Semiloka kerjasama KPK dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Provinsi Jambi dilaksanakan di Ruang Pola Kantor Gubernur Jambi, Rabu (9/10/13).Foto Asenk Lee Saragih |
Jambi,
Bute Ekspres
Komisi Pemberantasan Korupsi
(KPK) menyelenggarakan semiloka pencegahan korupsi terkait upaya peningkatan
akuntabilitas pelayanan publik, pengelolaan anggaran pendapatan dan belanja
daerah (APBD) di Jambi. Semiloka itu dilaksanakan guna pencegahan korupsi dengan mewujudkan tata
kelola pemerintahan yang baik di Provinsi Jambi.
Semiloka itu kerjasama KPK dengan
Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Provinsi Jambi
dilaksanakan di Ruang Pola Kantor Gubernur Jambi, Rabu (9/10/13). Semiloka
dihadiri Gubernur Jambi Hasan Basri Agus, Sekda Provinsi Jambi Syahrasaddin,
Direktur Gratifikasi KPK Giri Suprapdiono, Direktur Fiskal dan Investasi Deputi
BPKP Pusat, Joko Prihardono dan pejabat dijajaran Provinsi Jambi.
Direktur Gratifikasi KPK Giri Suprapdiono.Foto Asenk Lee Saragih |
Menurut Humas KPK Johan Budi SP,
tema kegiatan berfokus pada upaya-upaya perbaikan pelayanan publik dan
pengelolaan APBD yang transfaran dan akuntabel. Karena KPK menilai layanan
publik baik elemen vital dan keberhasilan pemberatasan korupsi.
Pada semiloka ini dipaparkan
rencana aksi hasil kegiatan koordinasi dan suvervisi pencegahan tahun 2012 dan
hasil pengamatan perubahan APBD yang dilaksanakan pada tahun 2013 serta hasil
pengamatan pada sector pertambangan dan sector ketahanan pangan di Provinsi
Jambi.
“KPK dan BPKP juga mendorong
partisipasi masyarakat untuk memberikan masukan dan mengawal implementasi
rencana aksi yang disampaikan oleh pemerintah daerah dengan mengundang segenap
lapisan masyarakat seperti CSO, akademisi dan unsure masyarakat
lainnya,”katanya.
Disebutkan, semiloka itu
merupakan tindak lanjut dari program koordinasi dan suvervisi pencegahan KPK
tahun 2012 yang telah dilaksanakan di 33 Provinsi di seluruh Indonesia.
Evaluasi dan perbaikan terkait pendekatan serta focus koordinasi dan suvervisi
pencegahan terus dilakukan dengan harapan dapat menurunkan potensi korupsi.
Sekda Provinsi Jambi Syahrasaddin.Foto Asenk Lee Saragih |
Selain di Jambi, rangkain
kegiatan pengamatan dan semiloka tentang peningkatan akuntabilitas layanan
public, pengelolaan APBD dan sector strategis ini juga dilakukan di seluruh
provinsi di Indonesia, sebagai bentuk aplikasi nyata dari kerja sama antara KPK
dan BPKP yang dilandasi nota kesepahaman (MoU) yang telah ditandatangani tahun
2011. srg
Tidak ada komentar:
Posting Komentar