Rabu, 23 Februari 2011

Kota Jambi Mulai Diselimuti Kabut Asap

Jambi, BATAKPOS

Tiga hari terakhir Kota Jambi dan sekitarnya mulai diselimuti kabup asat dari kebakaran lahan dan hutan di Provinsi Jambi. Jarak pandang hanya mencapai satu kilo meter. Sementara transportasi udara, sungai dan darat masih berjalan normal demikian juga dengan aktivitas warga.

Dari data Dinas Kehutanan Provinsi Jambi hingga 10 Februari 2011, tercatat ada 50 titik Hot Spot dari seluruh hutan yang ada di Provinsi Jambi. Sementara Kamis (10/2) muncul titik api sekitar 20 titik yang terindikasi melalui satelit.

Menurut Kasi Pengendalian Penyakit dan Kebakaran Hutan Dinas Kehutanan Provinsi Jambi, Sucipto, Januari 2011 lalu ada 25 titik Hot Spot, hingga 8 Februari tercatat ada 20 titik Hot Spot. Sedangkan Kamis (10/2) ada 20 titik Hot Spot teridentifikasi.

Sucipto mengungkapkan, setiap tahunnya sejak 5 tahun yang lalu jumlah Hot Spot semakin menurun, hal tersebut dikarenakan jumlah hutan yang semakin sedikit terutama hutan yang memiliki lahan gambut yang sifatnya mudah terbakar.

“Tahun 2011 Hot Spot banyak ditemukan di hutan yang ada di Kabupaten Tebo, tepatnya di Desa Tujuh Koto. Dinas kehutanan hingga kini terus melakukan pemantauan Hot Spot. Turunnya jumlah Hot Spot antara Januari dengan Februari dikarenakan belakangan sering terjadi hujan. Namun kemungkinan jumlah Hot Spot bertambah bisa terjadi, jika cuaca panas dan intensitas hujan menurun,”ujarnya.

Data yang dimiliki oleh Dishut Provinsi Jambi, pada 2005 tercatat ada 1.604 Hot Spot, 2006 ada 6.692 Hot Spot, 2007 ada 2.782 Hot Spot. Kemudian 2008 ada 2.020 Hot Spot, dan 2009 ada 1.784 Hot Spot, serta di 2010 tercatat ada 623 Hot Spot. ruk

Tidak ada komentar: