Jumat, 29 Maret 2019

Ini Motif Pelaku Pemerkosa dan Pembunuh Vikaris Pendeta Melinda Zidemi

Foto Semasa Hidup Melinda Zidemi korban Pembunuhan dan Pemerkosaan di Sungai Baung OKI.
BERITAKU, OKI- Tim gabungan polres OKI dan Polda Sumsel berhasil mengamankan dua orang buronan kasus pembunuhan dan pemerkosaan Melinda Zidemi, pendeta di Sungai Baung, Sumatera Selatan (Sumsel). Dua tersangka diamankan dan dibawa dari Desa Air Sugihan.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kapolres OKI, AKBP Doni Eka Saputra saat dikonfirmasi, Kamis (28/3/2019). "Iya benar dua tersangka sudah diamankan sejak kemarin, Rabu (27/3). Besok Jumat (29/3) akan dirilis oleh Kapolda langsung," jelasnya.

Kasus pembunuhan terhadap calon pendeta cantik Melinda Zidemi (24) terus diselidiki Polres OKI dan Polda Sumsel dengan mengerahkan tim gabungan.

Kapolres OKI AKBP Donni Eka Syaputra meninjau ke tempat kejadian perkara (TKP) pembunuhan Melinda Zidemi (24) di areal PT PSM Divisi III Blok F19 Dusun Sungai Baung Desa Bukit Batu Kecamatan Air Sugihan Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).

Kedua pelaku, merupakan warga setempat. Kedua pelaku, ditangkap di Kecamatan Air Sugihan OKI, Kamis (28/3/2019). "Motif awal dendam. Sementara baru itu," katanya.

Hasil Otopsi

Kasus pembunuhan terhadap calon pendeta cantik Melinda Zidemi (24) terus diselidiki Polres OKI dan Polda Sumsel dengan mengerahkan tim gabungan.

 

Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Supriadi menuturkan, kasus ini menjadi atensi yang langsung diperintahkan Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain Adinegara kepada Reskrim Polres OKI dan Polda Sumsel.

"Dari hasil visum yang dilakukan, korban tewas karena dicekik. Sebab di leher korban terdapat luka memar bekas cekikan. Selain itu, lidah korban patah, hingga korban susah untuk bernafas," ujarnya, Rabu (27/3/2019).

Selain itu, ditemukan bukti adanya bekas sperma di sekitar area kewanitaan korban. Hal ini memastikan, bila sebelum dibunuh korban terlebih dahulu diperkosa para pelaku. "Di tubuh korban terdapat sperma laki-laki (pelaku, red). Ini diduga kuat, bila korban memang diperkosa para pelaku," jelasnya.

Sebelumnya, pendeta muda Melinda Zidemi (24) ditemukan tewas di areal PT PSM Divisi 3 Blok F19 Dusun Sungai Baung, Desa Bukti Batu Kecamatan Air Sugihan Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, Selasa (26/3/2019) lalu.

Saat ini jenazah korban telah dipulangkan ke kampung halaman di Kabupaten Nias, Sumatera Utara (Sumut).

Sementara pihak kepolisian baik dari Polsek Air Sugihan, Polres OKI dan Polda Sumsel bekerjasama terus menyelidiki kasus calon pendeta muda tersebut. Pantauan di kediaman korban, polisi tampak melakukan penyelidikan dengan meminta keterangan saksi atau tetangga korban.

Polisi juga mengamankan satu unit sepeda motor Honda Revo milik korban saat dihadang kedua tersangka. "Hari ini kita lakukan penyelidikan di rumah korban. Kita minta keterangan para tetangga, kita gali informasi sedetil mungkin untuk tindak lanjut kasus ini," ujar Kanit Jatanras Polda Sumsel, Kompol Junaidi saat ditemui di mess korban, Rabu (27/3/2019).

Di lokasi lain di area Divisi 3 tempat korban ditemukan tewas merupakan area perkebunannya kelapa sawit. Menurut warga setempat, permukaan jalan berbatu berubah menjadi jalan berkubang di musim hujan. Warga setempat pun mengaku belum pernah menjamah area Divisi 3 tempat mayat korban ditemukan.

"Lokasi penemuan mayat itu jauh sekali masuk ke perkebunan sawit kira-kira 300 meter," ujar Pijaro, warga pemukiman Divisi 4 kepada TribunSumsel.com, Rabu (27/3/2019). Ia dan warga lainnya mengaku takut masuk ke dalam perkebunan karena alasan keamanan.

"Ngeri sekali kalau masuk ke perkebunan (sawit) karena pasti tidak aman," ujar pemuda tersebut. Menurut Pijaro, ia dan warga pemukiman Divisi 4 turut melakukan pencarian begitu korban dikabarkan hilang pada Senin (25/3/2019) lalu.

Namun mayat korban ditemukan keesokan harinya di perkebunan kelapa sawit di area Divisi 3. "Saya ikut mencari korban. Waktu mayat ditemukan, motornya juga ada ditemukan warga di semak-semak," ucapnya. Melinda Zidemi, pendeta Muda asal Nias Sumatera Utara dibunuh dan diperkosa di Sungai Baung OKI.

Rabu (27/3/2019), Tribunsumsel.com mendatangi mess tempat tinggalnya di Divisi 4 Dusun Sungai Baung, Desa Bukti Batu Kecamatan Air Sugihan Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan. Menuju Desa Sungai Baung harus menempuh 2 jam perjalanan dari kota Palembang menggunakan speed boat lewat jalur Sungai Musi.

Dengan jarak 3 kilometer dari Dermaga Sungai Baung, masyarakat biasanya mengakses antar kedua tempat menggunakan kendaraan baik roda dua maupun roda empat. Sepanjang jalan menuju area Divisi 4, penanda didominasi perkebunan kelapa sawit.

Menurut warga setempat, permukaan jalan berbatu berubah menjadi jalan berkubang di musim hujan. Tiba di mess tempat kediaman korban di Divisi 4, tampak tiga blok bangunan mess yang masing-masing terdiri dari 5 pintu.

Mess Semi Permanen

Saat Tribunsumsel.com tiba, polisi tampak melakukan penyelidikan dengan meminta keterangan saksi atau tetangga korban. Polisi juga mengamankan satu unit sepeda motor Honda Revo milik korban saat dihadang kedua tersangka.

“Hari ini kita lakukan penyelidikan di rumah korban. Kita minta keterangan para tetangga, kita gali informasi sedetil mungkin untuk tindak lanjut kasus ini," ujar Kanit Jatanras Polda Sumsel, Kompol Junaidi saat ditemui di mess korban, Rabu (27/3/2019).

Pihak kepolisian pun tidak mengizinkan wartawan mengambil foto bagian dalam mess korban."Nanti saja ya (ambil foto) setelah ada keterangan dari Kapolres (OKI). Sekarang kita masih minta keterangan saksi," kata Kompol Junaidi. Pintu mess pun lalu dikunci warga dengan cara dipaku dan direkatkan dengan kayu.

Sebelumnya, Jenazah pendeta muda cantik Melinda Zidemi dibawa ke kampung halamannya Nias Sumtera Utara, Rabu (27/3/2019) pagi.

Sebelum dibawa ke kampung halamanya di Nias, Melinda Zidemi yang dibunuh di Sungai Baung OKI Sumatera Selatan diadakan prosesi ibadah penghiburan.

Proses ibadah penghiburan dilakukan di Gereja Kristen Injili Indoneisa, Jalan Urip Sumaharjo, Rabu (27/3/2019).

Setelah ibadah penghiburan jenazah dimasukan ke ambulan dan dibawa ke Nias, karena jenazah akan dimakamkan di Nias tempat kampung halamannya.

"Iya jenazah akan dibawa ke Nias. Namun kapan akan dimakamkanya kita belum tahu," ujar Muli adik tinggkat Melindai Zidemi di STTIP saat di wawancarai Tribunsumsel usai prosesi ibadah penghiburan.

Saat prosesi ibadah penghiburan terlihat sanak keluarga sedih dan banyak menangis. Sebelumnya, Pendeta Muda Melinda Zidemi yang dibunuh di SUngai Baung OKI Sumatera Selatan dikenal sebagai pribadi yang ramah.

Keluarga dan teman-teman pendeta muda Melinda Zidemi sangat terpukul dengan kematian pendeta muda yang cantik dan ramah ini. Melinda yang dikenal sebagai pendeta di gereja dikenal warga sebagai pribadi yang baik dan aktif dalam organisasi IPNIS (Ikatan pemuda Nias Sumatera Selatan).

Melinda Zidemi juga dikenal sebagai pribadi yang humoris. Fedi (23) anggota IPNIS yang juga sahabat korban mengaku sebelum ditemukan tewas, ia sempat mengobrol lewat chat whatsapp dengan Melinda Zidemi.

Sementara itu, Diana (30), kerabat Melinda di Sungai Baung mengaku sangat tidak menyangka Melindawati akan mengalami nasib nahas yang berujung maut.

"Karena jam 5 sore dia (Melindawati) sempat mampir ke rumah saya. Saya sempat mengingatkan dia supaya cepat pulang. Hari sudah sore, belum lagi hujan deras. Saya bilang bahaya kalau lama-lama di luar," kata Diana saat diwawancarai Tribunsumsel.com di RS Bhayangkara Palembang. Diana mengungkapkan saat itu, Melindawati baru pulang dari pasar bersama Nita Pernawan (9) anak jemaat di satu gereja yang sama dengan korban.

"Saat itu nggak ada sama keluhan dia (Melindawati) soal dikejar atau diikuti orang lain, biasa saja. Dia juga nurut dan bilang langsung mau pulang," ucapnya.Baru sekitar pukul 22.00 WIB, Diana mendengar kabar bila Melindawati hilang. “Anak itu bilang, tante aku diculik," ujarnya.

Pihak kerabat langsung panik dan segera melakukan pencarian untuk menemukan korban. "Kemudian jenazahnya kami temukan sekitar 4 kilometer dari mess dia disana," ujarnya. Sebelumnya, pemerkosaan disertai pembunuhan terhadap calon pendeta yakni Melinda Zidemi alias Melindawati, hingga kini masih terus diselidiki.

Hal ini, diungkapkan Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Supriadi saat mendatangi kamar jenazah RS Bhayangkara Palembang, Selasa (26/3/2019). "Kalau dilihat, diduga korban ini kenal dengan pelaku. Makanya, pelaku ini menggunakan tutup wajah agar tidak diketahui korban," ujar Supriadi.

"Untuk kondisi Nita, anak yang bersama korban saat ini masih syok. Dari korban Nita inilah bisa mengetahui kejadian pembunuhan terhadap Melindawati," ujarnya. Calon pendeta cantik Melindawati Zidemi alias Melinda Zidemi yang ditemukan tewas di Sungai Baung Sumsel, Selasa (26/3/2019) diketahui telah memiliki seorang tunangan.

Bahkan diketahui, Melindawati akan segera menikah dalam waktu dekat. "Saya dengar kabar, dia mau nikah dalam waktu dekat. Tapi saya sendiri nggak berani memastikan, nikahnya tahun ini atau nunggu dia (Melindawati) selesai ikatan dinas tahun depan," ujar Anugerah Gaurifa (28) sepupu Melindawati saat ditemui di depan ruang forensik Rumah Sakit Bhayangkara, Selasa (26/3/2019).

Dikatakan Anugerah, tunangan korban juga berasal dari Nias Sumatera Utara. "Tunangannya tinggal disana (Nias). Sama-sama dari sana,"ujarnya. Sementara itu, Anugerah mengaku tahu kabar tewasnya Melindawati dari informasi yang diterimanya di grup keluarga. "Karena kami ada grup keluarga. Dari situ saya tahu, Melindawati sudah meninggal,"ungkapnya.

Kronologis Kejadian

Pada hari senin pukul 16.30 WIB Melindawati Zidoni Nita Pernawan (9) berangkat dari divisi 4 dengan menggunakan speeda motor Honda Revo Warna Hitam List Merah menuju ke pasar jeti, sekira pukul 17.00 WIB.

Kedua korban pulang menuju camp divisi 4, sebelum sampai di divisi 4 tepat nya di divisi 3 korban dihadang di jalan dengan cara jalan diblokir menggunakan batang kayu balok. Kemudian korban berhenti lalu korban dihampiri oleh diduga kedua orang pelaku dengan ciri-ciri berbadan kurus dengan tinggi kurang lebih 165 centimeter.

Pelaku menggunakan baju hitam dan memakai penutup wajah, diduga kain sarung warna hitam sebagai penutup wajah. Melindawati Zidoni dan Nita Pernawan diseret oleh pelaku ke dalam kebun sawit kemudian ke 2 korban dicekik dan tangan diikat menggunakan karet bekas ban dalam motor.

Korban Nita Pernawan pingsan dan dibuang disemak semak di areal perkebunan sawit. Sementara Melindawati Zidoni dicekik hingga meninggal kemudian mayatnya diseret dan dibuang di TKP kedua yang berjarak lebih kurang 100 M dari TKP pertama.

Melindawati Zidoni diduga Sebelum dibunuh diperkosa terlebih dahulu. Pada saat ditemukan oleh warga yang mencari korban sejak pukul 22:00 Wib s/d korban ditemukan dalam keadaan tidak menggunakan celana dan baju bagian atas terbuka.

Menikah Bulan Juni 

Melinda Zidemi ditemukan tak bernyawa di areal perkebunan PT Swait Mas Persada, Sungai Baung, Ogan Komering Ilir (OKI). Kawasan Sungai Baung merupakan areal industri.

Jika dari Palembang untuk menuju ke sana harus menggunakan transportasi sungai berupa speedboat dari Dermaga Benteng Kuto Besak (BKB) Palembang.

Sekitar 2 jam perjalanan menuju ke Sungai Baung. Sebelum mayat Melinda Zidemi ditemukan pada, Selasa (26/3/2019) pukul 06.00, warga Sungai Baung semalaman mencari Melinda.

Warga mencari karena ada anak berusia 11 tahun yang mengabarkan ia dan Melinda Zidemi dicegat 2 orang pria di tengah jalan saat hendak pulang dari Divisi 1 ke Divisi 4 Perekebunan PT Sawit Mas Persada Pukul 17.00. "Si anak selamat dan berlari mengabari kalau ada yang mencegat," kata Dodi.

Menurut Dodi, saat ditemukan tak ada barang-barang Melinda yang hilang termasuk sepeda motornya masih ada. Kabar tewasnya Melinda Zidemi ini sangat tak disangka.

Melalui ucapan duka cita di akun facebooknya, terungkap bahwa Melinda akan segera menikah. "Kabar duka baru saja kami dengar, blom tau bagaimana kronologisnya tp kami yg pernah bersama mu sangat terkejut dan merasa kehilangan".  

"Kawan kami Melinda Zidemi yang dalam penugasan misi pelayananya ditemukan meninggal terbunuh dihutan".

"Padahal kami pun cukup senang mendengar rencana pernikahanmu bulan 6 ini dengan Feniaro Halawa. Tapi apa yang bisa kami lakukan, hanya memanjatkan doa semoga Ade diterima disisi Tuhan".  

"Perjuangan sebagai seorang misi Tuhan telah selesai. Dan semoga pelaku segera ditangkap pihak berwajib,". Meninggal Melinda Zidemi membuat kerabatnya syok. Berbagai ucapan ditulis di facebook Melinda Zidemi

Berikut ucapan duka cita di facebook Melinda
 
RIP Melinda Zidemi, Engkau Punya Tempat Yang Layak Di Kerajaan Surga Semoga Keluarga Yang Di Tinggalkan Diberi Ketabahan. Amin

Turut beduka cita atas meniggalnya adek kami Melinda Zidemi semoga amal ibadah km selama ini di terima di sisi Tuhan yg maha kuasa. Moga keluarga yg di tinggal di beri kesabaran dan penghiburan oleh tuhan kita di surga. Dan begitu pula kepada adik kami Feniaro Halawa yg sabar itu udah takdir dan kehendak tuhan yg di atas, dia yg memberi dan dia juga yg ngambil.'

Gak nyangka kamu berakhir seperti ini dek Melinda Zidemi.. Pagi2 saya dengar kabarmu,badanku lemas..Selamat jalan dek, Tuhan yang memberi Tuhan yang mengambil. Pelayananmu di dunia berakhir tapi kamu tetap melayani TuhanMu di sorga. 

Kawasan Sungai Baung Merupakan Areal Industri

Jika dari Palembang untuk menuju ke sana harus menggunakan transportasi sungai berupa speedboat dari Dermaga Benteng Kuto Besak (BKB) Palembang. Sekitar 2 jam perjalanan menuju ke Sungai Baung.

Sebelum mayat Melinda Zidemi ditemukan pada, Selasa (26/3/2019) pukul 06.00, warga Sungai Baung semalaman mencari Melinda. Warga mencari karena ada anak berusia 11 tahun yang mengabarkan ia dan Melinda Zidemi dicegat 2 orang pria di tengah jalan saat hendak pulang dari Divisi 1 ke Divisi 4 Perekebunan PT Sawit Mas Persada Pukul 17.00.

"Si anak selamat dan berlari mengabari kalau ada yang mencegat," kata Dodi. Menurut Dodi, saat ditemukan tak ada barang-barang Melinda yang hilang termasuk sepeda motornya masih ada.

Dua Terduga Pelaku Ditangkap

Tim gabungan Polres Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan menangkap dua terduga pelaku pembunuhan calon pendeta berinisial MZ (24) di OKI, Sumsel.
Berdasarkan penelusuran inilah wajah kedua pelaku pemerkosa dan pembunuh Melinda Zidemi. Pelaku Pembunuhan Melinda Zidemi. IST
“Iya benar (ditangkap), nanti dibawa ke Polda,” kata Kapolres Ogan Komering Ilir (OKI) AKBP Doni Eka Saputra, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Kamis (28/3/2019).

Namun, Doni masih belum mau memberikan keterangan identitas para pelaku tersebut. "Nanti biar Kapolda yang rilis besok ya,” ujarnya singkat.

Diberitakan sebelumnya, seorang calon pendeta berinisial MZ (24), diperkosa dan dibunuh dua pelaku di area perkebunan kelapa sawit di OKI, Sumsel, Senin (25/3/2019).

Sebanyak lima orang saksi telah diperiksa oleh penyidik gabungan di Polres Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, terkait tewasnya MZ.

Para saksi yang diperiksa merupakan orang terakhir yang bertemu dengan korban di lokasi kejadian yakni di area Perkebunan Sawit PT PSM, Sungai Baung, OKI, Sumatera Selatan.

Dari keterangan itu, akan dicocokan dengan saksi kunci yakni NP (9) yang saat ini masih dalam tahap pemulihan karena mengalami trauma. (*)

Sumber: Bangkapos.com

 

Senin, 25 Maret 2019

Ini Identitas 20 Calon DPD RI Dapil Provinsi Jambi

Ini Identitas 20 Calon DPD RI Dapil Provinsi Jambi.KPU
Jambipos, Jambi-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jambi mempublikasikan nama-nama dan gambar Calon Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Dapil Provinsi Jambi Pemilu Rabu 17 April 2019.

Berikut Ini Identitas 20 Calon DPD RI Dapil Provinsi Jambi: 
1. (21) Drs Abdul Halim
2. (22) Abdulmutalib Sag.MPdi
3. (23) H Abu Bakar Jamalia
4. (24) Al Musyaiyat
5. (25) Azhar Mulia SE (Mantan Ketua KPU Prov Jambi)
6. (26) Azim Antoni Morega Jais SH
7. (27) Hj Daryati Uteng SE MM (Anggota DPR RI-Fraksi Golkar)
9. (29) H Eric Hasma SE 
10. (30) Ibnu Kholdum SH MH (Ketua YLKI Prov Jambi)
11. (32) Khairun A Roni SE MM
12. (33) M Hendri M Nur SH
13. (34) M Sum Indra SE MMSI (Mantan Wakil Walikota Jambi)
14. (35) H.M Syukur SH MH (Patahana Anggota DPD RI Dapil Prov Jambi)
15. (36) Musthafa Lufti S.Ag MM
16. (37) Ria Mayang Sari SH MH
17. (38) H Saipul Azwar SPt (Mantan Anggota DPRD Prov Jambi-Fraksi PAN)
18. (39)  Salmah Mahir Ishak SE
19. (40) Yasir SE ME (Mantan Anggota DPRD Prov Jambi-Fraksi PKS)
20. (41) Yuan Fanesyah ST.

Mari pilih wakil DPD RI sesuai dengan rekam jejak mereka selama ini untuk rakyat Provinsi Jambi. (JP-Asenk Lee Saragih)


Basoka Sagala Terus Galang Dukungan Masyarakat Jelang Pencoblosan Pileg 17 April 2019

Basoka Sagala SH MH bersama Ketum Perindo HT.
Sudah Hadiri 60 Pesta Bona Taon Marga Batak

Jambipos, Jambi- Basoka Sagala menghadiri undangan  Pesta Bona Taon Marga Batak di Jambi, merupakan komitmen optimisme bahwa masyarakat Kota Jambi asal Tanah Batak adalah bagian dari pergerak pembangunan di Jambi. 

Dalam melakukan sosialisasi, Basoka Sagala juga menghadiri undangan Pesta Tradisi Masyarakat Kota Jambi asal Tanah Batak yakni “Pesta Bona Taon Marga-Marga Batak” di Jambi.

Seperti pada Sabtu dan Minggu (23-24 Maret 2019), Basoka Sagala menghadiri Pesta Bona Taon Marga Sagala, Nainggolan, Ambarita, Lumbantobing, Siburian dan Malau se Kota Jambi. Hingga Minggu 24 Maret 2019, Basoka Sagala setidaknya sudah menghadiri sebanyak 60 Pesta Bona Taon di Kota Jambi. 

Basoka Sagala juga mengapresiasi Tradisi Budaya Batak “Pesta Bona Taon” tetap diabadikan kumpulan marga-marga Batak hingga ke Kota Jambi. Acara Pesta Bona Taon (Pesta Awal Tahun) merupakan salah satunya yang tetap erat dilaksanakan kumpulan marga-marga di Kota Jambi. 

Pesta Bona Tahun juga menjadi hiburan tersendiri bagi masyarakat Batak di tanah perantauan. Pesta Bona Tahun ini sudah merupakan kewajiban bagi setiap perkumpulan marga-marga disetiap awal tahun tiba dalam bersilaturahmi sesama anggota kumpulan, terutama dalam membangun kebersamaan diantara marga-marga di Kota Jambi.

Basoka Sagala juga akan menghadiri Pesta Bona Taon Kumpulan Marga Girsang –Boru-Panagolan se Kota Jambi yang akan dilaksanakan Minggu 31 Maret 2019. Hal itu dibenarkan Ketua DPW P Girsang-Boru-Panagolan Kota Jambi Jakasim Girsang.

Hingga H-24 pencoblosan Pemilihan Legislatif (Pileg) Rabu 17 April 2019, Basoka Sagala SH MH  yang kini sebagai Caleg DPRD Provinsi Jambi (Perindo) Nomor Urut 3 Dapil Kota Jambi terus melakukan blusukan sosialisasi di daerah pemilihan Kota Jambi. Bazoka menyapa warga lewat menghadiri sejumlah kegiatan sosial.
Basoka Sagala menyaksikan dan menyerahkan hadiah bagi  pemenan Juara I, II dan III pada Lomba Kicau Burung di Lapangan Langit Biru  Pasar  Baru, Kota Jambi, Sabtu (23/3/2019).

Pada kesempatan itu dia menyampaikan   agar  perlombaan  tersebut  ditingkatkan,  guna meningkatkan bagi  penggemar  burung berkicau  di  Jambi. Dirinya juga meminta Doa Restu dan Dukungan pada  tanggal  17  April  2019 agar dating ke TPS dan memilih Basoka Sagala sebagai wakil rakyat di DPRD Provinsi Jambi.

Seperti diberitakan Jambipos sebelumnya, keseriusan dan optimisme AKBP (Purn) Basoka Sagala SH MH mencalonkan sebagai Caleg DPRD Provinsi Jambi tampaknya tak diragukan lagi. Setelah pensiun sebagai salah satu Pamen Polda Jambi, Basoka Sagala langsung mengambil peluang untuk tetap mengabdi sebagai masyarakat sipil lewat Politisi. Tentunya lewat Partai Politik, salah satunya langkah yang tepat untuk mencapai tujuan pengabdian sebagai wakil rakyat di dewan nantinya.

Memilih Partai Perindo tampaknya langkah yang jitu bagi Basoka Sagala dalam memasuki dunia baru sebagai Politisi. Partai besutan Hary Tanoesoedibjo (Bos Media) itu, tampaknya sudah mantap sebagai pilihan Basoka Sagala. Keseriusan sebagai Caleg DPRD Provinsi Jambi, tampaknya ditunjukkan seorang Basoka Sagala dalam masa sosialisasi blusukan ke daerah pemilihan Kota Jambi.

Dalam bincang-bincang Jambipos dengan Basoka Sagala di kediamannya, Senin (25/2/2019) pagi lalu, Caleg DPRD Provinsi Jambi (Perindo) Nomor Urut 3 Dapil Kota Jambi ini mengutarakan optimisme dalam menuju gedung DPRD Provinsi Jambi pada Pileg Rabu 17 April 2019 mendatang.

“Saya memilih Perindo dengan berbagai pertimbangan. Visi dan Misi Perindo dan semboyang yang diusung membuat saya tertarik. Saya memulai dunia baru sebagai Politisi setelah pensiang dari Polri. Lewat Politik bisa membantu dan mengabdi untuk rakyat. Optimisme ini yang saya rajut untuk mencapai tujuan mulia sebagai wakil rakyat di dewan,” ujar Bazoka Sagala memulai perbincangan.

Menurut Basoka Sagala, sebagai Putra asal Batak asal Sumatera Utara, tentunya silaturahmi kepada masyarakat Batak di Kota Jambi khususnya, tentunya sudah menjadi kewajiban. Melakukan silaturahmi yang tepat dengan komunitas marga-marga Batak di Kota Jambi adalah menghadiri Pesta Bona Taon Kumpulan Kerabat Marga-Marga Batak (Pesta Awal Tahun Kerabat Marga Batak).

“Awalnya saya berpikir bersosialisasi di komunitas masyarakat Batak hanya kepada marga-marga tertentu saja. Namun setelah dijalani, hingga Maret  2019, sudah 60 lebih Pesta Bona Taon marga Batak yang saya hadiri. Bahkan setiap Jumat, Sabtu, Minggu undangan menghadiri Pesta Bona Taon Kerabat Marga Batak terus berdatangan. Ini akan saya jalankan semua untuk memperkenalkan diri dan menyampaikan niat baik dengan visi dan misi sebagai Caleg DPRD Provinsi Jambi,” ujar Basoka Sagala yang sudah hampir 12 tahun mengurusi Pertina Jambi ini.

Dari setiap kunjungannya di Pesta Bona Taon Kumpulan Kerabat Marga Batak, Bosaka Sagala selalu memohon Doa Restu dan dukungan, agar bisa mengabdi sebagai wakil rakyat di Gedung DPRD Provinsi Jambi dan memperjuangkan aspirasi masyarakat Kota Jambi ke Pemerintah lewat tugas dan fungsi legislatife.

Menurut Basoka Sagala, setidaknya ada 8 caleg DPRD Provinsi Jambi dari etnis Batak dari Dapil yang sama yakni Kota Jambi. Disetiap menghadiri sebagian Pesta Bona Taon, caleg DPRD Provinsi Jambi dari Partai yang berbeda juga hadi bersama Basoka Sagala. Namun Bazoka Sagala hal itu bukan menjadi penghalang atau persoalan “rival” baginya, tapi hanya sebagai motivasi untuk menunjukkan integritas, kapasitas siapa yang layak untuk mewakili rakyat di dewan.

“Ada sebagian saat saya menghadiri Pesta Bona Taon, ada juga hadir caleg DPRD Provinsi Jambi dari partai yang berbeda. Namun saya tetap menghargai dan merangkul mereka untuk berjuang sama-sama dalam mendapatkan simpatik dan dukungan masyarakat. Kita hadir sama-sama dan menyampaikan niat dan tujuan sebagai caleg. Saya selalu menekankan rasa optimisme dan penyampaian Visi-Misi dalam memperjuangkan aspirasi rakyat kelak di dewan,” ujarnya.

Terbaru yang dihadiri Basoka Sagala Pesta Bona Taon adalah Kerabat Kumpulan Marga Panjaitan se Kota Jambi di Gedung Asiniroha, Kotabaru, Kota Jambi, Minggu 24 Februari 2019. Dihadapan ribuan anggota Kumpulan Marga Panjaitan itu mengajak agar Politisi etnis Batak bisa duduk di DPRD Provinsi Jambi Dapil Kota Jambi.

“Suatu kebanggaan bagi saya jika diberikan mandat oleh masyarakat Kota Jambi kepada saya duduk sebagai Anggota DPRD Provinsi Jambi. Tentunya hal ini tak semudah membalikkan tangan, tentunya butuh perjuangan dengan rasa optimisme dan terus bergerak mendekati masyarakat dengan kegiatan-kegiatan sosial lainnya,” ujar Basoka Sagala, suami dari Linda br Sinaga ini.

Dukungan PPTSB

Sebagai dukungan kerabat marga Batak, Kumpulan Marga Sinaga Kota Jambi yang tergabung dalam Parsadaan Pomparan Toga Sinaga Boru (PPTSB) Se Kota Jambi telah berkomitmen untuk mendukung dan berjuang bersama untuk mengantarkan  AKBP (Purn) Bazoka Sagala SH MH ke DPRD Provinsi Jambi pada Pileg Rabu 17 April 2019 mendatang. 

Komitmen keluarga PPTSB Cabang Kota Jambi itu telah disampaiakn pada acara silaturahmi ramah tamah tatap muka dengan Caleg DPR RI PSI Ir Tigor GH Sinaga dan Caleg DPRD Provinsi Jambi Bazoka Sagala dengan Penasehat, Pengurus Cabang, Sektor, Komisaris PPTSC Cabang Se Kota Jambi, di Resto Batak Dainatabo, Lingkar Barat Kota Jambi, Selasa (29/1/2019) malam lalu. Hadir juga pada pertemuan itu Ketua Wilayah PPTSB Provinsi Jambi Drs Albertus Sinaga MPd/Br Bakkara.

Pada kesempatan itu,  Ketua Wilayah PPTSB Provinsi Jambi Drs Albertus Sinaga MPd, Ketua Cabang PPTSB Kota Jambi Ir Abdel Sinaga, Penasehat PPTSB Jambi U Sinaga mengatakan, bahwa Anggota PPTSB se Indonesia wajib hukumnya untuk memilih para caleg dari keluarga PPTSB. Hal itu pula yang ditekankan Ketua Umum PPTSB Pusat Mangihut Sinaga SH MH pada Mubes PPTSB Ke 14 Oktober Tahun 2018 lalu di Urat Samosir.

Ir Abdel Sinaga juga meminta seluruh keluarga PPTSB Se Kota Jambi untuk mendukung penuh Basoka Sinaga pada Pileg Rabu 17 April 2019 mendatang. 

Sementara itu, Basoka Sagala juga memohon Doa dan Dukungan kepada seluruh keluarga PPTSB Se Kota Jambi untuk memberikan pilihan kepada dirinya pada Pileg 17 April 2019 mendatang. “Ada 8 Caleg DPRD Provinsi Jambi Dapil Kota Jambi etnis Batak. Saya yakin dan percaya bisa mendapat mandat dan dukungan dari keluarga PPTSB Se Kota Jambi,” katanya.

Bahkan dukungan dan komitmen perjuangan PPTSB Jambi juga datang dari Gerakan Muda-Mudi (GEMA) Sinaga Jambi. Pada Senin (25/2/2019) malam, Basoka Sagala dan Istri Linda Br Sinaga menjamu silaturahmi Pengurus dan Anggota GEMA PPTSB Jambi.   

Dalam Organisasi Pengprov Pertina Provinsi Jambi, Basoka Sagala turut andil dalam mensukseskan Kejuaraan Nasional Tinju Amatir Kapolri Cup I 2017 di GOR Kotabaru Jambi yang berlangsung sejak 17 Juli hingga 22 Juli 2017 lalu.

Basoka Sagala juga sukses dalam penyelenggaraan Cabor Tinju Porprov XXII Tahun 2018 yang dilaksanakan di Mall WTC Batanghari, Kota Jambi dari tanggal 11 November hingga 23 November 2018 lalu. 

Selain dukungan dari masyarakat etnis Batak di Kota Jambi, Basoka Sagala juga mendapat dukungan dari komunitas etnis Tionghoa Jambi, keluarga Purnawirawan TNI-Polri di Jambi, keluarga atlet Tinju di Jambi dan juga keluarga sejumlah organisasi dan komunitas yang diikuti Basoka Sagala selama ini. Semoga Apa Kerinduan dan cita-cita Basoka Sagala dan Keluarga Besar, Terwujud. Semoga. (JP-Asenk Lee Saragih)


Minggu, 24 Maret 2019

Selamat Jalan St Letkol Marinir (Purn) JT Nekan Sinaga

Jenazah Almarhum St Letkol Marinir (Purn) JT Nekan Sinaga saat diusung ke Gereja GKPS Cempaka Putih Jakarta, Jumat 22 Maret 2019.
Jakarta-Keluarga besar Turunan Ompung Sarmulani Manihuruk/ Br Purba Pakpak (Purba Saribu), Ompung Lidbas Manihuruk (Mate Buangan Tidak Kawin) Purba Saribu dan Ompung Rodia Manihuruk / K br Damanik (Urung Pane) merasa berduka karena meninggalnya Turunan atau Pahompu yakni St Letkol Marinir (Purn) JT Nekan Sinaga. Almarhum adalah anak ke tiga dari lima bersaudara dari pasangan Sinaga dengan Doman br Manihuruk dari Urung Pane, Kabupaten Simalungun. Rumah duka di Komplek TNI-AL Kelapa Gading Jakarta. 

Prosesi Adat Sayur Matua kepada St Letkol Marinir (Purn) JT Nekan Sinaga berjalan dengan baik. Tondong Pamupus Manihuruk (St DR Bonarsius Saragih Manihuruk, St Drs Sahala Tua Saragih Manihuruk, Dr Amin Sar Manihuruk, Vebrintardo Manihuruk) mewakili keluarga besar Manihuruk pada prosesi adat Sayur Matua tersebut. 

Anak dari Sinaga dengan Doman br Manihuruk (Urung Panei) yakni  1. Na Jarahmat Sidadolok/ (Urung Pane), 2. Lukertina br Sinaga/ Jomat Saragih (Dolok Saribu), 3. St Letkol Marinir (Purn) JT Nekan Sinaga/ Kartini br Manihuruk (Alm) (Jakarta), 4. Dasi Sinaga/br Jawa (Jakarta) dan 5. Maruli Sinaga/br Saragih (Sibuntuan).

Untung Sinaga, anak sulung dari St Letkol Marinir (Purn) JT Nekan Sinaga/ Kartini br Manihuruk (Alm) lewat akun sosial menuliskan kabar duka cita atas meninggalnya Ayahanda tercinta dalam usia 87 tahun.

Untung Sinaga: Telah meninggal dunia ayah kami tercinta St (Em) JT Nekan Sinaga tanggal 19 Maret 2019 di RS Mitra Keluarga Kelapa Gading karena sakit. Usia 87 tahun. Dimakamkan pada hari Jumat tanggal 22 Maret 2019 di TPU Pondok Kelapa dengan Upacara Militer.

Jenazah disatukan dengan makam ibu yang sudah pergi mendahului pada tahun 2008 silam. Sebelum dimakamkan terlebih dahulu dilaksanakan Pesta Adat Batak Simalungun bernama Sayur Matua untuk memberikan penghormatan terakhir. 

Mengapa berpesta? Karena usia sudah sangat lanjut, anak sudah boleh mandiri, cucu sudah banyak sehingga dianggap sudah menyelesaikan tugasnya sebagai orang tua selama hidup di dunia. Sedih iya, tapi ada sukacita di dalamnya. Terimakasih Tuhan, Engkau sudah berkenan memberikan kami hidup di dunia bersama orang tua kami yang sungguh luar biasa.

Terimakasih yang tidak terhingga khususnya kepada keluarga besar kami (Tondong Hula2 Nami, Boru dohot Bere Panagolan, segenap Penatua dan Jemaat GKPS Cempaka Putih) baik yang berada di Urung Panei, Medan, Siantar, Jabodetabek sehingga prosesi Pesta Adat Sayur Matua boleh berjalan dengan baik tanpa halangan apapun. 

Acara Adat Simalungun pemberangkatan ayah kami ke peristirahatan yang terakhir tidak akan berjalan baik tanpa adanya dukungan dari segenap keluarga besar kami. Kiranya damai sejahtera dan kasih karunia dari Tuhan senantiasa menyertai saudara-saudara kami semua. Amin.

Kami sekeluarga mengucapkan terimakasih yang tak terhingga kepada segenap kerabat dan handai taulan yang telah memberikan dukungan dan penghiburan kepada kami yang sedang berduka. Kiranya hanya Tuhan YMK yang bisa membalaskan perbuatan baik saudara-saudara semua. Salam Hormat Kami.

“Kami mewakili Cucu, Cicit, Nono dari St Moradim Efraim Manihuruk/ R Porman br Haloho dari Hutaimbaru mengucapkan Turut Berdukacita atas berpulangnya Kela St Letkol Marinir (Purn) JT Nekan Sinaga. Semoga keluarga yang ditinggal Kela, Ompung tabah, tegar dan Podas Tarapoh,” ujar St Radesman Saragih Manihuruk dan Sy Rosenman Saragih Manihuruk dari Jambi. (Asenk Lee)
Foto-Foto Dikutip dari FB dan Group WA

St Letkol Marinir (Purn) JT Nekan Sinaga.

Vebrintardo Manihuruk

DR Amin Sar Manihuruk-St Drs Sahala Tua Saragih-St DR Bonarsius Saragih Manihuruk M Hum.





















St Letkol Marinir (Purn) JT Nekan Sinaga.

St Letkol Marinir (Purn) JT Nekan Sinaga Dalam Kenangan.




















 
Keluarga Untung Sinaga ( Putra Sulung dari St Letkol Marinir (Purn) JT Nekan Sinaga-Kartini br Manihuruk (+).
 *******
 Sekilas Turunan Manihuruk
Jaidup Manihuruk/ br Purba/Karianna br Malau (Kiri) St Moradim Efraim Manihuruk/ R Porman br Haloho (Kanan). Foto Dok St Berlin Manihuruk (Hutaimbaru)

1. (OP) SARMULANI MANIHURUK/ BR PURBA PAKPAK (Purba Saribu)
2. (OP) LIDBAS MANIHURUK (Mate Buangan Tidak Kawin) Purba Saribu
3. (OP) RODIA MANIHURUK / K BR DAMANIK (Urung Pane)

===========
* (OP) SARMULANI MANIHURUK/ BR PURBA PAKPAK (Purba Saribu)
1.Jaodi Manihuruk /br Damanik (Purba Saribu)
2.Takkol Manihuruk/ br Siboro
3.………………………………………………..Botouni ?
4.…………………………………………………?
==========
**Jaodi Manihuruk /br Damanik (Purba Saribu)
1. Mili br Manihuruk/ Napan Lingga (Gaol)
2. Paulus Manihuruk / Br Purba/ Hombing ( P Tongah)
3. Lukas Manihuruk/ br Surbakti (Kepala 2 P Siantar)
4. Salmen Manihuruk /br Tumorang ( Purba Saribu)
5. Agus Manihuruk/ br Sinaga/ br Lingga ( Jl BDB P Siantar)
6. Kolmatio br Manihuruk/ Damanik (P Tongah)
=========
**Takkol Manihuruk/ br Siboro (Haranggaol)
1. Nurdin Manihuruk/br Siboro (Haranggaol)
2. Minah br Manihuruk / Siregar (H Gaol)
3. Miner br Manihuruk / Manden Purba (Tangga Batu)
4. Jusni br Manihuruk/ ?………………..(H Gaol)
5. Leden Manihuruk/ br ? (Jakarta)
6. Tina br Manihuruk/ ? (Samosir)
7. Ara br Manihuruk (Belum Nikah)
===========
***Mili br Manihuruk/ Napan Lingga (Gaol)
1. Hormalina br Lingga/ Simorangkir (Tarutung)
2. br Lingga / Purba (Kerasaan)
3. Rasmina br Lingga / Tondang (Sihalpe)
4. Jamauli Lingga/ br Manihuruk (Gaol)
5. Kornel Lingga / br ?....(Tarutung)
6. Saurta Lingga/ br Sinurat (Hinalang)
7. Jasiman Lingga/br Saragih (Medan)
8. Maringan Lingga/br Tondang (Hinalang)
9. Antauhur br Lingga/ Apistel Purba (Hinalang)
===========
***Paulus Manihuruk / Br Purba/ Hombing ( P Tongah)
1. St Mula Manihuruk/ br Pakpahan ( Siantar)
2.Budiman Manihuruk/ br ?..(Siantar)
3. Barita Manihuruk /br Simanjuntak ( Purba Saribu)
4. Kartini br Manihuruk / Kol (Purn) Nekan Sinaga
5. br Manihuruk / Girsang ( Sarpadang)
Hunbani br Hombing
6. Tiur br Manihuruk/ Biden Purba (Kerasaan)
7. Ludin Manihuruk/ br Purba (Pane Tongah)
8. Situa Manihuruk/ br ? (Bandar Betsi)
9. Burman Manihuruk / br ? (Bandar Betsi)
============
***Lukas Manihuruk/ br Surbakti (Kepala 2 P Siantar)
1. Ardiun Manihuruk / br Siahaan (Kelapa 2 Siantar)
2. Dasniati br Manihuruk/ Lumbanraja (Jakarta)
3. Rosana br Manihuruk / Girsang (P Siantar)
4. br Manihuruk/ Pardede (Balige)
5. Tinajaya br Manihuruk / Purba (Siantar)
=========
***Salmen Manihuruk /br Tumorang ( Purba Saribu)
1. Oloan Manihuruk/ br Naibaho (Purba Saribu)
2. ………………………?
3. …………………………?
4. ………………………?
***Agus Manihuruk/ br Sinaga/ br Lingga ( Jl BDB P Siantar)
1. Mannaria br Manihuruk/ ? (?)
2. Gerhat Manihuruk/ br ?......(Siantar)
3. …………………….?
4. ………………………?
***Kolmatio br Manihuruk/ Damanik (P Tongah)
1. Damanik (dosen)/ br ? (Siantar Dosen USI)
2. Letnan Damanik/ br ? (Jakarta)
3. ………………..?
4. ………………..?
========
***
Rodia Manihuruk/ K br Damanik (Urung Bayu)
1. Loin br Manihuruk/ Saman Purba Pakpak (Tangga Batu)
2. Doman br Manihuruk / Sinaga (Urung Pane)
3. Jaidup Manihuruk/ br Purba/Karianna br Malau
4. St Moradim Efraim Manihuruk/ R Porman br Haloho
5. Morlinim br Manihuruk/ Bintang Purba Sidadolok (Urung Bayu)
==============
Loin br Manihuruk/ Saman Purba Pakpak (Tangga Batu)
1. Ramaunung br Purba/ Ngolu Simarmata (H Gaol)
2. Kittaunung br Purba/ Simbolon (Batangkuis)
3. Sarli br Purba/ Naibaho
=========
Doman br Manihuruk / Sinaga (Urung Pane)
1. Na Jarahmat Sidadolok/ (Urung Pane)
2. Lukertina br Sinaga/ Jomat Saragih (Dolok Saribu)
3. Kol (Purn) Nekan Sinaga/br Kartini br Manihuruk
4. Dasi Sinaga/br Jawa (Jakarta)
5. Maruli Sinaga/br Saragih (Sibuntuan)
=========
Jaidup Manihuruk/ br Purba Pakpak (NAGORI TONGAH)
1. Liden Manihuruk/br Purba (Nagori Tongah)
Jaidup Manihuruk/ Karianna br Malau
2. Arlentina br Manihuruk/ Ramli Purba (P Dolok)
3. Jompat Manihuruk/br Purba Pakpak (Nagori Tongah)
4. Jamakmur Manihuruk/ br Siboro (Nagori Tongah)
5. Mintahali Manihuruk/ br Sinaga (Nagori Tongah)
6. Jaborong Manihuruk/br Purba Pakpak (Nagori Tongah)
7. Kadden Manihuruk/br Silalahi (Siantar)
8. Olen br Manihuruk/ Sipayung (Nagori Tongah)
9. Nur br Manihuruk / Butarbutar (Siantar)
=============
St Moradim Efraim Manihuruk / R Porman br Haloho (HUTAIMBARU)
1. Obertina br Manihuruk/ Berlin Limbong (Siantar)
2. St Berlin Manihuruk/ Anta br Damanik (Hutaimbaru)
3. St Warman Martuah Manihuruk/ I br Haloho (Jakarta)
4. St Sudirman TM Manihuruk/ R br Haloho (Haranggaol)
5. Drs Jasmani Murniamin (Amin Sar) Manihuruk MM / T br Purba Pakpak (Jkt)
6. St Drs Sahat Sahalatua Manihuruk/ br Sipayung (Bandung Antapani)
7. St Juliamin Manihuruk/br Damanik Malau (Bandung Cimahi)
8. St Monang Manihuruk SH/ A br Sinaga MH (Cimindi Bandung)
9. St Bonarsius Manihuruk MH/ br Simanjuntak (Antapani Bandung)
10. St Dra Tiurma Derita Hotmauli br Manihuruk/ Y Ambarita (Bandung Balaendah)
11. Rohniuli br Manihuruk/ M Panjaitan  (Porsea)
===========
Morlinim br Manihuruk/ Bintang Purba Sidadolok (Urung Bayu)
1. Kemper Purba Sidadolok/br Tampubolon (Urung Bayu)
2. Sonti br Purba Sidadolok/ Kali Sitio (Marubun Pane)
3. Sontianna br Purba Sidadolok / Lumbantobing (Tanah Jawa)
4. Masni br Purba Sidadolok / Lorman Sinaga (Siantar)
===========
GINOPPARNI St Moradim Efraim Manihuruk / R Porman br Haloho (HUTAIMBARU)
(1). Obertina br Manihuruk/ Berlin Limbong (Siantar)
1. Darmin Limbong (Bandung)
2. ……………………?
3.……………………?
4. ……………………?
(2). St Berlin Manihuruk/ Anta br Damanik (Hutaimbaru)
1. St Drs Radesman Manihuruk S Sos/ S br Damnik (Jambi)
2. Dormantuah Manihuruk/ M br Damanik (Bandung)
3. St Fujidearman Manihuruk/ Haloho (Sunda) (Bandung)
4. Pindariana br Manihuruk/ Bonila (Canada)
5. Sy Rosenman Manihuruk / Lisbet br Sianaga (Jambi)
6. Lamhot P Manihuruk/ M Br Girsang (Hutaimbaru)
7. Okto Jaya Manihuruk (Bandung)
8. Rodo Timbul Manihuruk/ C Br Damanik (Siantar)
9. Marolob H Manihuruk/ J Br Kumendong-Damanik (Jakarta)
(3). St Drs Kol TNI AU (Purn) Warman Martuah Manihuruk MM/ I br Haloho (Haranggaol)
1. Febrintardo Manihuruk/ br Sirait (Bandung)
2. Vebertina br Manihuruk/ P Hutagalung (Bandung)
3. Wahyuni G br Manihuruk (Jakarta)
(4).St Sudirman TM Manihuruk(+)/ R br Haloho (Haranggaol)
1. Dwinatalia Br Manihuruk (+) / Jariston Sinaga (Nagori Bosi). (Empat Anak)
2. Pdt Grubert KD Manihuruk STh/br Purba (P Raya). (Dua Anak)
3. Baskara Manihuruk/ br Situngkir (Lampung) (Tiga Anak)
4. Revan Manihuruk (Jakarta)/br Haloho (Jakarta)
5. Leonita br Manihuruk / B Sihaloho (Haranggaol). (Tiga Anak)
6. Ariesta br Manihuruk/ Sinurat (Haranggaol). (Tiga Anak)
(5). Drs Jasmani Murniamin (Amin Sar) Manihuruk MM / T br Purba Pakpak (Jakarta)
1. Dra Artha br Manihuruk (Jakarta)/ Marga Jawa (Satu Putri)
2. Thogu Manihuruk/ Br Sunda (Bandung)
3. Thogar Manihuruk (Bandung)
(6). St Drs Sahat Sahalatua Manihuruk/ br Sipayung (Bandung Antapani)
1. Drs Riswan Harapan Manihuruk (Jakarta)/ Br Jawa (Dua Anak)
2. Dian Madonna br Manihuruk (Bandung)
(7). St Juliamin Manihuruk/br Damanik Malau (Bandung Cimahi)
1. dr Nova Putri br Manihuruk (Sukabumi)/ T Hutabarat (Dua Anak)
2. Cris Manihuruk MT (Riau)/ Putri Bunga (Dua Anak)
3. Nando Manihuruk/ Br Jawa (Cimahi Bandung)

(8). St Monang Manihuruk SH/ St A br Sinaga MH (Cimahi Bandung)
1. Ferdinan Moraparna Manihuruk SH (Bandung)/ L br Purba Sidadolog (Anak Leta Br Manihuruk)
2. Rezeki Gamalael (Kiki) Manihuruk/ Br Girsang (Bandung) (Anak Satu)
3. Trivan Andreas Manihuruk/ Br Sinaga (Bandung)
4. Atalya br Manihuruk
(9).St DR Bonarsius Manihuruk MH/ br Simanjuntak (Antapani Bandung)
1. Josimar Manihuruk SPt/ Br Simanjuntak  (Bandung)(Anak Satu)
2. Frans Abetnego Manihuruk/ Br Girsang (Bandung)
3. Rinus Manihuruk (Bandung)
(10). St Dra Tiurma Derita Hotmauli br Manihuruk/ Y Ambarita (Bandung Balaendah)
1. Yohansyah Ambarita (Bandung)
2. Yohanti br Ambarita (Bandung)
11. Rohniuli br Manihuruk / Panjaitan (Balige)
=========
PAHOMPU/NINI NONO St Moradim Efraim Manihuruk / R Porman br Haloho (HUTAIMBARU)

**1. St Drs Radesman Manihuruk S Sos/ S br Damnik (Jambi)
1. Sandra Nahotdo br Manihuruk (Jambi)
2. Oliver Narado Manihuruk (Jambi)

2. Dormantuah Manihuruk/ M br Damanik (Bandung)
1. Mario Manihuruk (Bandung)
2. Marcella br Manihuruk (Bandung)

3. St Fujidearman Manihuruk/ Damanik (Sunda)
1. Tanti Yosefhin br Manihuruk (Bandung)
2. Invokafit br Manihuruk (Bandung)

4. Pindariana br Manihuruk/ Bonila (Canada)
1. Marcelo Bonila (Canada)
2. Sophia Bonila (Canada)
3. Brondon Jhosua (Canada)

5. Sy Rosenman Manihuruk / Lisbet br Sianaga (Jambi)
1. Moses Juneri Manihuruk (Tgl Lahir, Jambi 16 Juni 2007)
2. Ezer Twopama Manihuruk (Tgl Lahir, Jambi 16 Januari 2010)
3. Trionel Aguero Manihuruk (Tgl Lahir, Jambi 24 Agustus 2014)

6. Lamhot P Manihuruk/ M br Girsang (Hutaimbaru)
  1. Evan Jordania Manihuruk
2. Tristan Manihuruk

7. Okto Budijaya Manihuruk(Bandung)

8. Rodo Timbul Manihuruk/ C Br Damanik  (Siantar)
1. Sarah A Br Manihuruk

9. Maraolob Hasiholan Manihuruk/ J br Kumendong (Jakarta)
    1.  Adriel manihuruk

Sumber : St Berlin Manihuruk (Mantan Perutusan Synode Bolon 15 Tahun dan Mantan Porhanger GKPS Hutaimbaru Selama Dua Periode). Ditulis Rosenman Manihuruk (Asenk Lee Saragih) Anak Kelima St Berlin Manihuruk/ Anta br Damanik. (Maaf Datanya Belum Lengkap). Data Diperbaiki Jambi, 24 Maret 2019
Berita Ini Juga Naik di www.beritasimalungun.com