Rabu, 24 September 2008

APBD-Perubahan 2008 Pemprov Jambi Rp 1, 615 Triliun

Jambi, Batak Pos

Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) Pemerintah Provinsi Jambi 2008 mencapai Jambi- Perubahan APBD Propinsi Jambi Tahun Anggaran 2008 disetujui oleh Dewan, dari Rp.1,429 Trilyun dan setelah perubahan menjadi Rp.1,615 trilyun, berarti bertambah sebesar Rp.186,78 milyar atau 13,07%. APBD-P 2008 Provinsi Jambi tersebut sudah disetujuai dalam pandangan akhir Panitia Anggaran (Panggar) dan Fraksi DPRD Provinsi Jambi.

Hal tersebut terungkap dalam Sinang Paripurna DPRD Provinsi Jambi tentang pandangan akhir DPRD Provinsi Jambi tentang Nota Perda APBD-P 2008 di DPRD Provinsi Jambi, Rabu (24/9). Seluruh fraksi dan Panggar menyetujui APBD-P 2008 itu.

Penambahan anggaran terserap di Dinas Pendidikan Provinsi Jambi, Kimpraswil Provinsi Jambi, Rumah Sakit Umum Daerah raden Mattaher Jambi, Rumah Sakit Jiwa, Dinas Kelautan dan Perikanan serta Sekretariat Daerah Provinsi Jambi. Jumlahnya keseluruhan anggaran itu mencapai Rp 185 miliar.

Wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi, H Soewarno Soerinta kepada Batak Pos, Rabu (24/9) mengatakan, APBD-P 2008 itu sudah melalui pembahasan dewan dan ekselutif. Seluruh pos anggaran itu berpihak kepada ekonomi kerakyatan.

Gubernur Jambi Zulkifli Nurdin pada kesempatan itu mengatakan, dirinya akan memerintahkan seluruh instansi pengguna anggaran itu untuk memanfaatkan dana yang telah diajukan dengan baik. “Kita meminta agar kritik dewan harus ditindaklanjuti oleh seluruh pengguna anggaran. Sehingga tidak terjadi penyimpangan,”katanya. ruk

Jambi Siapkan 1127 Armada Mudik Idul Fitri 1429 H

Jambi, Batak Pos

Sebanyak 52 perusahaan angkutan umum Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) di Jambi menyediakan 365 armada dan bus Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) jumlah armada sebanyak 762 untuk mudik Idul Fitri 1429 H keberbagai jurusan dari Jambi. Dinas Perhubungan Provinsi Jambi juga menyediakan kenderaan cadangan milik KPN Universitas Jambi, KPN IAIN Jambi dan Bus Pemda Provinsi Jambi.

Demikian dikatakan Kepala Dinas Perhubungan Propinsi Jambi, Wirya Murad saat mendampingi Gubernur Jambi Zulkifli Nurdin saat melakukan pencanangan Angkutan Lebaran di Terminal Alam Barajo Simpang Rimbo Kota Jambi, Rabu (24/9). Disebutkan, pencangan angkutan lebaran tersebut ditandai dengan pemasangan striker dan pelepasan Bus angkutan lebaran.

Wirya Murad mengatakan, sedangkan untuk bus Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) jumlah armada sebanyak 762 kendaraan dengan 11.430 tempat duduk. Seluruh armada bus dari Jambi siap memberangkatkan pemudik dari Jambi keberbagai tujuan.

Sementara itu, Kepala Bandara Sultan Thaha Jambi, Basuki Mardiyanto, mengatakan, kesiapan armada angkutan udara di Jambi ada 6 maskapai penerbangan, dimungkinkan adanya penambahan frekwensi penerbangan.

Tarif angkutan udara batas bawah sebesar Rp. 313.000,- berdasarkan KM No. 11 tahun 2006 tentang tariff Referensi untuk penumpang angkutan udara niaga berjadwal dalam negeri kelas ekonomi. Sedangkan tariff batas atas sebesar Rp. 700.000,- sesuai dengan KM no. 9 tahun 2002 tentang tariff pen umpang angkutan udara naiaga berjadwal dalam negeri kelas ekonomi.

Disebutkan, saat ini belum terjadi lonjakan penumpang, namun diperkirakan saat cuti bersama nanti akan terjadi lonjakan yang cukup signifikan, sejumlah maskapai akan menambah frekwensinya. Untuk tiket penumpang maskapai diminta untuk tidak melewati tariff batas atas.

Zulkifli Nurdin mengatakan, diharapkan angkutan lebaran Idul Fitri 1429 H tidak mengalami hambatan yang berarti meskipun ada sejumlah ruas jalan propinsi yang kondisinya tidak begitu baik, diantaranya jalan dari Merangin menuju Kerinci. Namun secara umum rata-rata jalan nasional yang ada di Propinsi Jambi baik.

Menurut Gubernur Jambi, guna mengatisipasi lonjakan penumpang, Pemprov Jambi juga telah menyiapkan armada angkutan lebih dari 10 %. Kepada penumpang diharapkan untuk menjaga kesehatan, bila di perjalanan sakit dapat memanfaatkan pos terpadu untuk beristirahat.

Pihak kepolisan diminta untuk mengawasi Sopir tidak menggunakan minuman keras atau narkoba karena bias mengancam keselamatan para penumpang. Mengenai kondisi jalan Merangin-Kerinci-Tapan menuju Sumatera Barat, tahun 2008 ini sudah dianggarkan dana sebesar Rp. 90 milyar dalam APBD Propinsi Jambi dan pada tahun 2009 juga masih akan dianggarkan dana untuk merehab jalan tersebut. ruk

Pemprov Jambi Beli Kenderaan untuk KPUD Provinsi Jambi

Jambi, Batak Pos

Pemerintah Provinsi Jambi mengalokasikan dana ratusan juta Rupiah di APBD-Perubahan Provinsi Jambi 2008 guna pembelian kenderaan operasional Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Provinsi Jambi. DPRD Provinsi Jambi menyetujui pembelian empat unit kenderaan untuk KPUD Provinsi Jambi sebagai upaya mensukseskan kinerja KPUD jelang Pemilu 2009 mendatang.

Hal tersebut terungkap dalam Sinang Paripurna DPRD Provinsi Jambi tentang pandangan akhir DPRD Provinsi Jambi tentang Nota Perda APBD-P 2008 di DPRD Provinsi Jambi, Rabu (24/9). Seluruh fraksi di DPRD dan Panitia Anggaran Legislatif menyetujui pembelian empat unit kenderaan roda empat untuk KPUD tersebut.

Wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi, H Soewarno Soerinta kepada Batak Pos, Rabu (24/9) mengatakan, pembelian kenderaan untuk KPUD Provinsi Jambi itu sebagai kepedulian Pemerintah Provinsi Jambi terhadap suksesnya Pemilu 2009 mendatang.

“Alokasi dana tersebut guna mendukung kinerja KPUD Provinsi Jambi dalam mensukseskan Pemilu 2009. Kenderaan operasional KPUD Jambi penting melihat jarak jangkauan kinerja KPUD Jambi sangat luas di sembilan kabupaten. Selain empat unit mobil, KPUD juga mendapat satu unit infokus,”katanya.

Sementara itu, Gubernur Jambi Zulkifli Nurdin menyambut baik persetujuan seluruh fraksi dan panggar legislatif tentang pembeklian kenderaan operasional KPUD tersebut. Legislatif bersama eksekutif sama-sama mendukung suksesnya Pemilu 2009 di Provinsi Jambi.

Zulkifli Nurdin juga meminta agar pengadaan empat unit kenderaan mobil tersebut sesuai prosedur. Pihaknya berharap tidak ada permainan dalam tender pengadaan mobil tersebut. Kepada KPUD Jambi juga diminta untuk mempergunakan kenderaan itu untuk keperluan tugas saja.

Anggota KPUD Provinsi Jambi, Kasrianto sedikit lega atas penyediaan kenderaan operasional tersebut. Empat anggota KPUD Provinsi Jambi kini masih memakai kenderaan pribadi motor dalam operasional sehari-hari.

“Dengan adanya empat unit kenderaan operasional dan satu infokus itu, kinerja KPUD Provinsi Jambi dapat lebih baik dan profesional. Sehingga persiapan KPUD Jambi menghadapi Pemilu 2008 dapat berjalan dengan baik. Kita sangat bersyukur Pemerintah Provinsi Jambi dan DPRD Provinsi Jambi mendukungnnya,”katanya. ruk

Pengiriman Paket dan Kartu Lebaran Lewat Kantor Pos Meningkat

Jambi, Batak Pos

Pengiriman kartu ucapan Idul Fitri dan paket melalui kantor pos di Jambi kini meningkat. Sementara penjualan kartu ucapan lebaran yang tersedia di kantor pos tersebut juga mengalami peningkatan. Kemajuan teknologi komunikasi ternyata tidak menjadi penghalang minat warga untuk berkirim kartu lebaran kepada saudara atau kolega.

Wakil Kepala Kantor Pos Indonesia cabang besar Jambi, Yose Rizal kepada wartawan, Rabu (24/9) mengatakan, kemajuan teknologi ternyata tidak membuat minat masyarakat untuk menggunakan kartu lebaran sebagai media ucapan Idul Fitri kepada kerabatnya minim.

“Tahun ini jumlah pengguna kartu lebaran kian meningkat. Kami harapkan antusias warga kian bertambah setiap tahunnya. Munculnya kartu lebaran yang selalu bervariasi dan unik, membuat kartu lebaran semakin diminati warga,”katanya.

Disebutkan, selain kartu lebaran, saat ini kantor pos juga mengeluarkan kartu pos Perangko Identitas Milik Anda atau Prisma. Dalam hal ini pengirim dapat mencantumkan identitas pada perangko surat.

“Identitas bisa macam-macam. Seperti foto, tanda tangan, logo dan lain-lain. Penerima kartu tersebut bisa tahu pengirimnya sebelum membuka isinya, karena di perangkonya akan terpampang identitasnya,”ujarnya.

Menurut Yose Rizal, puncak layanan Kantor Pos Besar Jambi untuk tahun ini akan terjadi pada tujuh hari menjelang dan setelah lebaran. Bahkan untuk layanan pengiriman uang dan paket telah terjadi peningkatan sekitar 200 persen dari hari biasa.

“Kita menghimbau untuk yang ingin memanfaatkan layanan ini, bisa menggunakanya pada H-7 lebaran. Sehingga sebelum lebaran kartu ucapannya sudah tiba ke alamat tujuannya. Kalau jasa pengiriman ekspres akan sampai satu hari, kalau kilat bisa dua hari,”katanya.

Tahun 2007 Menurun

Sementara pengirman kartu lebaran individu melalui pos tahun 2007 lalu sangat menurun jika dibandingkan tahun sebelumnya. Namun pos masih mendapat kepercayaan sejumlah instansi yang yang mempercayakan PT Pos Indonesa dalam mengirimkan kartu lebaran.

“Pengiriman kartu lebaran individu tahun lalu minim. Hal ini karena warga cukup melalui Sort Message Service (SMS/Pesan Layanan Singkat) melalui telepon gengam. Warga sudah lebih memilih SMS untuk mengirimkan ucapan lebaran. Namun demikian instansi/lembaga masih banyak mengirimkan kartu lebaran lewat pos. Tapi tahun ini sudah kembali meningkat,”katanya.

Menurut Yose Rizal, sebenarnya makna ucapan Idul Fitri lebih bermakna melalui kartu lebaran. Kartu lebaran memiliki arti yang lebih dalam untuk salam Indul Fitri. Selain bisa dipajang, kartu lebaran juga bisa menjadi kenangan silaturahmi.

Paket Meningkat 125 Persen

Sementara itu, pengiriman paket lebaran hingga H-5 Idul Fitri 1429 H melalui PT Pos Indonesia cabang Jambi mengalami peningkatan hingga 125 persen dari hari biasanya. Transaksi pengirman uang melalui Wesel Pos juga meningkat hingga 100 persen.

Sementara pengiriman uang dari dan ke luar negeri melalui produk Wastern Union naik 80 persen dari hari biasanya. Sedangkan pengiriman Kartu Lebaran lewat PT Pos Indonesia juga naik drastis hingga 40 persen. Puncak peningkatan transaksi jelang lebaran di PT Pos Cabang Jambi diperkirakan H-2 dan H-1.

Menurut Yose Rizal, pengiriman paket lebaran paling banyak dengan jurusan Pulau Jawa. Pengiriman paket ke luar Jambi meningkat 90 persen. Sementara pakel lebaran pengantaran dalam Provinsi Jambi mencapai 125 persen.

Disebutkan, PT Pos Indonesia menghimbau kepada masyarakat pengguna jasa Pos untuk melakukan pengiriman seluruh jenis paket pada produk ekspres. Seperti pengiriman uang dapat melalui Wesel Pos Instan yang bisa sampai dalam hitungan menit.

“Pengiriman uang ini sangat cepat sekali. Sipenerima wesel hanya menunjukkan nomor transaksi dari sipengirim dan dapat mencairkannya di PT Pos Indonesa cabang tempat sipenerima. Selain paket instan pengiriman uang, Pos juga menyediakan layanan ekpres paket lebaran dan kartu lebaran,”katanya.

Menurutnya, paket pengiriman di PT Pos Indonesia Jambi juga melayani pengiriman paket kenderaan berupa sepeda motor. PT Pos Indonesia meyambut lebaran tahun ini memberikan pelayanan memuaskan bagi pengguna jasa Pos Indonesia.

Menyambut Idul Fitri tahun ini, PT Pos Indonesia cabang Jambi tidak menambah petugas. “Jika terjadi lonjakan transaksi H-2 dan H-3, kami akan meminta bantuan kepada pegawai pos yang pensiun namun masih sehat. Petugas kita cukup, jadi tak perlu dulu menambah,”katanya.

Dsebutkan, pengiriman paket lebaran melalui pos, mengalami sedikit kendala yakni cargo penerbangan. PT. Pos Indonesia hampir mempergunakan seluruh penerbangan yang memiliki cargo. “Kini pengiriman sedikit terganggu karena cargo kelebihan muatan. Kadang paket kita terlambat. Namun hal itu sudah dapat diatasi oleh cargo tersebut,”katanya.

Sementara pentauan Batak Pos di PT Pos Indonesia cabang Jambi, Rabu (24/9) warga memenuhi sembilan loket pengiriman yang ada. Transaksi juga meningkat tajam dari hari biasanya. Petugas pos juga tampak bongkar muat paket serta mensortir paket yang masuk dan yang akan dikirimkan. ruk

Kamis, 11 September 2008

Provinsi Jambi Tolak Ternak Potong dari Luar Daerah

Jambi, Batak Pos
Gubernur Jambi Zulkifli Nurdin minta Dinas Peternakan (Disnak) Provinsi Jambi untuk menolak ternak sapi potong dari daerah lain. Selama bulan Puasa dan menghadapi hari Raya idul Fitri 1429 H/2008 M mendatang, Gubernur Jambi meminta instansi terkait untuk menjamin ternak potong tanpa mendatangkan dari daerah lain.


Hal tersebut dikemukakan Zulkifli Nurdin, kepada wartawan Kamis (11/9) usai Rapat Paripurna di DPRD Provinsi Jambi. Disebutkan, selama delapan tahun kepemimpinan Zulkifli Nurdin setiap tahunnya dalam menghadapi Hari Raya Idul Fitri, Jambi selalu mendatangkan ternak potong (sapi) dari daerah tetangga.

“Jumlah permintaan dirasakan terus meningkat dan harganya terus mengalami kenaikkan. Dengan kondisi seperti ini berarti Pemprov Jambi gagal. Kita minta dinas terkait tidak lagi mendatangkan ternak potong di Jambi. Cukup dengan memberdayakan ternak peliharaan masyarakat,”katanya.

Disebutkan, ketergantungan daerah lain untuk mencukupi kebutuhan daging setiap tahunnnya di Jambi dapat diatasi. “Kalupun tidak bisa swasembada paling tidak ketergantungan dengan dearah lain ini setiap tahunnnya bisa terus menurun, tidak seperti saat ini terus meningkat,”ujarnya.

“Kita minta Dinas Peternakan Provinsi Jambi harus berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten dan Kota dalam Provinsi Jambi untuk memenuhi kebutuhan daging ini. Kita juga minta stok kebutuhan daging, jangan sapai putus,”katanya.

Sementara itu Kepala Dinas Peternakan Provinsi Jambi Ir. Natres Ulfi dan Kepala Dinas Peternakan Kota Jambi Ir Ertati Achmad mengatakan, kebutuhan daging menghadapi lebaran tahun ini mencapai 600 ekor. Jumlah tersebut sudah tercukupi.

“Kota Jambi saat ini memiliki stok 150 ekor, kemudian Provinsi Jambi ada 200 ekor. Sedangkan pedagang sendiri ada 300 ekor, dan untuk mengantisipasi lonjakan harga, kita meminta kepada dinas/instansi bahkan kepada kelompok-kelompok pengajian dan lain-lain untuk melakukan pemotongan hewan ditempatnya masing-masing,”katanya.

Pihaknya juga meminta agar masyarakat pada H-3 sampai dengan H-1 tidak berduyun-duyun kepasar-pasar untuk membeli daging. Karena hal ini dapat menghindari spekulan.
ruk

Harga TBS dan CPO di Jambi Turun

Jambi, Batak Pos
Harga tanda buah segar (TBS) kelapa sawit dan minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) di Provinsi Jambi turun. Harga yang ditetapkan tim harga TBS Provinsi Jambi 6-20 September 2008 menunjukkan harga TBS dan CPO terus turun selama dua bulan terakhir.


Sekretaris tim perumus harga TBS dan CPO Dinas Perkebunan Provinsi Jambi, Ir Rifai Badrie kepada wartawan, Rabu (10/9) mengatakan, harga inti sawit mengalami kenaikan sebesar 11 persen sedang TBS dan CPO turun delapan persen hingga sepuluh persen dibanding periode sebelumnya.

Disebutkan, hasil pertemuan menyepakati harga TBS turun delapan persen dari Rp1.1013/kg menjadi Rp936,69/kg untuk umur tanam tiga tahun, inti sawit naik 11 persen dari Rp3.296,02/kg jadi Rp3.662,44/kg dan CPO turun sepuluh persen dari Rp6.804,55/kg menjadi Rp6.150,32/kg.

Sementara harga TBS usia tanam tiga sampai 10 tahun yang ditetapkan hasil rapat, untuk usia tanaman tiga tahun Rp936,69/kg, empat tahun Rp1.049,13/kg, lima tahun Rp1.121,55/kg. Usia tanam enam tahun Rp1.160,73/kg, tujuh tahun Rp1.197,74/kg, delapan tahun Rp1.238,54/kg, sembilan tahun Rp1.282,04/kg dan Rp1.322,84/kg usia tanam 10 tahun.

Harga CPO pada lima kabupaten di Provinsi Jambi yakni Muarojambi Rp5.775/kg, Batanghari Rp7.750,80/kg, Bungo Rp3.662,44 dan Merangin Rp5.837,39/kg dan Tanjung Jabung Barat Rp5.840,91/kg. “Pertemuan rapat TBS dihadiri PTP Nusantara VI, PT Bahari Gembira Ria, PT Bukit Barisan Indah Permata, PT Asiatic Persada, PT Tunjuk LangitSejahtera, PT Jamika Raya, petani dan intansi terkait,”katanya. ruk