Kepala Badan SAR
Nasional (Basarnas), Daryatmo memberi keterangan kepada wartawan
terkait kotak hitam pesawat Sukhoi di Bandara Halim, Rabu (16/5). Foto:
VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis
Sebuah bungkusan berisi kotak hitam tiba di
Bandara Halim Perdanakusuma, Rabu (16/5). Dibawa dengan helikopter TNI
AU sekitar pukul 09.45 WIB. Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas),
Daryatmo memastikan bahwa bungkusan yang dibawanya adalah kotak hitam.
Daryatmo mengatakan, kondisi CVR itu dalam keadaan terbakar. Namun, Daryatmo yakin bahwa kotak itu masih dapat digunakan untuk diteliti. Sementara, FDR (Flight Data Recorder) masih terus dicari. "FDR belum ditemukan," kata dia. Foto: VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis

Helikopter yang membawa kotak hitam Pesawat Sukhoi tiba di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (16/5). Foto: VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis
Daryatmo mengatakan, kondisi CVR itu dalam keadaan terbakar. Namun, Daryatmo yakin bahwa kotak itu masih dapat digunakan untuk diteliti. Sementara, FDR (Flight Data Recorder) masih terus dicari. "FDR belum ditemukan," kata dia. Foto: VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis
Helikopter yang membawa kotak hitam Pesawat Sukhoi tiba di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (16/5). Foto: VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis
Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas), Daryatmo membawa
bungkusan berisi kotak hitam tiba di Bandara Halim Perdanakusuma, Rabu
(16/5). Foto: VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis
Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas), Daryatmo memberi
keterangan kepada wartawan terkait kotak hitam pesawat Sukhoi di Bandara
Halim, Rabu (16/5). Foto: VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis
0 Komentar