Kamis, 08 Juli 2010

Tois Silitonga Tewas Ditembak Bripka R Pasaribu

Sembunyikan Pistol

Jambi, BATAKPOS

Tois Silitongan (35) warga Jerambah Bolong, Jambi Selatan Kota Jambi tewas terkapar karena sebutir peluru bersarang dikepalanya dari senjata api (senpi) jenis pistol Bripka Rs Pasaribu, anggota Kanit Patroli KP3 Jambi, Senin (5/7) dini hari. Kini pelaku masih menjalani pemeriksaan Propam Polda Jambi.

Kabid Humas Polda Jambi, AKBP Almansyah, Senin (5/7) menerangkan, kronologis penembakan itu bermula saat Bripka RS Pasaribu terjatuh dari motornya, Minggu (4/7) sekira pukul 23.00 WIB mau pulang ke rumah.

Malam itu Bripka RS Pasaribu dibantu oleh Tois Silitonga dan pergi. Saat jatuh itu Bripka RS Pasaribu kehilangan senpi. Rs Pasaribu mencari senpi yang jatuh tersebut hingga pukul 24.30 wib.

Kemudian Bripka RS Pasaribu bersama temannya Promen Sitanggang mencari Tois Silitonga yang diduga menemukan pistol pelaku tersebut. Saat ketemu dilokalisasi Payo Sigadung (Pucuk), Tois Silitongan tak mengaku menemukan pistol tersebut.

Selanjutnya Bripka RS Pasaribu kembali mencari pistol tersebut Senin (5/7) sekira pukul 05.00 wib. Setengah jam kemudian Tois Silitongan datang serahkan pistol tersebut dan terjadi adu mulut.

Karena lepas kendali Bripka RS Pasaribu menembak Tois Silitongan Senin (5/7) sekira pukul 06.00 WIB tepat dikepala. Korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Umum Raden Mattaher Jambi, namun korban tak tertolong lagi. Rencanya korban akan dibawa ke kampong halamannya di Siantar Senin (5/7) pukul 18.00 WIB.

Menurut tetangga dan kumpulan marga korban, Minar br Manihuruk, Tois Silitongan merupakan pekerja kebun. Menurut mereka korban perilakuknya baik dan aktif di kumpulan Marga Silitonga di Jambi. ruk

Tidak ada komentar: