BUKA: Gubernur Jambi Hasan Basri Agus (HBA) saat memukul Bedug tanda dibukanya (FMPDK) XIV Tahun 2015 bertempat di Desa Senggaran Agung, Kecamatan Danau Kerinci, Kabupaten Kerinci, Kamis (30/7). |
ANTUSIAS: Zumi Zola (tengah) bersama masyarakat Kerinci, Jumat (31/7). |
Jambi-Berebut simpatik masyarakat. Itu yang dilakukan dua calon
Gubernur Jambi H Hasan Basri Agus (HBA) dengan Zumi Zola (ZZ) di moment
Festival Masyarakat Peduli Danau Kerinci (FMPDK) XIV Tahun 2015, atau yang
kerap disebut Festival Danau Kerinci. Kegiatan untuk pelestarian alam dan
budaya, serta untuk pengembangan ekonomi itu menjadi ajang sosialisasi HBA
dengan ZZ jelang Pilkada Gubernur Jambi 9 Desember 2015 mendatang.
Pada kegiatan tahunan itu, mulai dilaksanakan sejak 30 Juli
2015. Ribuan masyarakat hadir untuk menyaksikan pesta budaya dan alam tersebut.
Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh juga menjadi basis massa yang berbagi
bagi kedua calon. Para kader partai pengusung masing-masing calon kini tengah
gencar mensosialisasikan HBA dan ZZ kepada masyarakat. Setidaknya utuk
“memikat” hati masyarakat untuk menentukan pilihannya pada Pilkada 9 Desember
2015 nanti.
Kegiatan FMPDK juga dijadikan moment penting bagi kedua
calon dalam memaparkan visi, misi dan rekam jejak kepemimpinan mereka, misalnya
HBA saat menjabat Gubernur Jambi dan Zumi Zola saat menjabat Bupati Tanjung Jabung Timur. Masa kepemimpinan HBA berakhir pada 3 Agustus 2015.
FMPDK XIV Tahun 2015 itu dibuka secara resmi oleh Gubernur
Jambi HBA bertempat di Desa Senggaran Agung, Kecamatan Danau Kerinci, Kabupaten
Kerinci, Kamis (30/7). Menurut HBA, kegiatan FMPDK itu untuk pelestarian alam
dan budaya, serta untuk pengembangan ekonomi.
Tema FMPDK tersebut adalah “Membuka Peluang Investasi dan
Menumbuhkembangkan Ekonomi Kerakyatan serta Pelestarian Seni Budaya untuk
Menuju Kerinci Lebih Baik”.
HBA menjelaskan, jika semakin banyak orang yang berkunjung
ke destinasi wisata suatu daerah, maka perputaran uang di daerah dimaksud akan
semakin banyak pula dampak positif terhadap geliat perekonomian daerah
tersebut, termasuk mendorong tumbuh kembangnya ekonomi kerakyatan.
Untuk itu, HBA mengungkapkan bahwa Pemerintah Provinsi Jambi
akan terus men-support pengembangan wisata di seluruh kabupaten/kota se
Provinsi Jambi. Dikatakan, Kabupaten Kerinci dianugerahi alam yang indah dan
subur dan memiliki banyak destinasi wisata, baik wisata alam, wisata budaya,
dan wisata sejarah. Keberadaan Danau Kerinci merupakan salah satu destinasi
wisata andalan di Kabupaten Kerinci.
Kata HBA, Provinsi Jambi memiliki 223 obyek wisata, terdiri
dari obyek wisata budaya/sejarah, wisata alam, wisata minat khusus, dan wisata
buatan. Sektor kepariwisataan turut menopang pertumbuhan ekonomi Provinsi
Jambi, yaitu penyediaan akomodasi, makan dan minum, yang pada tahun 2014
mengalami pertumbuhan tertinggi, yaitu 18,7%.
Pada kesempatan itu, Gubernur Jambi dan istri, Hj.Yusniana
Hasan Basri menerima cinderamata dari masyarakat Kerinci yang diberikan oleh
perwakilan masyarakat Kerinci, berupa hasil industri rumah tangga yang
merupakan olahan hasil alam Kerinci.
“Untuk mendukung potensi wisata Kerinci menjadi destinasi
wisata, maka akses harus bagus. Jalan ke Kerinci yang saat ini kondisinya sudah
bagus sangat mendukung. Termasuk juga pembangunan pengembangan Bandara Depati
Parbo di Kerinci yang akan dibangun oleh Angkasa Pura,” katanya.
Kedepan pembangunan Kerinci akan semakin baik lagi, dimana
dengan berubahnya status jalan ke Kerinci, dari jalan provinsi menjadi jalan
nasional, maka memungkinkan bagi Pemerintah Provinsi Jambi untuk menarik
sebagian jalan yang statusnya jalan Kabupaten Kerinci menjadi jalan provinsi,
yang nantinya akan sangat membantu bagi Pemerintah Kabupaten Kerinci.
Sementara Bupati Kerinci, H.Adi Rozal menyatakan, FMPDK ini
merupakan agenda nasional, sebagai pemanfaatan potensi wisata daerah yang
diarahkan untuk pengembangan ekonomi masyarakat.
“Pada FMPDK XIV Tahun 2015 ini, sebagian sarana jalan
Provinsi Jambi yang ada di Kabupaten Kerinci, sudah bagus dan memadai. Sudah 4
kali penerbangan Jambi - Kerinci dalam seminggu, dan sekarang sedang diupayakan
penerbangan dari Padang dan Dumai menuju Kerinci,” ujarnya.
Pada kunjungan ke Kerinci dan Sungai Penuh, HBA juga
melakukan acara Halal bi Halal Pemerintah Provinsi Jambi dengan Pemerintah dan
Masyarakat Kabupaten Kerinci, bertempat di Gedung Nasional Kota Sungai Penuh,
Jumat (31/7) siang.
Pada kesempatan ini, HBA mengemukakan bahwa hakikat
kepemimpinan (pejabat) publik adalah memberikan atau membuahkan kemaslahatan
bagi masyarakat. “Saya sering merenungkan, apakah sebagai gubernur telah
berbuat banyak bagi masyarakat. Saya menegaskan bahwa saya telah berusaha
maksimal dalam membangun dan memajukan Provinsi Jambi, untuk meningkatkan
kesejahteraan masyarakat Provinsi Jambi,” ujarnya.
Disebutkan, jabatan itu sifatnya hanya sementara, dan selagi
menjabat, harus dipergunakan sebaik mungkin untuk memberikan kemanfaatan bagi
masyarakat. “Yang penting, apa yang kita buat bermanfaat bagi masyarakat,"
ujar HBA.
HBA juga menjelaskan, kenapa dirinya tidak mencalonkan diri
lagi bersama Fachrori Umar. Alasannya karena pertimbangan politik. Karena
menurutnya, untuk membangun Provinsi Jambi, sangat butuh dukungan the ruling
party (partai yang sedang memerintah, yang meraih suara terbanyak dalam
Pemilihan Legislatif), yakni PDIP. Maka dari itu, HBA memutuskan untuk memilih
Edi Purwanto sebagai pendampingnya dalam Pemilihan Gubernur Jambi dan Wakil
Gubernur Jambi.
Bupati Kerinci, H.Adi Rozal, juga mengucapkan terimakasih
kepada HBA, dimana tahun 2015 ini Pemerintah Provinsi Jambi telah
mengalokasikan dana pembangunan dari APBD Provinsi Jambi senilai Rp93 miliar,
untuk pembangunan infrastruktur jalan, irigasi, dan Samisake.
“Baru kali ini Kabupaten Kerinci dapat dana untuk
pembangunan infrastruktur Rp93 miliar dari Pemerintah Provinsi Jambi. Dengan
pembangunan perbaikan jalan ke Kerinci yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi
Jambi, jalan ke Kerinci sudah bagus, yang memberikan manfaat yang sangat besar
bagi masyarakat Kabupaten Kerinci,” kata Adi Rozal.
Zumi Zola Jalan Bersama
ANTUSIAS: Zumi Zola (tengah) didampingi mantan Bupati Kerinci Murasman bersama masyarakat Kerinci saat melakukan jalan santai, Jumat (31/7). FOTO-FOTO IST |
ANTUSIAS: Zumi Zola (tengah) didampingi mantan Bupati Kerinci Murasman bersama masyarakat Kerinci saat melakukan jalan santai, Jumat (31/7). FOTO-FOTO IST |
Pada moment Festival Masyarakat Peduli Danau Kerinci
(FMPDK), Zumi Zola juga menjadi perhatian masyarakat Kerinci dan Sungai Penuh.
Kehadiran Zumi Zola di daerah itu menjadi ajang sosialisasi dan juga mencari
simpatik masyarakat, terkait dengan pencalonan dirinya sebagai Gubernur Jambi
Periode 2015-2020.
Direktur Centre Pemenangan Pasangan Zumi Zola Fachrori Umar
(ZZ-FU), Cecep Suryana yang ikut juga mendampingi Zumi Zola mengatakan,
kehadiran Zumi Zola di Kerinci dan Sungai Penuh “diserbu” masyarakat.
Pada Jumat 31 Juli 2015, Tim Zumi Zola dan kader partai
pengusung di Kerinci melakukan kegiatan jalan santai di Desa Siulak Kerinci.
Jalan santai menikmati alam Kerinci itu diikuti ribuan masyarakat Kerinci.
Bahkan, tak sedikit warga Kerinci yang berkesempatan foto selfie dengan Zumi
Zola.
Menurut Cecep, antusiasme masyarakat Kerinci terhadap
kehadiran Zumi Zola di Kerinci, merupakan salah satu tanda kalau Zumi Zola
mendapat simpatik besar masyarakat Kerinci. (Asenk Lee)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar