BALAIBOLON-Salahkah pengamatan ini, bahwa kebanyakan Sekjen
GKPS ‘diam’ dan ‘terkunci’ dibawah otoritas Ephorus. Ingatan saya akan Sekjen
GKPS yang produktif (hanya) Pdt HM Girsang?
Maka tadi malam saya bermimpi, sosok Pdt Dr Martin Lukito
Sinaga sebagai Sekjen GKPS. Totok, begitu nama panggilan kecilnya, anak yatim
piatu. Ayahnya adalah Pdt Husin Sinaga yang rendah hati, dan Ibunya Pdt Debora
yang memukau, Ibu semua orang.
Salahkah jika ibunya Totok orang Cina peranakan, dan mertua
perempuannya dari Boru Purba Pakpak adalah orang Dayak Ngaju? Sama sekali tak
salah. Mungkin itu yang mendorong Totok menjadi ‘manusia pasca,’ hidup lokalnya
betransformasi ke lingkungan nasional dan melompat ke dunia internasional.
Malang melintang dalam dunia akademis- theologia dan
filsafat. Menulis di banyak media, berceramah di berbagai aras, dan aktif dalam
forum perkumpulan antar iman - antar bangsa.
Jika Pdt Dr Martin Sinaga menjadi Sekjen, maka mimpi saya ia
akan mengembangkan dan memperkuat organisasi GKPS; meluruskan kembali ajaran
GKPS, menempatkan pejabat gerejawi berdasar prinsip selektif-kualitatif,
membenahi manajemen keuangan (termasuk urusan kesejahteraan/pensiun pendeta), membuat
lembaga pelayanan lebih berfungsi (Pelpem, Panti Karya, Panti Asuhan, Asrama,
Rumah Sakit), dlsb.
Ia selalu mengatakan, ‘Saya Sinaga dan kita Simalungun, so
what gitu ..?’
Menjadi GKPS dan Simalungun saja baginya tak cukup, harus ada loncatan besar. Pasti Totok akan membukakan jendela GKPS untuk melihat dunia yang inklusif, berelasi dan pemberi solusi dari dunia bersama yang dimandatkan Tuhan, bersama agama-agama dan manusia sesama yang lain, tanpa batas.
Tentu saja Dr Martin Lukito Sinaga tak lupa akan ungkapan
ini : “Sin Raya Sin Purba, Sin Dolog Sin Panei. Na ija pe lang muba, Asalma
marholong ni atei.” Pesannya, 'Siapa pun tak ada bedanya, sepanjang ia
Pengasih.’
(Di GKPS ‘awak ini apalah,’ bukan Syamas dan bukan Sintua.
Tapi syukur kepada Tuhan bahwa saya masih boleh bermimpi dan terbangun dari
tidur … Selamat pagi Siantar. Selamat ber-Sinode Bolon GKPS). (Sumber FB: Marim
Purba)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar