Pameran Properti di Jakarta |
Jakarta -Rumah memang sudah menjadi kebutuhan pokok
masyarakat. Meski harganya tergolong mahal, permintaan akan hunian terus
bermunculan. Seperti sebuah klaster perumahan yang berlokasi di Cakung,
Jakarta Timur. Hanya dalam kurun waktu 12 jam, pengembang mencatatkan penjualan
rumah hingga Rp 800 miliar lebih.
Klaster yang bernama Thames dipasarkan oleh pengembang PT Mitra Sindo Sukses di
komplek perumahan Jakarta Garden City, Jakarta Timur. Dalam 12 jam, sebanyak
518 dari total 555 unit unit rumah terjual dengan kisaran nilai penjualan
sekitar Rp 805 miliar.
Menurut Andy K Natanael, Presiden Direktur Mitra Sindo Sukses, klaster Thames
kebanjiran calon pembeli. Saat digelar agent gathering yang diikuti lebih dari
1.600 agen properti, Mitra Sindo Sukses menerima 650 Nomor Urut Pendaftaran
(NUP) dari calon pembeli.
Sejumlah 600 NUP berasal dari konsumen umum sebelum launching. Sisanya
berasal dari konsumen klaster Mississippi yang dipasarkan sebelumnya.
“Kuota bagi konsumen yang langsung memilih unit sebanyak 50
NUP. Sisanya 600 NUP diundi hari ini," ujar Andy dalam keterangan tertulis
yang diterima Minggu (19/10).
Harga rumah dipasarkan mulai dari Rp 1,15 miliar per unit.
Bagi para pembeli, tersedia cara pembayaran berupa tunai keras, tunai bertahap
sebanyak 12 kali cicilan, atau menggunakan KPR.
Andy mengatakan, kawasan Jakarta Timur kini mulai mendapat
perhatian besar dari kalangan konsumen dan investor properti. Karena
ketersediaan lahan di kawasan Jakarta lain sudah menipis, potensi kini mulai
beralih ke kawasan Jakarta Timur.
“Ini potensi besar, karena perkembangan selama ini selalu
melompat ke Bekasi. Sekarang Bekasi sudah padat, dan kami akan terus meluncurkan
properti yang berkualitas tinggi sebagai salah satu bentuk investasi
menguntungkan di Jakarta Garden City," kata Andy.
Menurut Andy, saat ini harga kavling residensial di Jakarta Garden City
berkisar Rp 8-9 juta per meter. Sementara kaveling komersil Rp 12 juta per
meter persegi. Dalam 2-3 tahun mendatang, diproyeksikan harga naik 100%, bahkan
lebih.
“Saya optimistis dalam kurun waktu 2-3 tahun lagi harga
kavling residensial di sini sudah menjadi Rp 18 jutaan per meter persegi,"
kata Andy.(dtk/lee)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar