Sabtu, 24 Juli 2010

Pengurus Lembaga Adat Melayu Mendapat Pembekalan

Jambi, BATAKPOS

Pengurus Lembaga Adat Melayu (LAM) Jambi dan tokoh masyarakat dari kabupaten/kota kabupaten mendapatkan pembekalan tentang adapt Melayu Jambi. Pembekalan angkatan XIII dibuka oleh Gubernur Jambi H Zulkifli Nurdin, Senin (19/7).

Peseta pembekalan itu sebanyak 50 orang dari kabupaten/kota se Provinsi Jambi. Gubernur Jambi Zulkifli Nurdin mengatakan, Pembekalan Adat Melayu Jambi Angkatan XIII dinilainya sebagai entry point dalam memahami fungsi dan peran adat Melayu dalam kehidupan dan penghidupan rumpun Melayu di Jambi.

Hal ini cukup beralasan, karena awalnya sebagian besar penduduk di Provinsi Jambi adalah rumpun Melayu, jadi pembekalan adat Melayu Jambi ini dianggap sangat bermanfaat yang kemudian diharapkan memiliki andil dalam membangun Provinsi Jambi.

Disebutkan, adat sebagai tata nilai yang terkristalkan dari kearifan lokal telah membawa manusia Melayu menemukan jati diri pada pelaksanan adat sebagai suatu ibadah.

“Ini terkait pada prinsip “Adat Bersendi Syarak, Syarak Bersendikan Kitabullah” atau “Syarak Mengato Adat Memakai. Adat yang bersendikan kitab Allah ini merupakan suatu prinsip, perspektif, paradigma yang sangat baik, yang mana adat sebagai norma dalam kehidupan keseharian masyarakat harus berdasarkan dan berlandaskan kitab Allah dan ajaran agama,”katanya.

Ketua Lembaga Adat Melayu Provinsi Jambi, H Hasip Kalimuddin Syam, Adipati Agung Mangkunegoro mengatakan, pembekalan adat tersebut sebagai upaya melestarikan dan mengembangkan nilai-nilai adat Melayu Jambi sesuai dengan tatanan yang berlaku.

Dia menyerukan agar adat Melayu Jambi jangan sampai kehilangan jati diri ditengah derasnya arus globalisasi sembari menghimbau seluruh peserta untuk memanfaatkan pembekalan adat Melayu Jambi ini semaksimal mungkin. ruk

Tidak ada komentar: