Selasa, 07 Juni 2011

Jumlah Siswa SMP Tak Lulus UN di Provinsi Jambi Sebanyak 121 Siswa

Jambi, BATAKPOS

Jumlah siswa peserta Ujian Nasional (UN) tingkat Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah (SMP/MTs) tahun ajaran 2010/2011 di Provinsi Jambi yang tak lulus hanya 121 siswa. Persentase kelulusan SMP sederajat itu mencapai 99,75 persen.

Siswa UN paling tinggi nilainya terdapat di Kabupaten Kerinci nilai tertinggi dengan nilai rata-rata 8,22 dan di Kabupaten Tebo nilai UN terendah Tebo dengan nilai rata-rata 7,48.

Persentase kelulusan SMP sederajat tahun 2010 lalu hanya mencapai 95,14 persen. Jumlah siswa yang lulus mencapai 47.799 siswa se Provinsi Jambi, sedangkan yang tidak lulus hanya 121 orang.

Jumlah peserta UN SMP yang paling banyak tidak lulus terdapat di Kabupaten Batanghari mencapai 30 siswa dari 3.519 peserta UN, terendah di Kota Sungai Penuh hanya 1 peserta dari 1.639 peserta. Kemudian di Kabupaten Tanjabtim terdapat 1 orang siswa tidak lulus dari 2.878 peserta UN.

Peserta UN SMP sederajat yang tidak perkabupaten/kota masing-masing yakni, Kota Jambi 8 peserta dari 9.324 peserta, Kabupaten Kerinci terdapat 16 peserta UN yang tidak lulus dari 3806 peserta.

Kemudian Kabupaten Merangin 12 orang tidak lulus dari 4.942 peserta, Sarolangun terdapat 2 peserta dari 3.905 peserta, Kabupaten Tebo sebanyak 7 orang diantaranya tidak lulus dari 4.396 peserta.

Kemudian Kabupaten Bungo sebanyak 10 peserta tidak lulus dari 4.847 peserta, Kabupaten Muaro Jambi terdapat 9 orang siswa tidak lulus dari 4.588 peserta, Kabupaten Tanjabbar terdapat 5 orang peserta UN yang tidak lulus dari 4078 peserta.

Demikian diterangkan Sekretaris Dinas Pendidikan Provinsi Jambi, Masykur Rauf kepada wartawan, Sabtu (4/6/11) usai pengumuman serentak UN SMP sederajat di Provinsi Jambi.

Menurut Masykur Rauf, Kabupaten Kerinci mendapatkan nilai tertinggi dengan nilai rata-rata 8,22, selanjutnya Kota Sungaipenuh dengan nilai rata-rata 8,07, Kota Jambi dengan nilai rata-rata 8,03, Muaro jambi dengan nilai rata-rata7,69, Kabupaten Merangin dengan nilai rata-rata 7,67, Sarolangun dangan nilai rata-rata 7,65.

Sementara Kabupaten Tanjabtim nilai rata-rata yakni 7,63, Bungo nilai rata-rata 7,58, Tanjabbar dengan nilai rata-rata 7,52, Batanghari dengan nilai rata-rata 7,56, dan Tebo dengan nilai rata-rata 7,48.

Sedangkan SMPN 4 Kota Jambi menjadi menjadi sekolah dengan peringkat tidak lulus terbanyak, yakni 5 dari 318 siswanya dinyatakan gagal alias tidak lulus tahun 2011 ini. Pihak sekolah menyatakan, hal ini di luar dugaan mengingat pembekalan siswa menjelang UN telah dilakukan secara maksimal.

Kepala Sekolah SMPN 4 Kota Jambi, M. Firdaus mengungkapkan, pihaknya tak menduga sekolahnya terbanyak dalam angka ketidak lulusan. ruk

Tidak ada komentar: