Jambi, Batak Pos
Sebanyak 24 orang tokoh masyarakat Batak di Provinsi Jambi mengadu nasib menuju gedung DPRD Provinsi Jambi. Ke 24 tokoh masyarakat Batak itu kini sudah masuk dalam daftar Calon Legislatif Sementara (DCS) DPRD Provinsi Jambi. Tokoh masyarakat Batak itu maju lewat 13 partai dari 44 partai peserta Pemilu 2009.
Bakal calon legislatif (Bacaleg) okoh masyarakat Batak itu paling banyak maju dari daerah pemilihan (dapil) Jambi I (Kota Jambi) dengan tujuh calon dan Jambi II (Kabupaten Batanghari dan Muarojambi) tujuh orang.
Demikian data DCS DPRD Provinsi Jambi yang diperolah Batak Pos di KPUD Provinsi Jambi, Kamis (16/10). Ke 24 bacaleg tokoh Batak itu akan bersaing dengan 650 calon lainnya untuk merebut 45 kursi DPRD Provinsi Jambi.
Caleg Tokoh Muda Batak, Donny Pasaribu SP
Bacaleg dapil Jambi I yakni KF Tambunan (Partai Pengusaha dan Pekerja Indonesia), Donny Pasaribu (Partai Demokrasi Kebangsaan), BH Tampubolon (Golkar), Bonar Situmorang dan Ganti P Simanjuntak (PDS), R Thoni Simatupang (PDI-P) dan Warmen Simarmata (Partai Kasih Demokrasi Indonesia).
Kemudian bacaleg dapil Jambi II (Batanghari-Muarojambi) yakni Facrudin Nasution (Hanura), Meryati Sijabat (PDS), Aris Siahaan (PDIP), Rizal Lubis (PDIP), T Simanjuntak (Partai Demokrat), Parningotan Manalu (PKDI) dan Emmy Sri Tambunan (Partai Buruh).
Sementara bacaleg tokoh Batak dari dapil Jambi III (Sarolangun-Merangin) hanya satu yakni Robert Purba lewat partai PKDI. Sedangkan dapil IV (Kerinci) tidak satupun tokoh Batak yang maju dalam ajang Pemilu 2009 mendatang.
Selanjutnya baceleg tokoh Batak yang maju dari dapil V (Bungo-Tebo) yakni Ir Wadim MM Sirait (PPRN), Doharni Harahap (PKS), Ricky Lumbangaol (Partai Demokrasi Pembaruan) dan Rotua Uli Artha Sibarani dari Partai Buruh.
Bacaleg tokoh Batak dari dapil VI wilayah Timur Provinsi Jambi (Tanjung Jabung Barat dan Tanjung Jabung Timur) yakni P Hutabarat (Partai Kedaulatan), Nelly Simanjuntak (PDP), Luhut Silaban dan Sukses Sitepu (PDIP) serta Ramses Simangunsong dari PKPI.
DPT Jambi Menguap
Sementara itu, sebanyak 1.548 Daftar Pemiklih Tetap (DPT) Pemilu 2009 di Kota Jambi menguap. Saat pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kota Jambi, 20 Agustus 2008 terdapat
362.171 DPT Pilkada Jambi. Namun kini DPT Pemilu 2009 hanya sebanyak 361.169 DPT.
Penurunan jumlah DPT Pemilu 2009 itu dibenarkan anggota KPU Kota Jambi divisi pemutakhiran data, Sutrisno dan anggota KPU Kota Jambi M Muslih saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (16/10). Menurut keduanya, kesimpulan sementara bahwa salah satu faktor penurunan DPT itu terkait dengan kepentingan pemilih terhadap calon yang akan mereka pilih.
“Saat Pilkada Jambi lalu kan banyak mahasiswa dari kabupaten yang menetap di Kota Jambi ingin ikut berpartispasi. Sehingga mereka terdaftar. Sementara sekarang di Pemilu 2009, mereka sudah kembali ke kampungnya untuk memilih keluarganya yang jadi Caleg. Secara otomatis mereka tidak terdaftar lagi di DPT Pemilu 2009,”kata Muslih.
Disebutkan, faktor lain penurunan jumlah itu karena kinerja Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) yang efektif dan faktual dalam melakukan pemutakhiran data.
“Acuan PPs dan PPK tetap sama dari data Disnakerdukpil, namun bedanya, sekarang kinerja PPK dan PPS memang lebih efektif. Kalau memang ternyata dilapangan memang pemilih tersebut tidak ada langsung mereka coret, tapi itu baru asumsi linear saja,”ujaranya.
Menurut Sutrisno, asumsi lain penyebab penurunan DPT yakni adanya perpindahan pemilih dari Kota Jambi pindah ke daerah lain. Selain itu, juga tidak sedikit para pelajar dan mahasiswa yang juga berpindah lantaran harus menyelesaikan studi mereka.
Disebutkan, pada pemutakhiran data Pemilu 2004 lalu, KPUD Kota Jambi melakukan pemutakhiran berdasarkan KTP sebanyak 1.248 pemilih. Penurunan DPT Pemilu 2009 di Kota Jambi saat ini dinilai wajar saja. ruk
Tidak ada komentar:
Posting Komentar