Kabut Asap Masih Ganggu Penerbangan di Jambi

Jambi, Batak Pos

Kabut asap tebal masih menyelumiti Kota Jambi dan sekitarnya. Kabut asap tampak tebal pada pagi hari hingga pukul 12.00 wib. Hingga Selasa (15/9) jadwal penerbangan di Bandara Sultan Thaha Saifudin Jambi sempat ditutp hingga tiga jam. Sejumlah maskapai penerbangan terpaksa menunda kedatangan dan keberangkatan pesawat.

Kepala Bandara Angkasa Pura II STS Jambi, Basuki M, Selasa (15/9) mengatakan ketebalan asap di atas bandara Jambi pada sekitar pukul 07.00 hingga pukul 11.30 dengan jarak pandang mencapai kisaran 1,2 kilometer - 1,8 kilometer."Jarak pandang sejauh itu dapat mengganggu dan membahayakan setiap penerbagan," ujarnya.

Disebutkan, gangguan kabut asap terjadi sejak Rabu (9/9) hingga Selasa (15/9) pagi. Penerbangan di Jambi sudah terganggu dan merugikan semua pihak yang terkait dengan penerbangan ini. Beberapa jenis pesawat yang akan terbang ke Jakarta terpaksa ditunda selama lebih kurang tiga jam. Hal ini disebabkan kabut asap yang kembali terjadi di Kota Jambi.

“Pesawat Mulai delay mulai sejak pukul 07.30 Wib hingga 10.30 Wib, pesawat baru take off kembali pukul 10.30 Wib. Dan ditundanya keberangkatan pesawat ini diperkirakan karena kabut asap yang menebal. Sehingga jarak pandangpun dibawah standar biasayanya,"kata L Tobing, Kepala BMG Provinsi Jambi.

Disebutkan, Selasa (15/9) sepanjang pukul 07.00 Wib hingga 10.00 Wib, jarak pandang berkisaran dibawah 2 km. Mulai pukul 07.00 Wib jarak pandang sebesar 1100 km, pukul 08.00 Wib sebesar 800 km, pukul 09.00wib sebesar 1800 km. "Kami khusus pihak BMG juga dalam pantauan arus mudik lebaran, tetap siaga di posko untuk selalu memberikan informasi perkiraan cuaca jalur mudik tersebut,"katanya. ruk