Halaman

Selasa, 24 Juni 2014

Gubernur Jambi Harap Tokoh Masyarakat Karo Tetap Jaga dan Lestarikan Budaya Karo

HBA Menari Bersama dengan Pengarus Persadaan Keluarga Karo Mejuah-juah (PKKM) Jambi
Gubernur Jambi H. Hasan Basri Agus (HBA) berharap agar tokoh masyarakat Karo tetap menjaga dan melestarikan budaya Karo, sehingga dapat diwariskan sampai ke anak cucu, dan yang tak kalah pentingnya juga adalah selalu menjalin tali silaturahmi dengan seluruh masyarakat yang ada di Provinsi Jambi sehingga kualitas kehidupan beragama dan berbudaya dapat ditingkatkan menjadi lebih baik lagi. Harapan tersebut disampaikan Gubernur saat menghadiri pelantikan pengurus Persadaan Keluarga Karo Mejuah-juah (PKKM) Jambi periode 2014-2017 yang diselenggarakan di gedung PTPN VI Paal X Kecamatan Kotabaru Kota Jambi (Sabtu malam, 21/06/2014).

            Pada kesempatan ini, orang nomor satu di jajaran Pemerintah Provinsi Jambi tersebut juga menyampaikan ucapan selamat kepada pengurus PKKM Jambi periode 2014-2017 yang baru dilantik dan berharap semoga kepengurusan yang baru ini mampu menjalankan tongkat estafet yang telah diserahkan kepengurusan yang lama dan mampu membawa PKKJ Jambi menjadi suatu paguyuban yang solid, yang mampu mengayomi dan memberikan kesejukan bagi seluruh keluarga Karo yang berdomisili di Provinsi Jambi.
            Selain itu, Gubernur Jambi HBA dalam kesempatan ini juga menyampaikan turut prihatin dan mengajak semua yang hadir untuk berdo’a bagi korban dari letusan Gunung Sinabung yang sampai saat ini masih berada di tempat-tempat pengungsian. “Semoga para pengungsi tetap diberikan kesehatan, kekuatan dan kesabaran sehingga pada saatnya nanti dapat memperoleh keadaan yang lebih baik dari kondisi sekarang ini. Kita juga berharap pemerintah daerah maupun pemerintah pusat bisa bahu membahu dalam percepatan penanganan para pengungsi ini, sehingga mereka dapat merasakan sentuhan kasih sayang dari negara melalui para pemimpinnya,” harap Gubernur. 
            Dikatakan Gubernur Jambi HBA, keberagaman kebudayaan di Indonesia adalah sesuatu yang tidak dapat dipungkiri keberadaannya, oleh karenanya peran pemerintah dalam konteks menjaga keanekaragaman kebudayaan adalah sangat penting. “Dalam konteks ini pemerintah berfungsi sebagai pengayom dan pelindung bagi warganya, sekaligus sebagai penjaga tata hubungan interaksi antar kelompok-kelompok kebudayaan yang ada di Indonesia,” tutur Gubernur.
            Dijelaskan Gubernur, dalam visi Provinsi Jambi yang Ekonominya Maju, Aman Adil dan Sejahtera atau Jambi Emas 2015, Pemeritah Provinsi Jambi telah menetapkan misi kedua dalam prioritas pembangunan Provinsi Jambi telah menetapkan misi kedua dalam prioritas pembangunan Provinsi Jambi yakni meningkatkan kualitas pendidikan, kesehatan, kehidupan beragama dan berbudaya. “Guna mewujudkan cita-cita ini, saya menilai pentingnya aspek pendidikan termasuk pendidikan agama, lembaga-lembaga swadaya masyarakat, orang tua, tokoh agama dan tokoh masyarakat dapat berperan lebih aktif dan konstruktif lagi dalam mengemban tugas dan tanggung jawabnya,” jelas Gubernur.
            Gubernur Jambi HBA juga menambahkan bahwa suatu hal yang patut disyukuri bahwa Provinsi Jambi dengan jumlah penduduk lebih dari 3,2 juta jiwa yang tersebar di 9 kabupaten dan 2 kota, sekalipun dengan komposisi masyarakat yang beragam sampai saat ini masih berada dalam kondisi yang kondusif. “ Saya menilai ini merupakan buah dari usaha kita semua dalam menjaga solidaritas dan rasa kebersamaan tanpa membedakan suku, agama ras dan golongan,” tandas Gubernur.
Pelantikan PKKM Jambi periode 2014-2017 yang berlangsung meriah ini turut dihadiri oleh Ketua DPRD Provinsi Jambi, Wakil Walikota Jambi, para tokoh dan masyarakat Karo se-Kota Jambi serta para undangan lainnya. (lee)












Pengarus Persadaan Keluarga Karo Mejuah-juah (PKKM) Jambi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar