Jakarta-Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengapresiasi
kinerja Presiden Susilo Bambang Yudhoyono selama sepuluh tahun pemerintahannya.
Sekjen PKB Hanif Dhakiri menyebut SBY adalah presiden yang punya perhatian
terhadap dunia pesantren dan pendidikan NU.
“Puluhan izin untuk perguruan tinggi NU dan program-program dukungan untuk
pesantren, madrasah adalah contoh perhatian kongkret Pak SBY terhadap warga
NU," ujar Hanif di kantor DPP PKB, Jalan Raden Saleh, Jakarta, Minggu
(19/10).
Dia juga memuji kepemimpinan SBY yang bisa menjadikan Indonesia sebagai negara
yang kondusif dan makin baik. Secara perlahan, Indonesia menurutnya juga
menjadi negara yang disegani di dunia internasional.
“Indonesia juga punya peranan di tngkat kawasan maupun dunia
yang makin diperhitungkan," sebut Sekretaris Fraksi PKB di DPR itu.
Hanif punya harapan bagi presiden terpilih Joko Widodo agar
bisa mempertahankan kebijakan SBY yang perhatian terhadap dunia pesantren. Dia
optimistis kalau 'warisan' SBY ini bisa diterapkan Jokowi dengan melihat sikap
mantan Walikota Solo itu yang merakyat.
“Warisan-warisan baik itu perhatian SBY terhadap NU soal
pesantren. Ini yang bisa difollow up presiden Jokowi nanti," katanya.
JK Hadiri Zikir di Masjid Sunda Kelapa
Sementara itu Wakil Presiden terpilih Jusuf Kalla (JK)
menghadiri acara zikir dan tasyakuran di Masjid Sunda Kelapa, Menteng, Jakarta
Pusat. Ia didampingi Ketum PPP Ketum PPP Romahurmuziy (Romi).
JK hadir di di Masjid Sunda Kelapa pukul 17.30 WIB, Minggu
(19/10/2014). Ia mengenakan batik warna coklat dipadu celana panjang hitam dan
peci berwarna senada. Kedatangan JK disambut oleh sekitar ribuan jemaah di
sana.
JK tampak didampingi oleh Ketua Umum PPP yang terpilih
secara aklamasi di Muktamar VIII PPP, Romi. Selain itu juga ada mantan Ketum
PBNU Hasyim Muzadi dan mantan Wakil Presiden Try Sutrisno.
Dalam acara bertajuk 'Zikir Khatmil Quran dan Tasyakuran'
itu, JK melakukan salat magrib bersama dengan ribuan jemaah. Rencananya nanti
cendekiawan muslim Quraish Shihab akan naik ke mimbar memberikan tausiah.
Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) juga dijadwalkan akan
hadir dalam acara itu. Namun hingga pukul 19.00 WIB, suami Iriana itu belum
juga tiba di lokasi.
JK dan Jokowo semula dijadwalkan menghadiri doa bersama
lintas agama di pura, masjid dan gereja. Namun ada agenda yang terpaksa tidak
mereka hadiri mengingat padatnya kegiatan H-1 pelantikan mereka sebagai
presiden-wapres.(dtk/lee)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar