Kamis, 15 Maret 2012

Dana Jamkesmas di Jambi Terealisasi Sebesar Hanya Rp 390.309.200

Jambi, BATAKPOS
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Jambi, drg Polisman Sitanggang M Kes

Dana Jamkesmas yang terealisasi di Kota Jambi tahun 2011 hanya sebesar Rp 390.309.200 atau 16,02 persen dari Rp 2,6 miliar dana Jamkesmas yang disediakan Pemerintah Pusat. Minimnya serapan dana tersebut akibat kurang validnya data penerima Jamkesmas tersebut.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Jambi, drg Polisman Sitanggang M Kes kepada BATAKPOS, Rabu (14/3) mengatakan, serapan dana Jamkesmas Rp 390.309.200 peruntukan klaimnya terdiri dari kunjungan rawat jalan 58.870 pasien, rawat inap 386 pasien, rujukan 5.263 pasien dan persalinan 170 pasien.

Menurut Polisman Sitanggang, dikembalikannya dana Jamkesmas itu karena data yang digunakan masih data tahun 2008. Pihaknya baru akan melakukan ferivikasi data penerima Jamkesmas di Jambi April 2012 bekerjasama dengan BPS Jambi.

Menurutnya, dana Jamkesmasda sebesar Rp 2 miliar lebih juga dikembalikan ke kas daerah karena tidak digunakan. Kini ada sekitar 41 ribu warga penerima Jamkesmasda sesuai data dari Askes Jambi.

“Minimnya klaim dana Jamkesmas dan Jamkesmasda di Kota Jambi karena adanya juga dana Satu Miliar Satu Kecamatan (Samisake) dari Program Pemerintah Provinsi Jambi untuk masyarakat miskin di Jambi. Kemudian masyarakat yang mengklaim Jamkesmas dan Jamkesmasda juga berkurang,”katanya.

Sebelumnya Anggota BPK RI, Dr Rizal Jalil di Jambi mengatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Jambi melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Jambi mengembalikan dana Jamkesmas (Jaminan Kesehatan Masyarakat) tahun 2011 lalu sebesar Rp 2,6 miliar ke Pemerintah Pusat. Hal itu karena pemerintah setempak tak dapat memanfaatkan dana tersebut secara baik.

Rizal Jalil menilai Pemerintah Kota Jambi belum berhasil memanfaatkan dana Jamkesmas tahun 2011 lalu untuk keperluan masyarakat miskin di Jambi. RUK

Tidak ada komentar: