Minggu, 30 Januari 2011

SMA 4 Jambi Digeregoti Wartawan Gadungan

Jambi, BATAKPOS

Pihak Sekolah SMAN 4 Kota Jambi kini kewalahan menghadapi ulah dari rombongan wartawan gadungan (wartawan tak tahu menulis). Bahkan dana sekolah habis digeregoti wartawan gadungan tersebut melalui iklan tembak dan langganan koran yang terbit hanya temporer saja.

Staf Keuangan TU SMAN 4 Kota Jambi, Melly kepada BATAKPOS, Rabu (25/1) mengatakan, pihaknya kini kewalahan meladeni ratusan wartawan gadungan yang sering mampir ke sekolah tersebut.

Kepala Sekolah SMAN 4 Kota Jambi, Sugiono yang akrab dengan seluruh kalangan yang mengaku pers, menjadi salah satu banirnya wartawan gadungan di SMAN 4 Kota Jambi.

Menurut Melly, kini hamper 50an media berlangganan di SMAN 4 Kota Jambi. Ada media harian local dan mingguan bahkan bulanan atau media yang terbt temporer. Pihaknya kewalahan dalam membayar uang tagihan koran yang selalu di acc oleh kepala sekolah.

Maraknya wartawan gadungan ke SMAN 4 Kota Jambi, karena kepala sekolahnya terlalu meladeni oknum artawan tersebut. Bahkan SMAN 4 Kota Jambi satu-satunya sekolah di Provinsi Jambi yang memiliki siswa paling banyak yakni mencapai 2500 siswa.

Radesman Saragih, salah satu wartawan harian Nasional di Jambi mengatakan, seharusnya pihak sekolah tegas dalam menghadapi oknum yang mengaku wartawan tersebut.

Pihak sekolah juga diminta agar tidak melayani permintaan oknum pers tersebut dengan dalih konfirmasi berita yang berujung pada “pemerasan”. Fenomena wartawan gadungan saat ini cukup marak akibat mudahnya dalam penerbitan media.

Menurut Radesman Saragih, PWI Cabang Jambi juga diminta agar bisa berbuat dalam meredam semakin maraknya wartawa gadungan di Jambi. PWI Jambi juga diminta agar melakukan kerjasama dengan pihak sekolah atau instansi dalam mempersempit gerak gerik wartawan gadungan tersebut. ruk

Tidak ada komentar: