Minggu, 12 April 2009

Gubernur Jambi Minta Masyarakat Jaga Ketertiban

Jambi, Batak Pos

Gubernur Jambi H Zulkifli Nurdin meminta kepada seluruh masyarakat Provinsi Jambi untuk menjaga keamanan dan ketertiban jelang pemungutan suara Pemiluhan Umum, Kamis 9 April 2009 mendatang. Zulkifli juga meminta agar pos keamanan lingkungan (Poskamling) diaktifkan guna menjaga ketertiban dilingkungan masing-masing masyarakat.

Gubernur juga meminta masyarakat untuk tidak terpancing terhadap isu-isu dari oknum-oknum yang dapat mengacaukan Pemilu Legislatif. Warga juga diminta untuk segera melaporkan jika ada oknum-oknum yang mencurigakan yang menghasut mengacaukan Pemilu legislative.

Selain warga, aparat kepolisian di Provinsi Jambi juga diminta untuk mengintensifkan patroli hingga ke daerah-daerah rawan konflik. Polisi juga dihimbau agar dapat memberi kenyamanan kepada warga jelang Pemilu 2009 mendatang.

Demikian dikatakan Zulkifli Nurdin kepada wartawan di Jambi, Selasa (7/4), menyambut intruksi Mendagri, Kapolri, Ketua KPU Pusat dan Ketua Banwaslu Pusat dalam inti telekonference antara Gubernur Jambi H Zulkifli Nurdin dan Kapolda Jambi (Senin, 06/04).

“Mendagri dan Kapolri meminta semua aparat yang berada di daerah serta masyarakat, dapat menciptakan suasana damai, sehingga pemilu dapat berjalan dengan lancar. Saya telah melaporkan semua yang menyangkut pemilu untuk Provinsi Jambi telah berjalan dengan lancar dengan baik,”katanya.

Menurutnya, adanya perbedaan suara di DPT (Daftar Pemilih Tetap) sekitar 4.600, hal itu telah dikoreksi oleh KPUD Provinsi/Kabupaten dan Kota. Untuk itu, perbedaan sekitar 4.600 ini telah dinyatakan batal dan dicoret semua.

“Kini tak ada lagi hal-hal yang mencurigakan soal proses Pemilu di Provinsi Jambi. Sehingga diharapkan semua ini dapat berjalan dengan lancer. Provinsi Jambi sekarang ini berada dalam kondisi kondusif, bahkan pada saat kampanye terakhirpun di Provinsi Jambi dilaporkan tidak ada sama sekali hal-hal yang dapat menimbulkan gejolak. Saya yakin Jambi dapat melaksanakan pemilu dengan baik dan lancer,”katanya.

KPPS Siap Dilapangan

Sementara itu, Anggota KPUD Provinsi Jambi, Nuraida Fitri Habi, mengatakan, petugas Ketua Panitia Pemungutan Suara (KPPS) sejauh ini sudah selesai dibentuk. Setiap TPS akan ada 7 orang KPPS. Jumlah TPS di Provinsi Jambi sebanyak 7397 TPS, maka KPPS yang ada sebanyak 51779 orang.

“Itu ditambah dua orang keamanan atau dari hansip yang akan menjaga di tiap TPS. Para anggota KPPS sudah diberikan bimbingan teknis oleh KPU kabupten/Kota. Bahkan setiap KPPS diberikan buku pedoman pentunjuk teknis,”katanya.

Disebutkan, infrastruktur terkait pendataan hasil pemilu, KPUD juga sudah menyiapkannya dengan metode komputerisasi. Informasi teknologi (IT) disiapkan di setiap kantor KPUD kabupten/Kota. Hal itu digunakan sebagai sarana perhitungan dan rekapitulasi hasil pemilu nantinya,”katanya Nuraida.

Sementara soal logistic Pemilu Legislatif, sejauh ini seluruhnya sudah sampai ditingkat di Panitia Pemungutan Kecamatan ( PPK) masing-masing kabupaten/kota. Surat suara juga telah didistribusikan dengan pengawalan Polisi.

Secara terpisah, pengamat politik di Jambi, Ansorullah dan Tabrani M Saleh mengatakan, memasuki H-2 Pemilu Legislatif 2009, KPUD diminta untuk memastikan kesiapan jajaran sampai ketingkat bawah, terutama KPPS selaku ujung tombak dilapangan.

Menurut keduanya, pemilu legislatif kali ini akan menentukan kelanjutan pemilu lainnya, seperti Pemilu Presiden maupun pilkada Gubernur jambi 2010 mendatang. Pihak penyelenggara memang benar-benar mempersiapkan seluruh jajarannya.

Disebutkan, beberapa hal terkait personil ditingkat PPS dan KPPS, dipandang Ansorullah dan Tabrani, sudah cukup lumayan. Namun ada beberapa hal yang dinilainya masih sedikit kurang baik, yakni masih ditemukannya logistik yang rusak.

“KPUD harus lebih cepat tanggap menyelesaikan masalah ini. Permasalahan lainnya masih menanti, yakni terkait masalah data pemilih. KPUD harus lebih maksimal menyelesaikan permasalahan yang terjadi saat ini. Jangan sampai pada waktunya nanti terjadi kesalahan lagi,”katanya. ruk

Tidak ada komentar: