah ini, yang bertujuan untuk membantu masyarakat kurang mampu”ujarnya.srg
Gubernur Jambi H Hasan Basri Agus (HBA) meminta pihak perusahaan BUMN dan swasta untuk ikut menyelenggarakan pasar murah untuk mengurangi beban masyarakat menghadapi bulan ramadhan dan hari raya Idul Fitri.
Pernyataan ini disampaikan HBA saat membuka secara langsung pasar murah Ramadhan 1434 H TP-PKK Provinsi Jambi, Rabu (17/7) bertempat di halaman gedung PKK, Jln.Sri Soedewi Maschun Sofyan.
Hadir dalam acara ini Danrem 042/GAPU Kolonel Inf Eko Budi S beserta Ketua Persit Chandra Kirana Jambi, Kapolda Jambi Brigjen Pol Drs. Satriya Hari Prasetya, SH, Kepala SKPD terkait, undangan dan masyarakat umum.
Pasar murah yang akan berlangsung selama tiga hari ini dibanjiri oleh masyarakat umum, dengan berbagai profesi seperti tukang sapu, dan petugas kebersihan yang memang menjadi target dari pelaksanaan pasar murah ini.
Menurut HBA, pelaksanaan pasar murah ini sangat membantu masyarakat mengingat kondisi harga yang terus naik di pasaran. “Kegiatan pasar murah ini sangat berarti bagi masyarakat, dengan kondisi harga yang relative murah,”ujarnya.
“Saya dengar di pasaran harga cabe Rp 35 ribu, kemarin Rp.24 ribu dan di pasar murah ini kita menjual dengan harga Rp.30 ribu, kebahagiaan saya adalah kalau masyarakat bisa memanfaatkan pasar murah yang dilaksanakan oleh TP-PKK, saya berharap kegiatan ini akan terus diadakan sampai akhir bulan Ramadhan, apalagi nanti pada saat lebaran, jika harga terlalu tinggi kita akan intervensi, tetapi setiap hari kita terus pantau harga barang teutama harga sembilan bahan pokok,” ujar Gubernur.
Menurut HBA, pemerintah meminta pihak BUMN dan swasta untuk ikut berpartisipasi melaksanakan kegiatan pasar murah, baik di kantornya masing-masing atau di tempat lokasi-lokasi penduduk.
“Karena terus terang yang paling terpukuk dengan kenaikan harga ini adalah masyarakat terutama yang berada di kota, karena kalau orang desa rata-rata memiliki lahan sendiri untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Kalau kita semua mengeluarkan zakat, pasti masayrakat akan sangat terbantu, keluarkan zakat kita untuk orang miskin, sehingga masyarakat miskin tidak akan susah menghadapi bulan Ramadhan,” harapnya.
Sementara itu Ketua TP-PKK Provinsi Jambi Hj.Yusniana Hasan Basri,SE, dalam sambutannya menyatakan bahwa pasar murah ini merupakan pengimplementasian 10 progam pokok PKK dalam membantu masyarakat, terutama masyarakat kurang mampu.
“Peranan perempuan dalam aspek kehidupan dalam masyarakat, termasuk kepedulian kepada masyarakat yang kurang mampu, terutama dalam menghadapi bulan Ramadhan, kami akan meningkatkan peranan dan kepedulian kami terhadap permasalahan yang dihadapi masyarakat, mudah- mudahan bermanfaat dan dapat mengurangi beban masyarakat”ujar Hj.Yusniana.
Hj.Yusniana juga menyampaikan bahwa kegiatan yang dilaksanakan tiap tahun ini dilaksanakan dengan berkerjasama dengan SKPD terkait seperti Disperindag, Badan Ketahaan Pangan, Dinas Kelautan dan Perikanan, Dinas Perkebunan serta instansi terkait lainnya.”Dengan kebersamaan maka terselenggara lah kegiatan pasar murah ini, yang bertujuan untuk membantu masyarakat kurang mampu”ujarnya.srg
Tidak ada komentar:
Posting Komentar