Sabtu, 28 Juni 2014

Pesatnya Pertumbuhan Bank di Jambi


BRI AGRO JAMBI DI JALAN HAYAM WURUK JELUTUNG KOTA JAMBI

JAMBI -Tingginya serapan kredit perbankan di Jambi merangsang sejumlah bank baru dari luar provinsi tertarik membuka investasinya di Jambi. Bahkan kini bank-bank swasta hanya menyulap rumah kantor (ruko) jadi bank. Kehadiran bank-bank kecil swasta juga perlu diwaspadai sehingga tidak menjerat nasabah seperti dalam kasus likuidasi bank.

Munculnya bank-bank swasta itu dapat dilihat di Jalan Hayam Wuruk, Kecamatan Jelutung Kota Jambi. Hampir di sepanjang jalan itu, ruko-ruko beralih jadi bank. Seperti Bank Mitra, Panin Bank, Mandiri Syraiah, BNI Syariah, BRI Syariah, Sinar Mas Bank, BRI Agro, Bank Mega dan banyak lagi.


Ketua LSM Sembilan Kota Jambi Jamhuri kepada Harian Jambi, Jumat (27/6) mengatakan, munculnya bank-bank swasta ini juga  berdampak buruk kepada arus lalu lintas di jalur tersebut. Bahkan bank-bank tersebut tidak hanya memanfaatkan badan jalan sebagai parkir nasabah bank.

“Pemerintah Kota Jambi juga harus selektif dalam memberikan izin pemanfaatan ruko-ruko yang berada di pinggir jalan. Kini maraknya bank-bank swasta di Jambi juga membuat para nasabah bingung karena berbagai tawaran bunga deposit dan kredit bank. Pihak BI juga harus ketat dalam memberikan izin bank tersebut. Selaian itu, lahan parkir juga kerap diabaikan,” katanya.

Kata Jamhuri, maraknya bank-bank swasta yang menawarkan berbagai produk membuat masyarakat bingung. Hal itu karena tawaran bunga deposit yang menggiurkan dan suku bunga pinjaman bank yang ringan.

Terpisah, Kepala Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Vielloeshant Carlusa mengatakan, setidaknya sudah tiga bank mengurus perizinan beroperasi di Jambi. Namun Bank Indonesia masih mengunci rapat nama mereka.

“Sekarang dalam proses perizinan, sudah ada tiga bank. Ke depan kita proyeksikan bertambah. Kehadiran mereka seakan mengonfirmasi legitnya bisnis perbankan di Jambi. Berdasar data BI, sepanjang 2013 lalu, tercatat penambahan puluhan kantor cabang baru,” katanya.

Disebutkan, tahun 2013 terdapat total 330 kantor bank di Jambi tersebar ke kabupaten/kota dengan jenis usaha, yakni 30 bank umum dan 16 BPR. Mereka terus berekspansi mendekatkan layanan ke nasabah. Menggali dana pihak ketiga sekaligus menjawab kebutuhan dana segar debitur.

Bahkan, merujuk penjelasan Vielloeshant Carlusa, tidak sedikit perbankan di Jambi mendatangkan dana segar bank sejawat di luar provinsi demi menambah tingginya serapan kredit itu.

Sebagai gambaran, dengan rasio penyaluran kredit perbankan menembus angka 106 persen, data BI mencatat di Jambi telah digelontorkan kredit senilai Rp 18,8 triliun sepanjang 2012.
Dengan jumlah dana pihak ketiga terkumpul Rp 17,7 triliun. Tingginya permintaan likuiditas memaksa perbankan di Jambi meminta bantuan bank sejawat, termasuk lewat skema channeling.

“Misalkan BNI dibantu cabang (lain). Mungkin dari Palembang atau Lampung. Praktik pinjam antar kantor bank. BI tidak bisa membeberkan besaran aliran suplai dananya, termasuk bank serapan kredit terbesar,” katanya.

Disebutkan, praktik seperti itu lazim di perbankan, yakni, perbankan over likuiditas membantu bank sejawatnya yang memerlukan dana segar dalam menjalankan fungsi intermediasinya. Apalagi selisih lending dan funding masih menjadi andalan perbankan di Jambi mendenyutkan jantung operasionalnya.

Di Provinsi Jambi rasionya 106 persen, ini termasuk daerah lending. Penyaluran kredit cukup besar karena bagi perbankan kredit itu sumber penghasilan. Sehingga banyak investor perbankan besar berminat buka di Jambi.

Tak kalah agresifnya, perbankan existing menjawab tantangan itu dengan mempertajam penetrasi pasarnya ke kabupaten/kota, dengan membuka kantor cabang baru. BRI Syariah misalnya, tahun ini disebut-sebut bakal menambah empat kantor cabang baru, dan tersebar di Muarojambi, Bungo dan Tebo.

Sektor UMKM masih menjadi target utamanya. Potensi di daerah sangat besar, seperti Bungo, Sei Bahar, terutama UMKM. Itu sejalan dengan keinginan Gubernur Jambi Hasan Basri Agus (HBA) mendorong pengusaha lokal mengambil peran dalam menggerakkan industri hilir di Jambi.

Melihat postur perbankan di Jambi dan proyeksi pertumbuhan di atas 7 persen, agaknya itu bukan kerja menegakkan benang basah. Pada tahun 2012 lalu, aset perbankan di Jambi Rp 24 triliun, tumbuh 14,3 persen.

Jauh di atas pertumbuhan perbankan nasional yang bergerak 10,3 persen, meski DPK lebih rendah dibanding rata-rata nasional. Hanya 8 persen dibanding 10,3 persen. Kredit meningkat 25 persen, sedangkan nasional hanya 17,5 persen.

Kredit investasi dan modal kerja mendominasi, dengan porsi 60,9 persen. Kredit investasi menyokong 45,24 persen andil. Kondisi Jambi yang aman menjadi positif list investasi. 

Dana Masyarakat Rp 20.069 Triliun

Sementara pada triwulan I 2014 bisnis perbankan khususnya bank umum di Provinsi Jambi menunjukkan tren pertumbuhan. Ini dilihat dari sisi nominal aset, penyaluran kredit, laba, dan penghimpunan dana pihak ketiga (DPK).

Berdasarkan data dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Jambi, total aset bank umum secara industri saat ini sebesar Rp 29.691 triliun meningkat dari sebelumnya posisi Desember 2013 sebesar Rp 28.679 atau secara prsentase tumbuh 11,54 persen.

Selain itu penghimpunan dana dari masyarakat sejak Januari-Maret 2014 tumbuh 9,21 persen dari 19.415 triliun menjadi Rp 20.069 triliun. Diikuti oleh penyaluran kredit perbankan yang tumbuh 18,67 persen berada di kisaran rata-rata nasional atau secara nominal Rp 23.927 triliun yang juga lebih besar dari dana yang dihimpun.

Dari sisi laba yang diperoleh bank umum juga mengalami pertumbuhan signifikan yaitu 42,20 persen. Bila pada triwulan I 2013 laba bank umum sebesar Rp 312 miliar, triwulan I 2014 ini mencapai Rp 443 miliar. Menurutnya laba yang diperoleh pada tiga bulan berjalan ini cukup tinggi.

Beberapa indikator usaha bank, perkembangan perbankan terutama bank umum mengalami pertumbuhan. Pertumbuhan industri bank umum ini juga diiringi dengan penambahan jaringan kantor dan penambahan jumlah bank. 

Hingga triwulan I 2014 jumlah bank umum di Provinsi Jambi sebanyak 32 bank dengan 352 jaringan kantor. Serta sebanyak 18 BPR dengan 18 jaringan kantor. Ia juga bilang daerah Jambi termasuk provinsi yang kondusif untuk perkembangan perbankan dan OJK senantiasa mengawasi dan melihat perkembagannya itu.

Sementara untuk tingkat kredit macet alias NPL menurut data OJK mengalami perbaikan dari sebelumnya. Secara year to year tingkat NPL mengalami penurunan dari 2,25 persen menjadi 2,06 persen pada Maret 2014. (lee)

Daftar Bank di Jambi

PT Bank Rakyat Indonesia (Pesero): Bank.
Jl Dr Sutomo 42  Jambi
Kota: Jambi

Bank Rakyat Indonesia PT Persero: Bank.
Jl Pahlawan; Rimbo Bujang, Tebo

Bank Mandiri PT Persero: Bank.
Jl Jend Gatot Subroto RT 17/7 60A RT 17/07
Kota: Jambi
Kode Pos: 36613
Telepon: 0741-34819
Faks: 0747-21137

Bank Negara Indonesia PT Persero Tbk: Bank.
Jl Dr Sutomo 20; JAMBI; 36113; JAMBI
Kota: Jambi
Kode Pos: 36113
Telepon: 0741-22668
Faks: 0741-25102

Bank Mega PT Tbk: Bank.
Jl Jend Gatot Subroto 102-104 RT 20/3; JAMBI; 36134; JAMBI
Kota: Jambi
Kode Pos: 36134
Telepon: 0741-50769
Faks: 0741-24008

Bank Bukopin: Bank.
Jl Halim Perdanakusuma 40-41; JAMBI;
Kota: Jambi
Telepon: 0741-53355
Faks: 0741-53354

Bank Mutiara PT Tbk ( Bank Mutiara): Bank.
Jl Jend Gatot Subroto 75; JAMBI; JAMBI
Kota: Jambi
Kode Pos: 18300
Telepon: 74151600
Faks: 74151456

Bank Danamon Indonesia PT Tbk: Bank.
Jl Dr Sutomo 21; JAMBI
Kota: Jambi
Kode Pos: 18300
Telepon: 74131626
Faks: 74131426

Bank Internasional Indonesia PT Tbk: Bank.
Jl Dr Sutomo 54. Kota: Jambi
Kode Pos: 18300
Telepon: 74132141
Faks: 74132488

Bank Mandiri PT Persero: Bank.
Jl KHA Wahid Hasyim 8-12, JAMBI.
Kota: Jambi
Kode Pos: 18300
Telepon: 74124320
Faks: 74124651

PT Bank Bumi, Daya (Persero): Bank.
Jl Dr Sutomo; Jambi; 36113
Kota: Jambi
Kode Pos: 18300
Telepon: 74134186
Faks: 34185

Bank Lippo: Bank.
Jl Dr Sutomo 40; JAMBI; JAMBI
Kota: Jambi
Kode Pos: 18300
Telepon: 74132900
Faks: 74122582

Bank Pembangunan, Daerah Jambi: Bank.
Jl Jend A.Yani No.18; Jambi
Kota: Jambi
Kode Pos: 18300
Telepon: +62 741 22470
Faks: +62 741 52081

Bank Mandiri PT Persero: Bank.
Jl Prof DR Sri Soedewi Masjchun Sofwan SH 27.
Kota: Jambi
Telepon: 0741-62184
Faks: 0741-62292

Bank Central Asia: Bank.
Jl R.Mattahir 11; Jambi; 36111
Kota: Jambi
Telepon: 74126668
Faks: 741-25668

Bank Dagang Nasional, Indonesia: Bank.
Jl R.Mattahir 15 A-17; Jambi; 36111
Kota: Jambi

Bank Negara Indonesia PT Persero Tbk: Bank.
Jl Jend a Yani 16; Sungai Penuh
Telepon: 0748-21180
Faks: 0748-22088

Bank Negara Indonesia PT Persero Tbk: Bank.
Jl Merdeka 45; Kualatungkal, Tanjabar
Telepon: 0742-21946
Faks: 0742-21036

PT Bank Internasional, Indonesia Tbk: Bank.
Jl Dr Sutomo 54; Kota: Jambi
Telepon: 74132141
Faks: 741-32488

Bank Danamon Indonesia PT Tbk: Bank.
Jl Kapt Darham 5; Kualatungkal, Tanjabar
Telepon: 0742-22450
Faks: 0742-22448

Bank Danamon Indonesia PT Tbk: Bank.
Jl Laks L RE Martadinata 6; Sungai Penuh
Telepon: 0748-22989
Faks: 0748-22926

Bank Pembangunan Daerah Jambi: Bank.
Jl Jend Sudirman 22; Muarabulian Batanghari
Telepon: 0743-21098
Faks: 0743-21459

1 komentar:

Amisha mengatakan...

Saya telah berpikir bahwa semua perusahaan pinjaman online curang sampai saya bertemu dengan perusahaan pinjaman Suzan yang meminjamkan uang tanpa membayar lebih dulu.

Nama saya Amisha, saya ingin menggunakan media ini untuk memperingatkan orang-orang yang mencari pinjaman internet di Asia dan di seluruh dunia untuk berhati-hati, karena mereka menipu dan meminjamkan pinjaman palsu di internet.

Saya ingin membagikan kesaksian saya tentang bagaimana seorang teman membawa saya ke pemberi pinjaman asli, setelah itu saya scammed oleh beberapa kreditor di internet. Saya hampir kehilangan harapan sampai saya bertemu kreditur terpercaya ini bernama perusahaan Suzan investment. Perusahaan suzan meminjamkan pinjaman tanpa jaminan sebesar 600 juta rupiah (Rp600.000.000) dalam waktu kurang dari 48 jam tanpa tekanan.

Saya sangat terkejut dan senang menerima pinjaman saya. Saya berjanji bahwa saya akan berbagi kabar baik sehingga orang bisa mendapatkan pinjaman mudah tanpa stres. Jadi jika Anda memerlukan pinjaman, hubungi mereka melalui email: (Suzaninvestment@gmail.com) Anda tidak akan kecewa mendapatkan pinjaman jika memenuhi persyaratan.

Anda juga bisa menghubungi saya: (Ammisha1213@gmail.com) jika Anda memerlukan bantuan atau informasi lebih lanjut