Jambi, MR-Harga cabai merah keriting di Kota Jambi kembali mengalami
kenaikan tajam yakni mencapai Rp44.000 per kilogram pada Jumat, meski sehari
sebelumnya sempat turun.
Kabid perdagangan dalam negeri pada Disperindag Provinsi
Jambi Filda Deviarni di Jambi, menjelaskan kenaikan drastis sebesar 38 persen
dari sebelumnya Rp32.000 per kilogram itu dikarenakan peningkatan permintaan
masyarakat. “Hari ini terjadi peningkatan permintaan masyarakat,
sedangkan pasokan menurut pedagang masih stabil seperti biasa," katanya.
Disperindag Provinsi Jambi menurunkan tim yang setiap hari
memantau distribusi dan perkembangan harga barang kebutuhan pokok masyarakat di
tiga pasar, yakni Pasar Induk Angso Duo, Pasar Tradisional Talang Banjar, dan
Simpang Pulai Kota Jambi.
Untuk cabai merah biasa juga mengalami kenaikan sebesar 43
persen yakni dari sehari sebelumnya Rp28.000 kini menjadi Rp40.000 per
kilogram. Kemudian cabai rawit hijau juga naik yakni dari Rp20.000 jadi
Rp28.000 per kilogram.
Sementara di Pasar Tradisional Simpang Pulai Jambi, selain
harga cabai maka komoditas lain yang mengalami kenaikan dari sehari sebelumnya
yakni beras lokal merek Belida dari Rp10.500 naik menjadi Rp11.000 per
kilogram.
Kemudian, minyak curah mengalami penurunan harga dari
Rp12.000 menjadi Rp11.000 per kilogram atau turun sebesar delapan persen
disebabkan bertambahnya pasokan, kata Filda menjelaskan.
Selanjutnya, tepung terigu merek "segi tiga biru"
juga mengalami kenaikan harga sebesar tujuh persen atau dari Rp7.500 naik
menjadi Rp8.000 per kilogram akibat meningkatnya permintaan masyarakat pada
Ramadhan ini.
“Kita berharap pasokan barang kebutuhan pokok tetap lancar,
sehingga kebutuhan warga khususnya yang sedang menjalani ibadah puasa Ramadhan
bisa terpenuhi dengan baik," kata Filda Deviarni menjelaskan. (Lee)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar