Nama Mekar Jaya Bukan Harga Mati
JAMBI-Walikota Jambi Syarif Fasha meminta kepada anggota dewan Kota Jambi mengusulkan nama baru. Terkait rencana Pemkot untuk melakukan pemekaran tiga kecamatan lagi. Karena menurut dia, rencana pemekaran ini sangat dinamis dan telah direncanakan beberapa tahun yang lalu.
“Sebenarnya untuk sosialisasi sudah kita lakukan sejak 4
tahun lalu," sebut Fasha. Ditambahkannya, wilayah kecamatan ini sudah
dilakukan sosialisasi sejak 4 tahun lalu. Pemekaran kecamatan ini sudah
diusulkan ke DPRD Kota Jambi, yakni 3 kecamatan. Yakni, Kecamatan Jambi
Selatan, Kota Baru dan Telanaipura.
Diakui Fasha, terkait nama-nama kecamatan yang nantinya akan
dimekarkan, jika anggota DPRD Kota Jambi, ada usulan, Pemkot Jambi sangat
menyambut baik hal itu.
“Jika dewan ada revisi silakan. Intinya, untuk nama Mekar
Jaya di kecamatan Jambi Selatan, bukan harga mati. Masih bisa diganti sesuai
dengan historis daerah tersebut," jelas Fasha.
Terkait tanggapan fraksi Demokrat yang mengatakan pemekaran
kecamatan merupakan ajang bagi-bagi jabatan, Fasha menegaskan, bukan mengarah
kesana. Yang dimaksud pemekaran wilayah ini, bagaimana kesiapan pemerintah
untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat, agar lebih dipermudah dan
terjangkau.
“Coba dilihat di wilayah Bagan Pete, Kenali Besar. Itukan
warganya kalau mau ngurus administrasi, harus mesti ke kantor Camat Kota Baru
yang cukup jauh. Jadi alangkah baiknya, ada kecamatan baru. Kita namakan Kecamatan
Alam Barajo," jelas Fasha.
“Bagi-bagi jabatan itu, sebenarnya bukan itu maksudnya. Juga
melihat kesiapan aparatur pemerintah. Dan kita akui, staf PNS masih kurang
banyak. Tapi pemekaran kecamatan itu adalah kebutuhan," tambah Fasha.
Nantinya, sambung Fasha, untuk pemilihan camatnya akan
dilakukan evaluasi kepada camat yang ada. Dan bisa saja, dilakukan seleksi bagi
Sekretaris Camat, yang akan dipromosikan untuk menduduki posisi camat.
“Untuk camatnya nanti, kita akan lakukan evaluasi camat yang
ada dan juga Sekcamnya akan juga kita promosikan," sebutnya.
Fasha menambahkan, untuk kesiapan kantor, pihak Pemkot Jambi
belum menentukan lokasinya. Yang pasti, saat ini sudah untuk anggaran sudah
diajukan pada 2015 mendatang dan membangun kantor camat tidak perlu dengan
kemegahan.
“Kantornya yang tentukan itu bagian PEM. Dan anggaran untuk
2014 ini sudah ada untuk sewa gedung dan alat-alat kantor," tutup Fasha.
(oyi/lee)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar