Selasa, 24 Mei 2011

Bendera Setengah Tiang Penghormatan Untuk Drs. H. Abdurrahman Sayoeti

Gubernur Jambi H Hasan Basri Agus melakukan penghormatan terakhir (Foto Atas.Foto Humas Provinsi Jambi
Proses pemakaman Zenajah H. Abdurrahman Sayoeti secara militer di pemakaman keluarga di Telanaipura Kota Jambi, Minggu (23/5/11)

Jambi, BATAKPOS

Masyarakat Provinsi Jambi sejak Senin (23/5) memasang bendera setengah tiang guna menghormati wafatnya mantan Gubernur Jambi dua Priode (1989-1999), Drs. H. Abdurrahman Sayoeti. Ratusan papan ucapan bela sungkawa tampak berjejer di jalan Simp BI Jambi Telanaipura, termasuk dari Presiden SBY.

Masayarakat Jambi kehilangan seorang tokoh panutan yang sangat dibanggakan, karenanya masyarakat Jambi merasa sangat kehilangan dan berduka. Abdurrahman Sayoeti merupakan Gubernur Jambi yang meretas jalur Lintas Timur Sumatera.

Gubernur Jambi Drs. H. Hasan Basri Agus, MM (HBA) mengatakan, seorang tokoh bapak pembangunan Jambi yang sangat membanggakan itu, wafat akibat sakit, dan telah menjalani perawatan selama sembilan hari di Rumah Sakit Cinere Jakarta.

Mantan Gubernur Jambi ini berpulang pada pukul 06.10 WIB tanggal 22 Mei 2011. Jenajahnya dibawa pulang ke Jambi Minggu (22/5) pada pukul 12.00 WIB, dan dimakamkan secara Militer di pemakamaan umum Putri Ayu, Telanaipura Jambi.

Drs. H. Abdurrahman Sayoeti dimakamkan secara meliter. Selama masa hidupnya beliau telah mendapatkan penghargaan dari pemerintah berupa Bintang Gerilia dan Bintang Mahaputra, sebagai penghargaan atas pengabidannya kepada bangsa dan Negara, dan beliau juga adalah salah satu Tentara Pelajar Sumatra Bagian Selatan, yang telah ikut berjuang dalam menegakkan Negara Republik Indonesia”.

“Jajaran pemerintah Provinsi Jambi, khususnya pihak TNI telah sepakat untuk memakamkan Drs. H. Abdurrahman Sayoeti secara militer, disamping itu juga telah disepakati bahwa segala biaya yang dikeluarakan sejak dirawat hingga kembali ke Jambi, pemakaman dan yang lain-lainnya yang berkaitan dengan meninggalnya mantan Gubernur Jambi ini, sepenuhnya ditanggung oleh Pemerintah Provinsi Jambi,” ujar Hasan Basri Agus.

Gubernur Jambi juga mengeluarkan Surat Edaran Nomor : 01/V/2011 tanggal 22 Mei 2011, yang ditujukan kepada seluruh jajaran pemerintah di Provinsi Jambi, yang menginstruksikan kepada seluruh Dinas/Isntansi Pemerintah dalam wilayah Provinsi Jambi, pada tanggal 22, 23 dan Mei 2011 untuk mengibarkan bendera setengah tiang.

Disamping itu Gubernur juga menginstruksikan kepada para alim ulama, tokoh agama, para pengurus mesjid untuk melaksanakan sholat ghaib, serta mendoakan Almarhum agar semua amal ibadahnya selama hidup di dunia dan pangabdiannya selama menjabat di pemerintah Provinsi Jambi diterima dan mendapatkan tempat yang sebaik-baiknya di sisi Allah SWT.

Drs. H. Abdurrahman Sayoeti, suami dari Lily Syarif dilahirkan di Jambi pada tanggal 5 Mei 1933, pendidikan terakhir Sarjana Pendidikan Jurusan Ekonomi pada Universitas Indonesia selesai tahun 1964. Tanggal 1 September 1965 diangkat sebagai Direktur Akademi Pemerintahan Dalam negeri (APDN) Jambi hingga 12 November 1969.

Kemudian pada tahun 1986 Drs. H. Abdurrahman Sayoeti menjadi anggota DPRD Tingkat I Jambi, tanggal 13 November 1969 hingga 15 Agustus 1985 menjadi Sekretaris Wilayah Daerah Tk. I Jambi, selanjutnya pada tanggal 16 Agustus 1985 diangkat menjadi Wakil Gubernur Jambi hingga tanggal 12 Agustus 1989.

Pada tanggal 9 September 1989, Drs. H. Abdurrahman Sayoeti diangkat menjadi Gubernur Kepala Daerah Tk. I Jambi hinggal tanggal 9 September 1994, dan pada tanggal 10 Desember 1994 kembali diangkat sebagai Gubernur KDH Tk. I Jambi untuk priode kedua hingga tanggal 12 Desember 1999. ruk

Tidak ada komentar: