Gubernur Jambi buka Pasar Murah Bulog Divre Jambi.Foto Rosenman Manihuruk |
Jambi, Bute Ekspres
Gubernur Jambi Drs. H.Hasan Basri Agus (HBA) mendukung pelaksanaa pasar murah yang diperuntukkan bagi kepentingan masyarakat. Pasar murah yang dibuka oleh berbagai organisasi harus mengepentingkan kebutuhan masyarakat, bukan untuk mencari keuntungan semata.
Hal itu disampaikan HBA saat membuka secara resmi pelaksanaan pasar murah yang diselenggarakan oleh Dharma Wanita Persatuan Provinsi Jambi bertempat di halaman dan gedung Dharma Wanita Persatuan di depan R.S Polisi, Selasa (16/7).
Hadir dalam kesempatan ini Sekretaris Daerah Provinsi Jambi Ir.H.Syahrasaddin, M.Si, Ketua TP.PKK Provinsi Jambi Hj.Yusniana Hasan Basri, SE, Ketua BKOW Provinsi Jambi Hj.Rahima Fachrori, Ketua Dharma Wanita Provinsi Jambi Hj.Dewi Syahrasaddin, Ketua Persit Chandra Kirana Provinsi Jambi, dan Ketua Bhayangkari Provinsi Jambi serta undangan.
Pasar Murah ini diikuti oleh perwakilan dari Kabupaten/kota se-Provinsi Jambi, SKPD lingkup Provinsi Jambi, dan juga menggaet pihak swasta dan UMKM. Selain menjual kebutuhan pokok, pasar murah ini juga menjual hasil kerajinan tangan, makanan, dan pakaian, serta perhiasan ini akan berlangsung sampai 19 Juli 2013.
HBA menyampaikan bahwa diharapkan pelaksanaan pasar murah yang diselenggarakan oleh Dharma Wanita Persatuan ini tidak hanya bermanfaat bagi anggota Dharma Wanita tetapi juga masyarakat di sekitar gedung Dharma Wanita.
“Saya memberikan apresiasi kepada Dharma Wanita yang telah melaksanakan kegiatan ini, pemerintah akan terus mendorong organisasi perempuan dan pihak lain untuk melaksanakan pasar murah,”katanya.
Sebelumnya Bulog yang melakasanakan pasar murah, dan ini dilaskanakan dalam rangka untuk menjaga kestabilan harga, dan membantu masyarakat kita dalam menghadapi bulan puasa ini, yang membutuhkan dana yang cukup besar.
Seperti membeli pakaian, dan lain-lain mudah-mudahan dengan kegiatan ini akan membantu masyarakat, sebagai salah satu contoh di pasar harga cabe Rp.28 ribu, disini harganya Rp.25 ribu, bawang putih dan banyak paket yang dijual, nanti juga akan ada PNS Peduli Ramadhan, di setiap kelurahan.
“SKPD di lingkup Provinsi Jambi ini akan dibagi habis di setiap kelurahan, dan disamping itu Dinas Perindag juga menggelar pasar murah di beberapa kabupaten dan juga kita sudah menghimbau para Bupati dan Walikota untuk melaksanakannya, dan saya harapkan masyarakat kita tidak gelisah dalam menghadapi ramadhan,”ujarnya.
Disebutkan, harga barang di Provinsi Jambi masih dapat dikendalikan dan untuk persediaan sembako dan bahan pangan masih cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama bulan Ramadhan.
“Harga daging untuk di Jambi berkisar antara Rp 100, jika terjadi kenaikan ini fluktuasi dan hanya mengikuti harga pasar, dan walaupun di provinsi lain gejolak harga cukup tinggi dan di provinsi Jambi masih dapat kita kendalikan dan kita pantau,”katanya.
Disebutkan, PNS yang menyerbu pasar murah disampaikan Gubernur Jambi bahwa tidak semua PNS itu kaya, terutama bagi PNS yang golongan 1 dan 2. “Memang terus terang tidak semua PNS itu kaya, seperti golongan 1 dan 2 hampir sama saja dengan masyarakat biasa, tapi kita upayakan masyarakat yang berada di sekitar pasar murah ini yang membeli, tapi kita juga tidak bisa melarang bagi para PNS untuk berbelanja di pasar murah,” ujarnya.
Ketua Dharma Wanita Provinsi Jambi Hj.Dewi Syahrasaddin menyampaikan bahwa kegiatan pasar murah ini merupakan salah satu wujud kepedulian Dharma Wanita Provinsi Jambi dalam memenuhi kebutuhan bahan pokok di bulan suci Ramadhan, maupun dalam menghadapi hari raya Idul Fitri.
Pasar Murah yang telah diselenggarakan sebanyak 3 kali ini diharapkan dapat membangun kebersamaan antar sesame, dari kalangan yang berbeda. “Diharapkan dari pelaksanaan pasar murah ini akan terbangun kebersamaan antara mereka yang hidupnya berkecukupan dengan masyarakat lapisan bawah dan menengah, yang serba kekurangan,”ujar Dewi Syrasaddin. srg
Gubernur Jambi Drs. H.Hasan Basri Agus (HBA) mendukung pelaksanaa pasar murah yang diperuntukkan bagi kepentingan masyarakat. Pasar murah yang dibuka oleh berbagai organisasi harus mengepentingkan kebutuhan masyarakat, bukan untuk mencari keuntungan semata.
Hal itu disampaikan HBA saat membuka secara resmi pelaksanaan pasar murah yang diselenggarakan oleh Dharma Wanita Persatuan Provinsi Jambi bertempat di halaman dan gedung Dharma Wanita Persatuan di depan R.S Polisi, Selasa (16/7).
Hadir dalam kesempatan ini Sekretaris Daerah Provinsi Jambi Ir.H.Syahrasaddin, M.Si, Ketua TP.PKK Provinsi Jambi Hj.Yusniana Hasan Basri, SE, Ketua BKOW Provinsi Jambi Hj.Rahima Fachrori, Ketua Dharma Wanita Provinsi Jambi Hj.Dewi Syahrasaddin, Ketua Persit Chandra Kirana Provinsi Jambi, dan Ketua Bhayangkari Provinsi Jambi serta undangan.
Pasar Murah ini diikuti oleh perwakilan dari Kabupaten/kota se-Provinsi Jambi, SKPD lingkup Provinsi Jambi, dan juga menggaet pihak swasta dan UMKM. Selain menjual kebutuhan pokok, pasar murah ini juga menjual hasil kerajinan tangan, makanan, dan pakaian, serta perhiasan ini akan berlangsung sampai 19 Juli 2013.
HBA menyampaikan bahwa diharapkan pelaksanaan pasar murah yang diselenggarakan oleh Dharma Wanita Persatuan ini tidak hanya bermanfaat bagi anggota Dharma Wanita tetapi juga masyarakat di sekitar gedung Dharma Wanita.
“Saya memberikan apresiasi kepada Dharma Wanita yang telah melaksanakan kegiatan ini, pemerintah akan terus mendorong organisasi perempuan dan pihak lain untuk melaksanakan pasar murah,”katanya.
Sebelumnya Bulog yang melakasanakan pasar murah, dan ini dilaskanakan dalam rangka untuk menjaga kestabilan harga, dan membantu masyarakat kita dalam menghadapi bulan puasa ini, yang membutuhkan dana yang cukup besar.
Seperti membeli pakaian, dan lain-lain mudah-mudahan dengan kegiatan ini akan membantu masyarakat, sebagai salah satu contoh di pasar harga cabe Rp.28 ribu, disini harganya Rp.25 ribu, bawang putih dan banyak paket yang dijual, nanti juga akan ada PNS Peduli Ramadhan, di setiap kelurahan.
“SKPD di lingkup Provinsi Jambi ini akan dibagi habis di setiap kelurahan, dan disamping itu Dinas Perindag juga menggelar pasar murah di beberapa kabupaten dan juga kita sudah menghimbau para Bupati dan Walikota untuk melaksanakannya, dan saya harapkan masyarakat kita tidak gelisah dalam menghadapi ramadhan,”ujarnya.
Disebutkan, harga barang di Provinsi Jambi masih dapat dikendalikan dan untuk persediaan sembako dan bahan pangan masih cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama bulan Ramadhan.
“Harga daging untuk di Jambi berkisar antara Rp 100, jika terjadi kenaikan ini fluktuasi dan hanya mengikuti harga pasar, dan walaupun di provinsi lain gejolak harga cukup tinggi dan di provinsi Jambi masih dapat kita kendalikan dan kita pantau,”katanya.
Disebutkan, PNS yang menyerbu pasar murah disampaikan Gubernur Jambi bahwa tidak semua PNS itu kaya, terutama bagi PNS yang golongan 1 dan 2. “Memang terus terang tidak semua PNS itu kaya, seperti golongan 1 dan 2 hampir sama saja dengan masyarakat biasa, tapi kita upayakan masyarakat yang berada di sekitar pasar murah ini yang membeli, tapi kita juga tidak bisa melarang bagi para PNS untuk berbelanja di pasar murah,” ujarnya.
Ketua Dharma Wanita Provinsi Jambi Hj.Dewi Syahrasaddin menyampaikan bahwa kegiatan pasar murah ini merupakan salah satu wujud kepedulian Dharma Wanita Provinsi Jambi dalam memenuhi kebutuhan bahan pokok di bulan suci Ramadhan, maupun dalam menghadapi hari raya Idul Fitri.
Pasar Murah yang telah diselenggarakan sebanyak 3 kali ini diharapkan dapat membangun kebersamaan antar sesame, dari kalangan yang berbeda. “Diharapkan dari pelaksanaan pasar murah ini akan terbangun kebersamaan antara mereka yang hidupnya berkecukupan dengan masyarakat lapisan bawah dan menengah, yang serba kekurangan,”ujar Dewi Syrasaddin. srg
Tidak ada komentar:
Posting Komentar