Jambi, Simantab
Sebanyak 28 kelurahan di tujuh kecamatan di Kota Jambi kini direndam bencana banjir. Data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Jambi, tujuh kecamatan yang terkena banjir, di antaranya Kecamatan Telanaipura, Kecamatan Pasar Jambi, Kecamatan Jambi Timur, Kecamatan Jelutung, Kecamatan Pelayangan, Kecamatan Danau Teluk dan Kota Baru.
Koordinator Satgas Pusdalops PB Provinsi Jambi, M Dalmanto, Rabu (20/2) mengatakan, banjir terjadi akibat meluapnya Sungai Batanghari dikarenakan limpahan air dari daerah hulu sungai. Banjir yang mengenai hampir di seluruh Kecamatan di Kota Jambi ini mulai terjadi pada Minggu kemarin.
Menurut Dalmanto berdasarkan pengamatan ketinggian muka air Sungai Batanghari di Stasiun Duga Air Automatik (AWLR) Sungai Batanghari milik Dinas Permukiman dan Prasarana Wilayah (Kimpraswil) Provinsi Jambi di Taman Tanggo Rajo, Kota Jambi, Rabu (20/2/13) pagi, ketinggian air mencapai 14.30 meter atau kodisinya masih siaga III.
Disebutkan, kelurahan yang terkena banjir di Kota Jambi yakni Kelurahan Legok, Kelurahan Buluran Kenali, Kelurahan Teluk Kenali, Kelurahan Penyengat Rendah, Kelurahan Pasar Jambi, Kelurahan Beringin, Kelurahan Sungai Asam, Kelurahan Orang Kayo Hitam.
Kemudian Kelurahan Sijenjang, Kelurahan Kasang Jaya, Kelurahan Talang Banjar, Kelurahan Kasang, Kelurahan Tanjung Sari, Kelurahan Payo Selincah, Kelurahan Rajawali, Kelurahan Cempaka Putih, Kelurahan Arab Melayu.
Selanjutnya di Kelurahan Mudung Laut, Kelurahan Tengah, Kelurahan Tahtul Yaman, Kelurahan Jelmu, Kelurahan Tanjung Johor, Kelurahan Pasir Panjang, Kelurahan Tanjung Raden, Kelurahan Olak Kemang, Kelurahan Tanjung Pasir, Kelurahan Ulu Gedong dan Kelurahan Kenali Besar.
Sementara 1.217 KK di 28 kelurahan, tujuh kecamatan mulai mengungsi di beberapa lokasi. Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jambi sebanyak 1.217 KK mulai mengungsi di beberapa lokasi pengungsian.
Lokasi pengungsian itu diantaranya Perumahan Pematang Sulur, Buluran, Sungai Putri, Penyengat Rendah, Legok dan Sijenjang. “Dampaknya perekonomian dan kehidupan sosial masyarakat terganggu dikarenakan akses transportasi darat terganggu,”ujar Kasi Tanggap Darurat BPBD Provinsi Jambi M Dalmanto.
Disebutkan, menghadapi bencana banjir yang merendam sebagian Kota Jambi BPBD Provinsi Jambi menyiapkan sebanyak 8 posko diantaranya. Posko I di depan rumah dinas gubernur (Ancol), Posko II Buluran, Posko III Legok (Madrasah), Posko IV Sungai Putri, Posko V Danau Teluk, Posko VI Pelayangan, Posko VII Penyengat Rendah Sipin, dan Posko VIII di Pematang Sulur. (rosenman saragih)
Sebanyak 28 kelurahan di tujuh kecamatan di Kota Jambi kini direndam bencana banjir. Data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Jambi, tujuh kecamatan yang terkena banjir, di antaranya Kecamatan Telanaipura, Kecamatan Pasar Jambi, Kecamatan Jambi Timur, Kecamatan Jelutung, Kecamatan Pelayangan, Kecamatan Danau Teluk dan Kota Baru.
Koordinator Satgas Pusdalops PB Provinsi Jambi, M Dalmanto, Rabu (20/2) mengatakan, banjir terjadi akibat meluapnya Sungai Batanghari dikarenakan limpahan air dari daerah hulu sungai. Banjir yang mengenai hampir di seluruh Kecamatan di Kota Jambi ini mulai terjadi pada Minggu kemarin.
Menurut Dalmanto berdasarkan pengamatan ketinggian muka air Sungai Batanghari di Stasiun Duga Air Automatik (AWLR) Sungai Batanghari milik Dinas Permukiman dan Prasarana Wilayah (Kimpraswil) Provinsi Jambi di Taman Tanggo Rajo, Kota Jambi, Rabu (20/2/13) pagi, ketinggian air mencapai 14.30 meter atau kodisinya masih siaga III.
Disebutkan, kelurahan yang terkena banjir di Kota Jambi yakni Kelurahan Legok, Kelurahan Buluran Kenali, Kelurahan Teluk Kenali, Kelurahan Penyengat Rendah, Kelurahan Pasar Jambi, Kelurahan Beringin, Kelurahan Sungai Asam, Kelurahan Orang Kayo Hitam.
Kemudian Kelurahan Sijenjang, Kelurahan Kasang Jaya, Kelurahan Talang Banjar, Kelurahan Kasang, Kelurahan Tanjung Sari, Kelurahan Payo Selincah, Kelurahan Rajawali, Kelurahan Cempaka Putih, Kelurahan Arab Melayu.
Selanjutnya di Kelurahan Mudung Laut, Kelurahan Tengah, Kelurahan Tahtul Yaman, Kelurahan Jelmu, Kelurahan Tanjung Johor, Kelurahan Pasir Panjang, Kelurahan Tanjung Raden, Kelurahan Olak Kemang, Kelurahan Tanjung Pasir, Kelurahan Ulu Gedong dan Kelurahan Kenali Besar.
Sementara 1.217 KK di 28 kelurahan, tujuh kecamatan mulai mengungsi di beberapa lokasi. Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jambi sebanyak 1.217 KK mulai mengungsi di beberapa lokasi pengungsian.
Lokasi pengungsian itu diantaranya Perumahan Pematang Sulur, Buluran, Sungai Putri, Penyengat Rendah, Legok dan Sijenjang. “Dampaknya perekonomian dan kehidupan sosial masyarakat terganggu dikarenakan akses transportasi darat terganggu,”ujar Kasi Tanggap Darurat BPBD Provinsi Jambi M Dalmanto.
Disebutkan, menghadapi bencana banjir yang merendam sebagian Kota Jambi BPBD Provinsi Jambi menyiapkan sebanyak 8 posko diantaranya. Posko I di depan rumah dinas gubernur (Ancol), Posko II Buluran, Posko III Legok (Madrasah), Posko IV Sungai Putri, Posko V Danau Teluk, Posko VI Pelayangan, Posko VII Penyengat Rendah Sipin, dan Posko VIII di Pematang Sulur. (rosenman saragih)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar