Minggu, 20 Agustus 2017

Ketika Para “Haters” JAMBI TUNTAS Sukses Buat Hoax Soal Mobil Ambulan RSUD Raden Mattaher

Mendapat kabar dukacita mertua dari mantan Gubernur Jambi, H Hasan Basri Agus, H Zaini Said (91) berpulang kerahmatullah Sabtu (19/8/2017) pukul 20.40 Wib, Gubernur Jambi, H Zumi Zola langsung menuju rumah duka guna menyampaikan rasa berbela sungkawa. (Istimewa)
BERITAKU-Jambi-Para “Haters” JAMBI TUNTAS yang hingga kini belum juga muvo one usai perhelatan Pilkada Gubernur Jambi 2016 lalu, hingga kini terus mencari celah untuk membuat Hoax lewat media sosial dan dikutip media portal secara berlomba-lomba. Disaat berita online dengan senangnya menulis berita Hoax ini, dimungkinkan untuk menunjukkan identitas media itu sendiri dan mudah dikenal masyarakat. 

Namun apa yang dilakukan media portal ini, tanpa sadar adalah sebagai alat propaganda yang ikut-ikut menyebarkan berita bohong (Hoax). Lewat sosial media, kerap para Haters Zola terus melakukan hal-hal yang mencari celah untuk sesuatu kepentingan dan tujuan tertentu pula. 

Sebagai penggiat Sosial Media dan juga penggiat Jurnalis, saya tak sependapat dan merasa kurang etis disaat sekelompok orang pembenci orang lain mengambil kesempatan dengan menebarkan hoax, apalagi hal itu dalam berita duka cita. 

Seharusnya mereka selaku kaum intelektual dapat melakukan cara-cara yang elegan dengan menyatukan perbedaan dalam keberagaman, sekalipun itu lawan politik semata. Masih banyak cara-cara yang elagan dalam melakukan kritik atau pendapat dalam suatu perbedaan pendapat atau kebijakan. 

Cerita ini bermula saat seorang kerabat mantan Gubernur Jambi Hasan Basri Agus (HBA) memposting suatu kabar BeritaDukaCita “Mertua mantan Gubernur Jambi, Haji Zaini, meninggal malam ini, Sabtu (19/8/2017) pukul 20.40 Wib di ruang ICU RSUD Raden Mattaher. 

Sejumlah orang yang disebut-sebut dan mengaku-ngaku orang dekat HBA melakukan protes terhadap pelayanan Rumah Sakit Raden Mattaher Jambi, dalam hal ini soal Mobil Ambulan. 

“Innalillahiwainnailaihirojiun....Telah berpulang Bapak Haji Zaini orang tua dari Ibu Yusniana HBA Sabtu 19 Agustus 2017 malam ini pukul 20.40 wib di Ruang ICU RD Raden Mattaher. Semoga beliau Khusnul Khotimah dan diberikan ketabahan bagi yg ditinggalkan.. Aminnn," tulis akun Facebook berinisial “R”. 

“Biar gimanapun Bang HBA itu mantan Gubernur Jambi, untuk meminjam mobil Ambulance RS Raden Mattaher membawa Jenazah mertua beliau ke Sarolangun saja tidak diizinkan, dengan alasan itu mobil ambulance bukan mobil jenzah, setahu saya di Jambi ini banyak mobil ambulace yang membawa jenazah," seorang pemilik akun berinisial “R” di Facebooknya. 

Status berinisial “R” itu menjadi viral disejumlah group Facebook dan sejumlah media online local Jambi berlomba-lomba mengutipnya. 

Perang opinipun terjadi hingga mengusik Plt. Direktur RSUD Raden Mattaher drg. Iwan Hendrawan, Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi Jambi, Johansyah, dan juga Gubernur Jambi H Zumi Zola. 

Ini Kata drg Iwan Hendrawan 

Plt. Direktur RSUD Raden Mattaher drg. Iwan Hendrawan menyampaikan secara pribadi maupun keluarga besar rumah sakit turut berbelasungkawa atas wafatnya Ayah Mertua dari mantan Gubernur Jambi HBA. 

“Saya pribadi dan keluarga besar RSUD Raden Mattaher turut berduka cita sedalam-dalamnya, semoga almarhum Husnul Khotimah," ungkap Iwan Hendrawan seperti dilansir Jamberita.com, Minggu (20/8/2017). 

Terkait tulisan di facebook, Iwan menjelaskan bahwa dari awal almarhum sudah dilayani dengan baik dalam menjalani perawatan di RSUD Raden Mattaher. 

“Almarhum kita antar ke rumah duka di Kasang dengan ambulance baru. Untuk pengiriman almarhum ke Sarolangun memang tidak bisa menggunakan mobil ambulance baru, kita tawarkan mobil jenazah engkel seperti ambulance kota yang dipajang, tapi pihak keluarga minta mobil ambulance yang baru," terang Iwan. 

Selanjutnya, setelah pihak RSUD Raden Mattaher mempertimbangkan tadi malam, ambulance baru dikirim dengan mengganti isi dalamnya dengan ringgo-ringgo, dari pukul 06:00 WIB ambulance sudah berada di rumah duka, namun pihak keluarga menolak. 

“Jadi awal masuk sampai keluar dari RSUD Raden Mattaher sudah kita fasilitasi dan mohon kita menghormati keluarga besar pak HBA yang lagi berduka. Saya atas nama pribadi dan atas nama RSUD Raden Mattaher mohon maaf bila dianggap kurang melayani, terima kasih,” kata Iwan. 

Zumi Zola Kerumah Duka 

Mendapat kabar dukacita mertua dari mantan Gubernur Jambi, H Hasan Basri Agus, H Zaini Said (91) berpulang kerahmatullah Sabtu (19/8/2017) pukul 20.40 Wib, Gubernur Jambi, H Zumi Zola langsung menuju rumah duka guna menyampaikan rasa berbela sungkawa. 

“Saya selaku Gubernur Jambi mewakili segenap jajaran Pemerintah Provinsi (Pemrov) Jambi turut berduka cita, semoga amal ibadah almarhum diterima Allah SWT serta Almarhum mendapatkan tempat yang layak,” ujar Zumi Zola. 

Gubernur Jambi Zumi Zola mengajak seluruh masyarakat Provinsi Jambi, khususnya Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkup Pemrov Jambi, agar dapat mendo’akan arwah Almarhum. Jenazah almarhum akan dikebumikan di Kabupaten Sarolangun yang diberangkatkan Minggu (20/8/2017). 

Sebagai orang-orang yang berintelektual seyognyanya bisa menciptakan suasa yang kondunsif apalagi hal ini menyangkut soal rasa. Mari jauhkan rasa kebencian yang ditebar lewat sosial media. Pilkada sudah usai mari Bekerja Bersama. Jauhkan Aroma Politik dari rasa Bela Sungkawa. (JP-Asenk Lee Saragih)

Tidak ada komentar: