Jumat, 24 Februari 2012

150 Ribu Jiwa Penduduk Kota Jambi Belum Rekam Data e-KTP

Jambi, BATAKPOS
Proses Rekam Data E-KTP di Kantor Kecamatan Kotabaru Jambi. Foto Rosenman Manihuruk.


Sebanyak 150 Ribu jiwa dari 375.077 jiwa warga Kota Jambi hingga kini belum melakukan rekam data elektronik Kartu Tanda Penduduk (e-KTP). Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kota Jambi baru mencatat 225 ribu jiwa yang melakukan rekam data di delapan kecamatan di Kota Jambi.

Menurut Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Obliyani, Rabu (22/2) mengatakan, setelah ada penetapan perpanjangan rekam data dari pusat hingga 30 April 2012 mendatang, partisipasi warga yang rekam data turun drastis hingga 50 persen dari biasanya.

Disebutkan, tingkat kunjungan masyarakat ke UPTD di kecamatan untuk melakukan rekam data semakin menurun. Kalau sebelum ada perpanjangan setiap harinya secara global di semua UPTD jumlah warga yang melakukan rekam data sekitar 2500 jiwa, namun sejak perpanjangan turun menjadi 1200 perhari.

“Tingkat kunjungan turun separuh. Contohnya di Kecamatan Kotabaru, kalau sebelumnya bisa mencapai 600 orang/hari saat ini hanya sekitar 300 orang/hari yang melakukan rekam data. Kita meminta masyarakat hendaknya jangan lengah dengan adanya perpanjangan tersebut, apalagi sampai mengulur waktu. Ini karena dari kuota e-KTP Kota Jambi masih sekitar 40 persen warga yang belum rekam data,”katanya.

Disebutkan, dari kuota sebesar 375.077 jiwa, hingga saat ini yang lakukan rekam data sekitar 225 ribu jiwa, atau masih sekitar 60 persen. Pihaknya berharap warga yang belum rekam data untuk segera mendatangi UPTD tedekat.

“Jangan sampai ketika masa perpanjangan berakhir masih banyak warga yang belum melakukan rekam data. Saat ini program tersebut ada bantuan dari pusat, dimana warga yang melakukan rekam data untuk pembuatan e-KTP tak dipungut biaya. Namun ketika program ini sudah berakhir, maka pembuatan e-KTP akan dikenakan biaya, dan biaya pembuatan e-KTP jauh lebih besar daripada biaya pembuatan KTP manual seperti sekarang,”katanya. RUK

Tidak ada komentar: