Halaman

Kamis, 25 Februari 2010

Penjaringan Kandidat PAN Terkatung-katung


Catatan Rosenman Manihuruk

Pilkada Gubernur Jambi

Jambi, BATAKPOS

Partai Amanat Nasional (PAN) yang memiliki 10 kursi di DPRD Provinsi Jambi hingga kini tak percaya diri untuk mengusung kader partai untuk maju di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gubernur Jambi Juni 2010 mendatang. Pengurus DPW PAN Jambi terkesan tarik ulur terhadap penjaringan bakal calon yang akan diusung. Hal itu tampak dari dua kalinya dilakukan penjaringan kandidat.

PAN merupakan partai pertama yang melakukan penjaringan cagub di Jambi akhir 2009 lalu. Penjaringan pertama ada tiga kandidat yang mencalonkan yakni Abdullah Hich (Bupati Tanjabtim), Madjid Mu’az (Bupati Tebo) dan Nino Guritno (Kepala Dinas PU Provinsi Jambi. Hingga kini penjaringan kandidat PAN masih terkatung-katung


Kemudian PAN awal Januari 2010, kembali membuka penjaringan kandidat. Pada tahap penjaringan kedua ada dua nama yang mendaftar yakni Hazrin Nurdin (adik kandung Zulkifli Nurdin yang kini menjabat Gubernur Jambi dan Ketua Umum DPW PAN Jambi) dan Zulfikar Ahmad (Bupati Bungo).

Kemudian DPW PAN Jambi melakukan survei politik dalam penjaringan kandidat. DPW PAN Jambi menjaring tiga nama yakni Abdullah Hich, Hazrin Nurdin dan Madjid Mu’az. Tapi ketiga nama tersebut ditolak DPP PAN.

DPP PAN bahkan mengusulkan nama Ratu Munawaroh (istri Gubernur Jambi Zulkifli Nurdin) yang kini duduk sebagai Anggota DPR (PAN) dari pemilihan Provinsi Jambi. Ratu Munawaroh merupakan figur yang paling popular dalam survei yang dilakukan DPP PAN.

Lambannya sikap PAN menentukan calon gubernur dan wakil gubernur, diduga akibat kepengurusan DPW PAN Jambi terbelah. Dugaan ini menguat setelah Abdulah Hich angkat bicara soal penolak penjaringan kedua cagub PAN.

Abdulah Hich yang merupakan kader murni PAN kurang mendapat respon dari pengurus DPW PAN Jambi. Bahkan kepengurusan PAN Jambi sebagian berpihak kepada Hazrin Nurdin yang merupakan kader Golkar Jambi.

Sementara itu Ratu Munawwaroh yang dijagokan DPP PAN menjadi cagub di Pilkada Gubernur Jambi Juni 2010 mendatang, menolak secara halus. Ratu lebih memilih untuk mengurus keluarganya dan hal itu juga diamini suaminya Zulkifli Nurdin.

Untuk mengambil jalan tengah, DPW PAN melakukan rapat koordinasi bersama DPD PAN se Provinsi Jambi awal Februari lalu. Hasil dari rapat koordinasi tersebut menyepakati DPW PAN Jambi mengusung Hazrin Nurdin menjadi cagub PAN atau mengusung Abdullah Hich menjadi cawagub HBA.

Tapi hasil rapat itu mentah di DPP PAN. Kemudian Ketua Pemenangan Pilkada DPP PAN Drajat Wiobowo malah kembali melakukan pertemuan dengan beberapa kandidat di Jambi akhir-akhir ini. Namun hingga kini PAN belum memiliki kandidat pasti. ****

Tidak ada komentar:

Posting Komentar