Senin, 25 Oktober 2010

Pasangan Usman Ermulan-Katamso Unggul Sementara

Pemilukada Tanjabar

Jambi, BATAKPOS

Pasangan Drs Usman Ermulan-Katamso sementara ungul dalam perolehan suara pada Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Bupati Tanjung Jabung Barat (Tanjabar) Kamis (21/10). Hingga Jumat (22/10) siang suara sah yang masuk ke KPUD Tanjabar mencapai 140.676 dari 195.480 jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT). Masih ada sekitar 55 ribu suara yang belum masuk.

Dari data perolehan suara sementara di KPUD Tanjabar, pasangan Usman Ermulan –Katamso unggul dari pasangan rivalnya Safrial-Yamin. Usman-Katamso memperoleh 76.538 suara, sedangkan Safrial-Yamin baru 64.138 suara. Usman memperoleh suara 54 persen dan pasangan Safrial-Yamin 46 persen.

Sementara jumlah golongan putih (golput) diperkirakan mencapai angka 25 persen, atau sekitar 45 ribu suara. Usman Ermulan meminta seluruh tim suksesnya untuk mengawal suara dari TPS, KPPS hingga ke KPUD Tanjabar.

“Saya sudah minta seluruh anggota tim dan pendukung serta relawan untuk mengawal ketat kotak suara. Jangan sampai perolehan suara yang ada ini berubah tiba-tiba. Kalau sampai berubah, ini bisa perang dunia,” kata Usman Ermulan.

Pengawasan terhadap kotak-kotak suara juga diakui seorang tim sukses Usman Ermulan-Katamso, Doni Pasaribu SP. Doni Pasaribu turun ke wilayah hulu Tanjab Barat mengkoordinir tim lainnya untuk ikut bersama-sama mengawasi kotak suara.

“Saya baru pulang dari Tungkal Ulu, Merlung dan daerah sekitarnya. Kita sudah instruksikan seluruh tim untuk menjaga ketat kotak suara. Pengawasan kotak suara harus dilakukan ketat sehingga tidak ada manipulasi jumlah suara,”katanya.

Sementara itu, dugaan money politik dalam Pemilukada Tanjab Barat, Jambi, yang dilakukan 2 orang oknum guru dan 1 orang bidan desa (bides) serta seorang lainnya tidak bisa dibuktikan oleh Paswas Pemilukada Tanjabar.

Penangkapan terhadap RS, HW, SL dan K tidak disertai dengan alat bukti yang kuat. Mereka yang ditangkap adalah laporan ke panwaslu disampaikan oleh Noviliansyah (30), Kamis dinihari (21/10), beberapa jam menjelang pencoblosan. Dalam laporan “serangan fajar” tersebut juga turut diserahkan barang bukti 1 unit handphone dan sepeda motor.

Karena tidak ada bukti kuat dan tidak punya wewenang melakukan penahanan, panwaslu akhirnya melepaskan keempat orang tersebut. “Mereka pulang dari kantor panwaslu hari itu juga,” kata anggota panwaslu, Drs A Sibli.

Seorang anggota Panwaslu Provinsi Jambi, Drs Arwani, yang datang ke Kuala Tungkal sebagai saksi ahli panwaslu mengizinkan pengambilan gambar. “Pekerjaan wartawan jangan dihalangi, apalagi cuma sekedar ingin mengambil gambar. Itu tidak menggangu proses pemeriksaan,” katanya.

Usman Ermulan dan Istri terharu saat mengetahui hasil penghitungan suara sementara unggul. Target unggul di tujuh kecamatan tercapai diraih pasangan Usman- Katamso dalam pilkada Tanjabbar, Kamis (21/10). Masyarakat dan tim sukses anggap kemenangan Usman sebagai kemenangan masyarakat Tanjab Barat.

Usman menganggap penghitungan sementara tersebut masih belum bisa dijadikan pedoman kemenangan dirinya. Akan tetapi dirinya berusaha mengawal kemenangan tersebut melalui tahapan yang terjadi di tingkat penyelenggara.

“Kita akan amankan suara yang ada saat ini mulai dari TPS hingga diplenokan oleh KPU Kabupaten Tanjabar. Saya juga langsung memerintahkan setiap tim yang ada untuk menjaga kemungkinan perubahan surat suara di tingkat panitia pemilih kecamatan (PPK). Bahkan dirinya pun langsung menugaskan timnya untuk menjaga dan tidak tidur di tiap PPK agar tidak ada kecurangan,”katanya. ruk

Tidak ada komentar: