Selasa, 02 Agustus 2011

Terdapat 14 Titik Rawan Kerusakan Jalan Jelang Hari Raya Idul Fitri

Pj Kadis PU Provinsi jambi Ivan Wirata. Foto Rosenman Manihuruk (Asenk Lee Saragih)
Kerusakan Jalan Provinsi di Lingkar Selatan Kota Jambi Masih Parah. Foto Rosenman Manihuruk (Asenk Lee Saragih)
Kerusakan Jalan Provinsi di Lingkar Selatan Kota Jambi Masih Parah. Foto Rosenman Manihuruk (Asenk Lee Saragih)
Kerusakan Jalan Provinsi di Lingkar Selatan Kota Jambi Masih Parah. Foto Rosenman Manihuruk (Asenk Lee Saragih)
Kerusakan Jalan Provinsi di Lingkar Selatan Kota Jambi Masih Parah. Foto Rosenman Manihuruk (Asenk Lee Saragih)

Jambi, BATAKPOS

Sejumlah ruas jalan di Provinsi Jambi kini tengah diperbaiki untuk menghadapi arus mudik Idul Fitri mendatang. Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi Jambi mencatat ada 14 titik rawan ruas jalan yang dikategorikan masih rawan kerusakan, kecelakaan dan longsor.

Dinas PU Provinsi Jambi kini tengah melakukan tahap perbaikan 14 titik rawan kerusakan tersebut. Ruas jalan Jambi-Tembesi misalnya masih dalam perbaikan, arus kendaraan menjadi tersendat-sendat karena banyaknya lobang hampir di seluruh badan jalan.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Ivan Wirata, Senin (1/8) mengatakan, pihaknya telah meninjau kondisi salah satu dari 14 titik rawan jalan yang rusak yakni jalan Jambi - Muara Bulian dan Tembesi – Tebo.

“Di empat belas titik ini akan disiapkan alat berat. Kami tengah membuat peta ruas-ruas jalan nasional, provinsi dan kabupaten/kota se-Provinsi Jambi. Nantinya akan dipilah-pilah sesuai kewenangan untuk perbaikan dan titik-titik rawan kerusakan. Tujuannya agar lebih gampang berkoordinasi,” katanya.

Selain itu, menghadapi arus lebaran ini, disetiap ruas jalan akan disediakan alat berat. Pihaknya akan bekerjasama dengan dengan balai untuk meminta pengawas masing-masing siaga dilokasi-lokasi yang rawan. Pihaknya juga meminta kontraktornya siap untuk antisipasi.

Menurut Ivan Wirata, pada tahun 2012 akan disiapkan petugas pengawas dan pemantau lapangan. Pengawas ini akan disiapkan di setiap 20 km jalan, mereka akan difasilitasi dengan satu unit kendaraan roda tiga dan satu unit alat potong rumput.

“Merekalah yang bertugas memantau kondisi jalan dan melaporkan ke bidang yang bersangkutan. System ini adalah system perbaikan jalan secara swakelola. Nantinya jalan yang rusak ringan akan langsung diperbaiki dengan alat berat yang sudah di sediakan. Setiap posko yang nantinya dibentuk akan disediakan dana sebesar Rp 1,5 miliar untuk perbaikan jalan ini. Namanya sapu jalan,”katanya.

Disebutkan, selain itu jalan-jalan rawan ini masih dalam perbaikan. Misalnya jalan Jambi-Muara Bulian, dalam APBD Perubahan Provinsi Jambi ditambahkan anggaran sebesar Rp 5 miliar untuk percepatan perbaikan menghadapi arus mudik lebaran.

“Kita persiapkan sebelum lebaran atau sekitar pertengahan puasa. Mudah-mudahan bisa ditanggulangi sehingga arus mudik lebaran bisa lancer di lintas Provinsi Jambi. Untuk perbaikan kerusakan jalan lingkar Selatan, Lingkar Barat Kota Jambi PU Provinsi Jambi masih kesulitan dana. Namun demikian sebagian jalan sudah diperbaiki dengan tambal sulam,”katanya. ruk

Tidak ada komentar: