Jumat, 06 Februari 2015

Gubernur Jambi Bangga Pertumbuhan Ekonomi Jambi Nomor Satu Se-Sumatera

Gubernur Jambi HBA didampingi Sekda Provinsi Jambi Ridham Priskab dan Kadis PU Provinsi Jambi saat memberikan keterangan pers disela-sela Peresmian Tiga kantor UPTD PU Provinsi Jambi, Pasir Putih, Kota Jambi, Jumat 6 Februari 2015. Foto Rosenman Manihuruk.

Gubernur Jambi HBA didampingi Kadis PU Provinsi Jambi pada Peresmian Tiga kantor UPTD PU Provinsi Jambi, Pasir Putih, Kota Jambi, Jumat 6 Februari 2015. Foto Rosenman Manihuruk.
HARIANJAMBI.COM, Jambi-Gubernur Jambi H Hasan Basri Agus (HBA) bangga atas pertumbuhan ekonomi Provinsi Jambi yang mendapat prediket pertama di Sumatera dan nomor dua se Indonesia. Penilaian yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) Nasional menunjukkan pertumbuhan ekonomi Provinsi Jambi mencapai 7,93 persen.

Rasa bangga itu diucapkan Gubernur Jambi HBA saat peresmian tiga kantor UPTD PU Provinsi Jambi yakni UPTD Gedung Workhshop Jasa Kontruksi, UPTD Peralatan dan Perbekalan (Alkal) dan UPTD Balai Pengujian PU Provinsi Jambi di Pasir Putih, Jambi Selatan, Kota Jambi, Jumat 6 Februari 2015.

Menurut HBA, pertumbuhan ekonomi Provinsi Jambi dalam 4 tahun terakhir terus mengalami peningkatan. Hal itu berdasarkan release Badan Pusat Statistik (BPS) Nasional Nomor.17/02/Th.XVIII (5/2) Kamis 5 Februari 2015 siang di Jakarta. Pertumbuhan ekonomi Provinsi Jambi secara spasial naik mencapai 7,93 persen.

“Pertumbuhan ekonomi Jambi ini tertinggi di Sumatera dan peringkat dua secara Nasional setelah Sulawesi Barat dengan pertumbuhan ekonomi 8,73 persen. Saya gembira dengan hal ini. Pertumbuhan ekonomi ini sangat penting bagi pembangunan di Provinsi Jambi. Pertumbuhan ekonomi ini sangat penting bagi modal pembangunan kita, karena dengan pertumbuhan ekonomi yang stabil, akan menggerakkan aktivitas perekonomian dan dapat mengurangi pengangguran, disamping itu laju inflasi di Provinsi Jambi juga mampu dikendalikan,” katanya.

HBA juga menerangkan, bahwa dengan pertumbuhan ekonomi ini, trend investasi di Provinsi Jambi juga akan meningkat. Karena salah satu pertimbangan investor berinvestasi di daerah itu juga diukur berdasarkan tingkat pertumbuhan ekonominya.

“Pertumbuhan ekonomi ini juga berpengaruh positif terhadap investasi kita, mengingat salah satu tolak ukur investor berinvestasi didaerah adalah pertumbuhan ekonomi yang stabil. Indeks kegembiraan masyarakat juga masuk dalam fariabel pertumbuhan ekonomi ini. Indek kegembiraan itu karena masyarakat merasa aman, menikmati sara prasara infrastruktur dan pelayanan public lainnya. Secara khusus bahwa aksi unjuk rasa sudah jarang terjadi,” ujarnya.

HBA juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Provinsi Jambi yang telah berpartisipasi menyukseskan pembangunan di Provinsi Jambi. 

“Capaian ini tidak bisa dicapai tanpa kerjasama seluruh masyarakat Provinsi Jambi. Ini prestasi gemilang di empat tahun kepemimpinan pak HBA, dan kita harap, ditahun yang akan datang, prestasi ini bisa dipertahankan, dan pertumbuhan ekonomi Jambi bisa terbaik satu secara Nasional,” kata Sekda Provinsi Jambi Ridham Priskab menambahkan yang juga hadir pada acara peresmian tiga kantor UPTD PU Provinsi Jambi tersebut.

Berdasarkan release yang disampaikan langsung Kepala BPS Nasional, Drs Suryamin, pertumbuhan ekonomi Indonesia tumbuh sebesar 5,02 persen. Pertumbuhan ini katanya, masih didorong oleh aktifitas perekonomian di Pulau Jawa sebesar 5,59 persen, Sumatera 4,66 persen, Bali dan Nusa Tenggara 5,86 persen, Kalimantan 3,19 persen, Sulawesi 6,88 persen, serta Maluku 4,32 persen.

Pertumbuhan ekonomi ini katanya terjadi diseluruh Indonesia. Tertinggi terjadi di Sulawesi Barat 8,73 persen, disusul Jambi 7,93 persen dan Provinsi Sulawesi Selatan 7,57 persen.

Sementara itu, provinsi yang memiliki pertumbuhan ekonomi dibawah pertumbuhan ekonomi Nasional yang itu, Kalimantan Selatan, Sumatera Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, Papua, Riau, Kalimantan Timur, dan terenda Aceh. “Masyarakat Provinsi Jambi pasti bangga dengan pertumbuhan ekonomi ini. Semoga seluruh masyarakat merasakannya,” ujar HBA. (Rosenman Manihuruk).

Tidak ada komentar: