PUTRI BUNGA: Ade Srinita saat mendapatkan predikat sebagai pemenang Putri Bunga Tingkat Nasional Tahun 2013 di Jambi. |
JAMBI - Selalu berusaha untuk memberikan yang
terbaik merupakan usaya dari setiap orang. Apalagi jika usaha tersebut adalah
untuk membanggakan kedua orangtua, itulah yang dilakukan oleh Ade Srinita.
Remaja ini selalu berusaha semaksimal mungkin agar bisa membuktikan kepada
orangtuanya bahwa ia memang mampu untuk menampilkan dan memberikan prestasi
yang terbaik, khususnya dalam dunia modeling.
Menjadi sukses tentunya merupakan keinginan
dari semua orang. Baik sukses dalam pendidikan maupun sukses dalam karier.
Itulah yang diharapkan oleh gadis ini. Gadis bernama lengkap Ade Srinita, saat
ini telah banyak menyabet prestasi dalam dunia modeling.
“Kalau sewaktu SD dulu itu sering ikut
lomba, tapi setelah vakum saya mulai ikut lagi dalam modeling ketika saya
berada di kelas 1 SMK, itupun karena kemauan dari saya sendiri,” ungkap gadis
yang mempunyai hobi berenang ini kepada Harian Jambi.
Saat ini Ade tercatat sebagai siswa di SMKN
1 Kota Jambi. Ade menjelaskan bahwa mulai tertarik lagi untuk mengikuti dunia
modeling karena temannya yang satu manajemen dengan Ade dulu ternyata bisa
berprestasi di dunia modeling. Akhirnya pada saat itu Ade kembali bergabung
dengan tim manajemennya dengan tujuan untuk kembali belajar dan mengasah
kemampuannya dalam dunia modeling.
Ikuti Jejak sang Kakak
Dalam hal ini, kegiatan modeling yang saat
ini digeluti oleh Ade ternyata karena banyaknya belajar dan latihan dari sang
kakak perempuannya. Menurut penjelasan dari Ade, bahwa kakak perempuannya sudah
sejak lama menekuni dunia modeling. Setiap kakaknya ada kegiatan modeling, Ade
selalu ikut dan bahkan juga mencoba menjadi peserta.
“Kalau dulu waktu saya ikut lomba model itu
waktu masih SD, tapi kalau dulu kan hanya sekedar ikut-ikutan kakak aja, tapi
ternyata karena itulah ternyata saya malah menjadi tertarik dengan dunia
modeling,” ujar Ade.
Dari sang kakaklah Ade mengerti modeling,
sehingga ketika Ade akhirnya memutuskan untuk terus belajar dan latihan,
kakaknya pun sangat mendukung. Apalagi Ade memang sudah mempunyai bakat
tersebut dari kecil.
Kurang Percaya Diri
Pemalu adalah suatu sifat bawaan atau
karakter yang terberi sejak lahir. Sifat inilah yang dulu dimiliki oleh Ade
sewaktu masih duduk di bangku SD. Makanya pada itu Ade sempat vakum. Bahkan
karena sifat malunya ini juga yang menjadi kendala bagi Ade dalam modeling.
“Saya dulu sempat vakum karena sebenarnya
saya ini orangnya pemalu dan kurang percaya diri, untuk pakai baju pendek aja
saya dulu dak berani, tapi setelah saya melihat teman kecil saya yang semakin
lama semakin maju, lalu saya introspeksi diri sendiri dan akhirnya saya
mempunyai keinginan dan niat untuk berani serta maju dari sebelumnya,” ujar
Ade.
Dan akhirnya, mulai dari kelas satu SMK Ade
mulai lagi menggeluti dunia modeling. Motivasi yang ditanamkan oleh Ade untuk
dirinya sendiri adalah selalu ingin maju. Kemudian Ade juga melihat bahwa dulu
orangtuanya sangat menginnginkan anaknya sukses dalam dunia modeling. Oleh
karena itulah Ade lebih termotivasi lagi utnuk mewujudkan harapan dan keinginan
dari orangtuanya.
“Kalau dulu kan yang pertama di dunia
modeling itu kakak, tapi ternyata kakak kurang tertarik dengan modeling,
makanya saya tekadkan dalam hati untuk ikut modeling, walaupun juaranya masih
dibilang standar, tapi setidaknya saya sudah bisa membuktikan kepada mereka
bahwa saya bisa,” paparnya.
Jadi untuk saat ini, karena sudah bergelut
di dunia modeling maka mau tidak mau Ade harus menjalani semua kegiatan dan
juga pakaian-pakaian yang selayaknya dipakai oleh para model. Dan itu semua
dilakukan Ade semata-mata karena tuntutan profesi.
Support dari Keluarga
Dukungan orangtua, keluarga, atau
lingkungan terdekat memang memberi pengaruh yang amat signifikan terhadap
keberhasilan anak dalam suatu bidang. Sang buah hati pun terpacu untuk
berprestasi dan menjadi sang juara. Dan inipun terbukti, berkat kegigihan dan
motivasinya yang kuat, ternyata Ade berhasil memenangkan sejumlah pretasi dalam
lomba modeling baik di tingkat provinsi bahkan nasional. Dalam keberhasilan dan
prestasinya, Ade mengaku bahwa semua itu tidak terlepas dari doa dan dukungan
dari keluarga.
"Selain keluarga, saya juga didukung
oleh anggota tim manajemen dan juga penata rias, pokoknya semua
mendukung," ujar siswi akutansi ini.
Prestasi terbaik yang bisa diperoleh oleh
Ade adalah berhasil sebagai juara 1 dalam acara Pemilihan Putri Bunga pada
tahun 2013 yang lalu. Namun ternyata tidak hanya berhenti sampai di situ, Ade
terus berprestasi memenangi kejuaraan modeling lainnya yang diadakan di wilayah
Kota Jambi.
“Dukungan dan teladan dari orang-orang
terdekat menambah energi saya untuk berprestasi lebih tinggi lagi,” ungkap Ade
sembari tersenyum.
Dalam hal ini, setiap mengikuti lomba Ade
selalu ingat dengan pesan yang disampaikan oleh ibunya, yaitu jangan pernah
berkecil hati, jangan pernah merasa tidak bisa jika kalah tapi harus rendah
hati, jangan sombong jika mendapatkan juara.
“Karena hal itulah, setiap saya mengikuti
lomba itu dari awal itu mental menang atau kalah itu sudah saya siapkan,” ujar
Ade.
Menurut penjelasan dari ibunya, bahwa apapu
kegiatan yang Ade lakukan, selagi hal itu adalah positif, maka akan selalu
didukung. Namun yang terpenting adalah tidak mengganggu waktu jam sekolah.
“Saya selaku orangtua ya merasa senang dan
bangga, sebagai orangtua saya selalu mendukung Ade karena saya juga selalu
mendampingi Ade sewaktu Ade ikut lomba, tapi yang selalu saya ingatkan dengan
Ade sewaktu akan lomba itu saya selalu berkata, jangan berharap menang, karena
ini lomba tapi tampilkanlah yang terbaik,” ungkap Rosmawati.
Oleh karena itu, berkat dukungan dari
keluarga Ade selalu berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan yang terbaik.
Maju terus pantang mudur pokoknya,” ujar Ade.
Utamakan Pendidikan
Menjadi dunia model, ternyata tidak membuat
Ade melupakan tentang dunia pendidikannya. Bahkan Ade bercita-cita ingin
melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi.
"Modeling ini sekarang menjadi salah
satu hobi, jika kedepannya lebih baik, ya saya akan terus dalami dan belajar,
tapi saya akan tetap fokus untuk dunia pendidikan, karena bagaimana pun
pendidikan adalah hal yang penting untuk masa depan saya," paparnya.
Namun, pada dasarnya menurut Adebahwa dunia
modeling ini sebenarnya sebagai sarana untuk menyalurkan bakat. Oleh karena
itu, Ade akan selalu belajar dan mencoba. Ade juga menjelaskan bahwa dengan
mengikuti kegiatan modeling inilah Ade mempunyai rasa percaya diri yang kuat
untuk melakukan segala sesuatu.
Untuk ke depannya pun Ade berharap agar
bisa sukses dalam dunia pendidikan serta bisa membahagiakan dan membanggakan
kedua orangtuanya.
“Pendidikan itu yang nomor satu, saya juga
ingin melihat anak saya ini bisa mendapatkankan gelar sarjana, oleh karena itu
pendidikan harus selalu diutamakan,” ungkap Rosmawati.
Dengan bersikap rendah hati, berarti kita
telah menjaga diri kita sendiri. Dengan bersikap rendah hati, berarti kita
telah menempatkan diri diposisi yang nyaman, tenang, danamai dan tentram.
Sikap itulah yang selalu diberikan oleh
Rosmawati untuk Ade. Oleh karena itu, Ade selalu berusaha untuk tetap rendah
hati, baik di lingkungan sekitar rumah maupun lingkungan sekolah. Jadi setiap
berada di lingkungan sekolah Ade pun tidak menunjukkan bahwa dia adalah seorang
modeling yang banyak mendapatkan juara.(*)
Penulis: Ririn
Editor: Novriana Dewi
Editor: Novriana Dewi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar