Futsal Pemancar Sport |
Menjamurnya
kini lapangan futsal di Kota Jambi menambah pilihan bagi penggemar olahraga
sepak bola lapangan kecil ini. Tren bola futsal kini semakin melirik pengusaha
untuk membuka lapangan futsal yang baik dan elegan. Banyaknya pilihan lapangan
futsal di Jambi turut juga membuka kesempatan besar kepada pihak perusahaan dan
lembaga pemerintah dalam melakukan turnamen. Lalu seperti apa lapangan futsal
yang paling digemari untuk turnamen, berikut liputannya.
Lapangan
Futsal Pemancar Sport dibangun sejak dua tahun lalu yang berlokasi di Jalan
Kapten A Hasan Nomor 61B Simpang VI Sipin Kecamatan Telanaipura. Saat ini
lapangan ini paling digemari masyarakat. Bukan hanya masyarakat biasa, namun
lapangan Futsal Pemancar Sport juga tempat yang sering dikunjungi oleh
perusahaan-perusahaan dan mahasiswa karena kualitas lapangan yang berbeda
dengan lapangan futsal lainnya.
Afarel
Hariman(31) atau biasa dipanggi Heri selaku Manager Futsal Pemancar Sport menjelaskan,
bahwa lapangan tersebut banyak memiliki kelebihan dari lapangan futsal yang ada
di Kota Jambi.
“Ada
beberapa kelebihan lapangan Futsal disini dengan yang lain salah satunya adalah
fasilitas. Di sini kita menyediakan banyak fasilitas unggul
seperti Fitnes gratis. Rumput untuk lapangan futsal ada dua jenis ada buatan
Cina dan Eropa. Kita menggunakan yang berkulitas FIFA buatan dari Eropa. Dilengkapi
dengan kursi stadion di pinggir lapangan, sehingga saat ini perushaan besar di Kota
Jambi seperti media dan luar Kota Jambi sperti PT WKS dari Tungkal dan lainnya
sering mengadakan turnamaen disini,” kata
Hari kepada Harian Jambi.
Selain
itu, yang tidak kalah pentingnya kelebihan lapangan Futsal Pemancar Sport ini
adalah selain terdiri dari tiga lapangan yang terdiri dari dua lapangan rumput
dan satu semen dengan masing masing luas 26 x 15 meter dari luas lahan lebih
kurang 35 tumbuk. Juga fasilitas cafe yang nyaman dan dilengkapi dengan berbagi
menu makanan dan minuman.
“Di
sini kita juga menggunakan jaringan WIF gratis dan layar lebar sebagai
fasilitas untuk nonton bola bareng. Dan kita menggunakan satelit orange TV
sehingga jika siaran yang tidak bisa dibaca oleh TV lokal kita tetap bisa
nonton disini. Selain itu kita akan bangun dua lapangan bulu tangkis dengan
fasilitas lapangan karpet finyl yang berstandar internasional atau sama dengan lapangan yang digunakan untuk
turnamen internasional,” katanya.
Dana Rp 1 Miliar
Untuk
proses pembangunan, lanjut Heri, butuh waktu satu bulan untuk menyelesaikan
satu lapangan. Dengan dana atau modal satu lapangan rumput mencapai Rp 400 juta
. “Jadi, untuk tiga lapangan menghabiskan dana Rp 1 Miliar
lebih di luar tanah,” terangnya.
Ditanya
tentang omset, Heri mengatan bahwa perbulannya omset tidak bisa ditentukan
karena ada waktu ramai dan sepi. Untuk rata-ratanya lapangan Futsal Pemancar Sport
meraup Rp 40 Juta sampai dengan Rp 60 Juta per bulannya.
“Tapi
itu belum mencapai target yang kita tentukan. Karena usia lapangan juga masih
muda, target kita tiga tahun untuk bisa mencapai target modal yang dikeluarkan.
Per hari kita ada 33 member atau Tim yang bermain,”
ungkapnya.
Untuk
yang terbaru dikatakan Heri, setiap tim yang bermain di sini
akan diberikan kupon undian berhadiah menarik yang diundi setiap 10 bulan
sekali.
“Hadiah
Utama Kita ada Sepeda Motor yamaha dan Honda LCD TV Blacberry dan Handphone,
DVD flayer, dan puluhan kaos jersey sepak bola dan sepatu futsal,” katanya
sambil memperlihatkan hadiah yang terpajang di luar lapangan.(KENATA SYAPUTRA/lee)
Disini ada lapangan basket juga kan?
BalasHapusDisini ada lapangan basket juga kan?
BalasHapus